Alasan Bamsoet Maju Caketum Golkar Karena Kawan-kawannya Terzalimi
Merdeka.com - Wakil Koordinator Bidang Pratama Partai Golkar, Bambang Soesatyo atau akrab disapa Bamsoet telah mendeklarasikan diri untuk maju sebagai bakal calon ketua umum Partai Golkar pada 22 November 2019. Dia akan bertarung memperebutkan kursi orang nomor satu di Partai Berlambang beringin pada Musyawarah Nasional (Munas) yang akan digelar 3-6 Desember 2019.
Bamsoet buka suara mengenai alasannya maju dan mencalonkan diri menjadi calon ketum Gokar. Didasari kepeduliannya terhadap para pendukungnya di internal Partai Golkar. Bamsoet menyebutkan pendukungnya telah dizalimi di internal partai.
"Saya dalam posisi yang terjepit saya sebetulnya juga tidak ingin maju tapi karena ada komitmen yang tidak dipenuhi, di mana salah satu komitmen itu adalah melakukan rekonsiliasi atas para pendukung saya dan menempatkan mereka pada posisi dan tempat (yang) sewajarnya," kata dia di Kantor DPP PKS, Jakarta, Selasa (26/11).
-
Siapa ketua umum Partai Golkar saat ini? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Siapa Ketua Umum Partai Golkar? Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto bersilaturahmi dengan pimpinan ormas Hasta Karya atau pendiri, ormas yang didirikan, dan organisasi sayap partai berlambang pohon beringin, Minggu (6/8/2023).
-
Bagaimana cara kader Golkar menghadapi perompak demokrasi? “Saya mengajak semua kader dan elit Partai Golkar selalu kompak untuk menghadapi perompak demokrasi yang bisa merusak tatanan dan keluhuran demokrasi yang telah kita bangun,“ tuntasnya.
-
Siapa yang diusung Golkar untuk Pilgub Banten? '(Golkar usung) Ibu Airin (di Pilkada Banten),' kata Airlangga kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (5/4).
-
Siapa yang memimpin Golkar? Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mendampingi Presiden Joko Widodo yang memimpin jalannya KTT di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta, Rabu (6/9).
Dia menjelaskan, saat loyalisnya mendeklarasikan dukungan, ada beberapa di antara mereka yang dicopot dari posisinya yang semula di kepengurusan partai.
"Jadi pada akhirnya karena kondisi tersebut saya menyampaikan maju agar kawan-kawan saya yang terzalimi ini bisa dikembalikan lagi ke tempatnya," jelas ketua MPR itu.
Bamsoet Anggap Airlangga Sahabat
Jika terpilih sebagai Ketua Umum Partai Golkar, Bamsoet memastikan tidak akan mengundurkan diri dari posisinya sebagai Ketua MPR. Mengingat tidak ada aturan yang mewajibkan demikian.
Mantan Ketua DPR ini kemungkinan besar akan menantang Airlangga Hartanto, Calon Ketum petahana. Meski keduanya akan bertarung, Bamsoet menegaskan posisi Airlangga sebagai sahabatnya.
"Sehingga kita tidak boleh alergi terhadap adanya kompetisi. Karena itu semua kan menandakan yang terbaiklah nanti yang kita persilakan untuk memimpin partai," ujar dia.
Reporter: Yopi MakdoriSumber: Liputan6.com
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pada Munas sebelumnya, Bamsoet mengaku tidak masuk gelanggang demi menjaga keutuhan Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaWaketum Golkar Bamsoet menegaskan partainya terbuka untuk siapa saja yang ingin bergabung
Baca SelengkapnyaDia menyebut tak menjamin Airlangga akan terpilih menjadi ketua umum kembali.
Baca SelengkapnyaJusuf Hamka mengakui keputusan mundur karena melihat pergolakan di Golkar yang berujung pengunduran diri Airlangga.
Baca SelengkapnyaBamsoet mengaku kondisi Golkar saat ini baik-baik saja. Menurutnya, partai beringin masih terkonsolidasi dengan baik.
Baca SelengkapnyaAnggota Dewan Penasihat Partai Golkar, Jusuf Hamka mengungkapkan pengunduran dirinya dari Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaInternal Golkar kembali panas jelang Munas pemilihan ketua umum
Baca SelengkapnyaBahlil Lahadalia terpilih menjadi ketua umum Partai Golongan Karya (Golkar).
Baca SelengkapnyaMenurut Bamsoet, tantangan dan cobaan itulah yang membuat Golkar semakin menyatu dan saling menguatkan.
Baca SelengkapnyaTak menutup kemungkinan akan ada Munaslub apabila ada peristiwa besar di Partai Golkar.Reporter: Lisza Egeham
Baca SelengkapnyaLuhut tidak masalah Bahlil ingin maju sebagai ketua umum partai berlambang pohon beringin.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo menilai, pemerintahan ke depan tidak membutuhkan oposisi.
Baca Selengkapnya