Wali Kota Banjarmasin Nilai Kepemimpinan Kuat Jokowi Kunci Atasi Pandemi Covid-19

Merdeka.com - Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina mengatakan sejumlah kebijakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait penanganan pandemi Covid-19, menghadirkan beragam dampak positif bagi masyarakat. Menurutnya kondisi tersebut didapat lantaran kepemimpinan yang kuat dan komitmen Jokowi melindungi rakyat begitu tinggi.

Melalui berbagai strategi kebijakan, Jokowi dinilai mampu mengendalikan pandemi Covid-19. Keberhasilan itu didapat berkat keteguhan Jokowi mengeluarkan kebijakan yang sesuai dengan kondisi sosial masyarakat di Tanah Air.

"Kalau bukan karena kepemimpinan yang kuat, maka kita tidak akan bisa mengatasi persoalan ini dengan baik," kata Ibnu saat menjadi pembicara dalam Seminar Indonesia Maju bertajuk Stabilitas Politik Dua Priode Pemerintahan Jokowi di Universitas Lambung Mangkurat, Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel), Kamis kemarin.

Dia menyampaikan, kesuksesan Indonesia melewati badai pandemi juga besar dipengaruhi oleh karakter kepemimpinan Jokowi. Hal itu terlihat dari kesigapan dalam menyiapkan langkah antisipasi menghadapi bahaya Covid-19.

"Ketegasan, kepemimpinan, kemudian keberanian dalam mengambil sikap dan keputusan itu saya kira menjadi ciri yang harus dimiliki pemimpin termasuk Pak Presiden," imbuh Ibnu.

Apalagi diketahui Covid-19 telah bermutasi menimbulkan beragam varian berbeda di masyarakat. Namun demikian dengan pendekatan yang diinstruksikan Jokowi, jumlah pasien positif Covid-19 mengalami penurunan drastis.

Lebih dari itu Ibnu menyampaikan kebijakan penanganan Covid-19 Jokowi sangat membantu pemerintah daerah. Utamanya, lanjut dia, dalam keberhasilan memutus penyebaran Covid-19 yang lebih meluas di pedesaan.

"Tentu juga dirasakan oleh kepala-kepala daerah gubernur, bupati, atau wali kota," sambung Ibnu.

Atas pencapaian Jokowi mengendalikan pandemi, Ibnu pun menyampaikan apresiasi yang begitu tinggi. Dia pun percaya di bawah kepemimpinan Jokowi Indonesia akan jauh lebih maju dan berkembang lagi.

"Boleh jujur kita apresiasi, tidak mudah memang memimpin sebuah bangsa besar seperti Indonesia di saat pandemi," tukas Ibnu.