Usai Kuras Uang di ATM, Warga Estonia Pelaku Skimming Ditangkap Polisi
Merdeka.com - Warga Estonia bernama Dmitri (35) ditangkap anggota Polda Bali. Dmitri ditangkap karena melakukan kejahatan ilegal akses atau skimming.
"Tim Resmob Ditreskrimum Polda Bali telah melakukan mengungkap kasus transnational crime dengan mengambil uang nasabah bank dengan menggunakan kartu putih (atau) illegal akses," kata Wakil Direktur Reskrimum Polda Bali AKBP Suratno, saat dikonfirmasi, Selasa (23/6).
Penangkapan pelaku berawal pada Senin (22/6) malam. Saat itu, anggota Tim Resmob Polda Bali, melaksanakan patroli atau atensi dan melintas di Jalan Tenku Umar Barat, Denpasar, Bali.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Dimana polisi melakukan patroli? Sejumlah lokasi menjadi perhatian polisi. Seperti yang terjadi di Langgam, Kabupaten Pelalawan. Patroli yang dipimpin Ps Kanit Intel Polsek Langgam Bripka Syafri Ariadi, dan diikuti oleh anggota lainnya, termasuk Aipda Binhot Hutagalung dan Bripka Friantara, menyasar pusat perbelanjaan di Desa Segati.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Dimana penangkapan dilakukan? Dari hasil patroli tersebut, diamankan lima orang yang diduga penyalahgunaan narkoba yakni pria berinisial I, P, G, WA sebagai bandar dan perempuan N di Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11.
Selanjutnya, anggota polisi melihat seorang warga asing dengan gerak-gerik mencurigakan keluar masuk mesin ATM di salah satu Bank. Pada saat itu, petugas melihat pelaku menarik uang pada mesin ATM menggunakan kartu putih atau kartu palsu. Selanjutnya petugas mengamankan pelaku tersebut dan langsung diamankan ke Mapolda Bali.
"Dari hasil introgasi awal, pelaku mengakui telah melakukan pengambilan uang beberapa kali di mesin ATM yang ada di seputaran Kota Denpasar menggunakan kartu ATM palsu," ujar Suratno.
Sementara untuk barang bukti yang diamankan adalah 48 kartu sejenis ATM dan uang Rp2 juta. Namun, untuk berapa kali pelaku itu melakukan aksinya masih diperiksa polisi.
"Masih diperiksa. (Motifnya) ekonomi pastinya," tandasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dari empat pelaku, hanya satu yang berhasil ditangkap sementara tiga lainnya kabur.
Baca SelengkapnyaMobil pengisian ATM iyu dirampok di atas fly over Jalan By Pass, Kecamatan Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman, Selasa (27/8).
Baca SelengkapnyaAksi pelaku langsung mengundang amarah warga sekitar berujung pengurungan di ruangan ATM.
Baca SelengkapnyaKorban mengetahui kartu ATM-nya hilang saat akan mengeluarkan uang dari dalam dompetnya
Baca SelengkapnyaKedua pelaku, yakni ES dan MS, telah ditangkap jajaran Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya.
Baca SelengkapnyaBukannya mengembalikan, sopir taksi tersebut malah membawa tas milik WNA Perancis ke rumah.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap dua komplotan jambret yang menyasar para turis atau Warga Negara Asing (WNA) di wilayah Kuta, Kabupaten Badung, Bali.
Baca SelengkapnyaPenyidik Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya masih terus mengembangkan kasus itu.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu kemudian terekam kamera seluler dan viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaSaat kejadian satpam sedang melakukan penjagaan sambil memperbaiki toilet.
Baca SelengkapnyaKorban disekap saat kedua orangtuanya tidak ada di rumah. Pelaku menggasak sejumlah harta benda orangtua korban.
Baca Selengkapnyasasaran tersangka hanya mesin ATM yang berada di sekitar Jakarta Utara dan Kota Bekasi
Baca Selengkapnya