Alya Rohali dan Sekda Hardiono Masuk Survei Calon Wali Kota Depok
Merdeka.com - Sekretaris Daerah Kota Depok, Hardiono didorong maju sebagai calon wali kota Depok di Pilkada serentak 2020. Nama Hardiono pun muncul dalam sebuah riset yang dilakukan oleh Masyarakat Madani Peduli Depok yang bekerjasama dengan Center For Social Political Economic And Law Studies (CESPELS).
CESPELS merilis elektabilitas calon wali kota Depok incumbent, Idris Abdul Somad. Hasilnya, 50,4 persen responden ingin Depok dipimpin wali kota baru.
"Sementara sisanya yaitu 49,6 persen memberi kesempatan lagi pada pemimpin daerah saat ini (Idris Abdul Somad)," kata ketua Masyarakat Madani Peduli Depok, Abdul Rohim Marbun, Senin (13/1).
-
Siapa yang ikut pemilu susulan di Demak? Meskipun saat ini masih mengungsi ke rumah saudara di Kudus, namun saya bersama istri tetap antusias menggunakan hak pilih karena itu sudah kewajiban sebagai warga negara,' kata Sunoto, warga Desa Wonorejo, Kecamatan Karanganyar, Demak, yang saat hari pemilu susulan digelar, rumahnya masih terendam banjir.
-
Siapa yang dipilih di Pilkada? Pilkada adalah proses pemilihan demokratis untuk memilih kepala daerah dan wakil kepala daerah.
-
Apa yang terjadi pada pemilu di Demak? Banyak TPS yang terendam banjir hingga proses pencoblosan harus ditunda.
-
Siapa yang dipilih dalam Pilkada? Pilkada adalah proses di mana masyarakat memilih pemimpin lokal, seperti gubernur, bupati, atau wali kota, yang akan memegang kendali atas pemerintahan daerah mereka selama beberapa tahun ke depan.
-
Bagaimana warga Demak berpartisipasi dalam Pemilu? Walaupun terendam banjir, beberapa TPS di Demak tetap menggelar pemilu.
-
Kenapa pemilu susulan di Demak diadakan? 'Meskipun saat ini masih mengungsi ke rumah saudara di Kudus, namun saya bersama istri tetap antusias menggunakan hak pilih karena itu sudah kewajiban sebagai warga negara,' kata Sunoto, warga Desa Wonorejo, Kecamatan Karanganyar, Demak, yang saat hari pemilu susulan digelar, rumahnya masih terendam banjir.
Calon lain, dari hasil survei muncul nama presenter wanita, Alya Rohali dengan elektabilitas 24,6 persen. Imam Budi Hartono 18,7 persen dan Hardiono sebesar 8 persen. Imam Budi Hartono merupakan anggota DPRD Jabar dari PKS.
Survei menggunakan metode kuantitatif yang dilakukan Desember 2019. Survei dilakukan di 11 kecamatan. Jumlah responden yang diambil sebanyak 658 orang.
"Kita berhasil mengumpulkan data-data ini yang didapat dari spektrum yang sangat majemuk," ungkapnya.
Pihaknya juga berhasil memetakan tiga masalah utama yang paling meresahkan. Ketiga masalah utama itu pertama kemacetan. Hasilnya, 28,9 persen menilai kemacetan dianggap sangat serius, 26,1 persen dinilai serius dan cukup serius.
"Sedangkan 18 persen yang menilai kemacetan di Depok tidak masalah," tambahnya.
Kedua pengangguran, di mana 21 persen masyarakat Depok menganggap ini menjadi masalah yang sangat serius. Sedangkan, 34 persen menilai serius dan 29 persen menilai masalah ini cukup serius.
"Hanya 14,3 persen masyarakat Depok yang menilai tingkat pengangguran tidak masalah," paparnya.
Ketiga masalah kemiskinan, masalah ini, kata dia, mendapatkan nilai 35 persen cukup serius, dan 29,3 persen menilai serius. "Dan 16.7 persen menilai sangat serius dan 17,8 persen sisanya tidak serius," tambahnya.
"Dari berbagai pertimbangan maka kami mendukung Pak Hardiono untuk maju," ucap Abdul Rohim.
Menanggapi hal itu, Hardiono mengaku jika memang ada warga yang menginginkan dirinya maju maka dia bersedia.
"Alhamdulillah ada masyarakat, yang merupakan akar rumput, mendukung, mendorong, mengusung dan semoga memilih saya, bila diamanahkan sebagai Walikota periode 2021-2024. Terima kasih, semoga keinginan masyarakat betul betul dikabulkan oleh Allah SWT, untuk perbaikan Depok ke depan," katanya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pilkada Kota Depok diikuti oleh dua pasangan calon, yaitu Imam Budi Hartono dan Ririn Farabi Arafiq.
Baca SelengkapnyaSurvei ini diselenggarakan oleh Voxpol Center Research and Consulting pada 02-11 November 2024
Baca SelengkapnyaDari segi popularitas dan elektabilitas, Imam Budi Hartono menduduki urutan tertinggi.
Baca SelengkapnyaPasangan Imam-Ririn memiliki visi Depok Berkarya Sejahtera Untuk Semua.
Baca SelengkapnyaRatusan kiai dan santri mendeklarasikan pemenangan kepada pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Imam Budi Hartono-Ririn Farabi Arafiq di Pilkada Depok.
Baca SelengkapnyaPKS Tetapkan Imam Budi Hartono sebagai Calon Wali Kota Depok pada Pilkada 2024
Baca SelengkapnyaImam mengatakan koalisi PKS dan Partai Golkar ini di Pilkada Depok bisa menang di 11 kecamatan.
Baca SelengkapnyaPoltracking Indonesia merilis hasil survei terbaru terkait elektabilitas pasangan calon (paslon) di Pilkada Jabar.
Baca SelengkapnyaSurvei Indikator Politik merilis elektabilitas pasangan calon gubernur Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaPasangan ini diusung oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaMasduri berpesan, untuk tim dan relawan Jaro Ade jangan jumawa dengan perolihan angka persentase yang tinggi.
Baca SelengkapnyaSurvei Indikator Politik mencatat elektabilitas pasangan calon Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan paling tinggi di antara paslon lain dengan perolehan 71,5 persen.
Baca Selengkapnya