Waspada Komplotan Pencuri Modus Pecah Kaca Mobil di Rest Area
Merdeka.com - Bagi Anda pengemudi mobil berhati-hatilah jika memarkirkan kendaraan di rest area. Jangan simpan barang-barang berharga di dalamnya karena bisa jadi kendaraan Anda diincar oleh kawanan pencuri spesialis pecah kaca.
Baru-baru ini, Polda Metro Jaya menangkap komplotan pencuri dengan modus pecah kaca. Ada lima orang tersangka yang diamankan. Pengakuannya, mereka sudah beraksi di lima lokasi rest area.
Kepolisian menyebut, kelima orang saling berbagi peran. M, misalnya. Dia mendapatkan julukan kapten. Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus menjelaskan tugasnya memecahkan kaca kendaraan. Sementara dua orang di antaranya yakni RP dan RE ada yang bertugas sebagai joki dan penadah.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Bagaimana cara pelaku melancarkan aksinya? Untuk memuluskan aksinya, NUG, HS, dan DK melakukan panggilan darurat ke Mako Damkar Induk Sleman.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Apa saja yang diambil perampok? Pelaku berhasil menggondol uang tunai Rp55 Juta, dua ponsel, 7 Buah BPKB Mobil dan Sepeda Motor, perhiasan yang ditaksir oleh korban nilainya mencapai ratusan juta rupiah. Semua perhiasan emas dijual dan hasilnya dibagi-bagi oleh para pelaku.
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
Yusri tak menyebut peran dua orang lainnya karena masih berstatus anak. Saat ini, kepolisian sedang melakukan pemeriksaan intensif di Polda Metro Jaya.
"Dua lagi pelaku anak anak di bawah umur sementara dilakukan pemeriksaan," kata dia, di Polda Metro Jaya, Kamis (10/12).
Yusri menerangkan, kawanan ini berpatroli menggunakan mobil. Mereka akan lebih dahulu melihat-lihat kendaraan yang di tinggal pemiliknya di rest area.
"Pengakuan ada lima tempat kejadian perkara," ucap dia.
Kepolisian dalam hal ini menyita sejumlah handphone dan laptop yang diduga hasil curian. Yusri menyebut, ada pula satu tas yang di dalam berisikan satu pucuk senjata api.
Kepolisian saat ini sedang mendalami kepemilikan senjata api tersebut. Menurut pengakuan tersangka, senjata api ditemukan dari dalam mobil salah satu korbannya.
"Senjata milik korban. Kami akan dalami ke korbannya," ucap dia.
Yusri mengimbau kepada pengendara agar tak menaruh barang-barang berharga di dalam mobil. Sebaiknya, parkirlah kendaraan di tempat yang masih bisa terpantau ketika sedang beristirahat di rest area.
"Biasanya mereka ini menyasar mobil yng ditinggal pemiliknya untuk istirahat dan makan," tandas dia.
Reporter: Ady AnugrahadiSumber: Liputan6.com
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Komplotan pencuri sepeda motor antardaerah terbongkar di Palembang. Anggotanya merupakan residivis kasus curanmor, pembunuhan, hingga peredaran narkoba.
Baca SelengkapnyaBiasanya, para pelaku menggunakan modus pecah kaca mobil saat beraksi.
Baca SelengkapnyaTerkait kejadian ini, dua orang inisial U dan A telah ditangkap di Lebak, Banten.
Baca SelengkapnyaAsep mengaku sempat dipukul dan dikeroyok pelaku yang saat itu juga meminta uangnya.
Baca Selengkapnya"Dari hasil keterangan pelaku mereka sudah melakukan tiga kali," kata Rovan
Baca SelengkapnyaKomplotan pelaku pencurian diduga datang menggunakan sebuah mobil pribadi.
Baca SelengkapnyaEmpat dari enam kawanan pencuri spesialis minimarket di wilayah Jabodetabek diringkus polisi. Dua lainnya masih diburu polisi..
Baca SelengkapnyaKorban terluka akibat terkena sabetan senjata tajam yang diayunkan oleh pelaku
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap lima pelaku perampokan di sebuah kantor kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur pada 11 Oktober 2023 lalu.
Baca SelengkapnyaPasutri asal Probolinggo jadi spesialis curanmor dan telah beraksi di 20 tempat berbeda. Modusnya naik motor pelat merah untuk intai motor korban.
Baca SelengkapnyaPolda Metro Jaya juga akan mendalami motif dan para penggerak kelompok massa ini.
Baca SelengkapnyaSaat beraksi, pelaku membawa pisau untuk mengancam korban kemudian menutup mata korbannya dengan lakban.
Baca Selengkapnya