Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

WNI Positif Corona Dirawat di Ruang Isolasi RSPI Sulianti Saroso, Kondisinya Baik

WNI Positif Corona Dirawat di Ruang Isolasi RSPI Sulianti Saroso, Kondisinya Baik Menkes Terawan. ©2020 Liputan6.com/Faizal Fanani

Merdeka.com - Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto menegaskan bahwa dua warga terpapar virus corona dalam kondisi baik. Dua warga itu sedang dirawat di ruang isolasi RSPI Sulianti Saroso.

"Sekarang dua orang itu dirawat di rumah sakit Sulianti Suroso, di ruang isolasi, kondisinya baik," kata Terawan di kantor Kementerian Kesehatan, Kuningan, Jakarta, Senin (2/3).

Terawan menjelaskan kondisi dua pasien tersebut tidak demam. Keduanya juga lancar makan.

"Seperti Anda ini (sehat), bisa bertanya, bisa duduk, enggak sesak, tensi baik, nadi baik, saturasi 99 persen, tidak demam, tidak mual, tidak mencret, pokoknya tidak lah yang sakit sakit itu," ujar dia.

Terawan menambahkan, pihaknya bakal menunggu sampai lima hari untuk memastikan kesembuhan kondisi pasien tersebut. Hal tersebut juga sesuai ketentuan organisasi kesehatan dunia atau WHO.

"Karena ini belum lima hari dari hasil saya nunggu lima hari lagi, baru akan saya periksa lagi, karena itu ketentuan WHO untuk orang yang sakit, lima hari di cek ulang, bebas, lima hari baru bisa dikeluarkan," tukas Terawan.

Terawan Minta Masyarakat Jaga Data Tahan Tubuh

Terawan mengimbau agar masyarakat tetep tenang terkait telah dinyatakannya dua orang Indonesia terjangkit virus Corona atau Covid-19.

Untuk perawatan pasien, dia menyebut sistem perawatan di RSPI Sulianto Saroso sudah sudah memadai dan telah diakui WHO.

"Jangan irasional yang akan membuat permasalahan baru yang tidak semestinya harusnya ada. Kita enggak usah meniru negara lain yang membuat heboh. Kita sistem trackingnya sudah sangat bagus," kata Terawan di di RSIP Sulianti Saroso, Jakarta Utara, Selasa (2/3).

Dia menyebut tidak semua orang yang berkontak langsung dengan pengidap dapat tertular virus corona. Sebab hal tersebut tergantung dengan kondisi daya tahan tubuh masing-masing orang.

"Kalau semua orang akan merasa sakit dan itu berbahaya dan kalau semua orang merasa akan sakit, itu menurunkan imunitas tubuhnya dan itu tidak baik untuk masyarakat," ucapnya.

Karena hal itu, Terawan meminta agar masyarakat dapat menjaga imunitas diri masing-masing. Itu sebagai bentuk pencegahan terjangkit virus Corona.

"Makanya lebih baik kita jaga imunitas, naikan imunitas termasuk para wartawan ini, gerakan masyarakat hidup sehat, tidur yang cukup," jelasnya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi memastikan ada dua orang di Indonesia yang dinyatakan positif terinfeksi Corona Virus Disease (Covid-19) atau virus Corona.

Keduanya merupakan ibu dan anak. Ibu tersebut berusia 64 tahun, sementara anaknya berusia 31 tahun.

Jokowi menuturkan, kasus masuknya virus Corona ke Tanah Air itu terungkap setelah ada laporan warga negara Jepang yang dinyatakan positif usai berkunjung ke Indonesia. Pemerintah kemudian menelusuri siapa saja yang kontak dengan WN Jepang tersebut.

Reporter: Ika Defianti

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP