Buni Yani diusulkan masuk timses, Sandiaga prioritas orang yang paham ekonomi

Merdeka.com - Tim pemenangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno mempertimbangkan Buni Yani masuk dalam formasi mereka untuk menghadapi petahana Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Namun sampai saat ini belum ada keputusan apakah mantan terpidana kasus ujaran kebencian itu akan memperkuat kubu Prabowo-Sandi di Pilpres 2019.
Bakal calon Wakil Presiden Sandiaga mengatakan, nama Buni Yani masuk dalam daftar timses karena masukan dari calon Ketua Tim Pemenangan Djoko Santoso.
"Jadi itu tadi masukan ke kita sudah memberikan pandangan Pak Djoko Santoso," katanya di kawasan Glodok, Selasa (11/9).
Menurut mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini, siapa pun termasuk Buni Yani yang masuk ke tim pemenangan harus paham akan fokus ekonomi.
"Kan terpenting siapapun yang bergabung dengan kita punya komitmen untuk menjaga di Pilpres 2019, memfokuskan kepada ekonomi lapangan pekerjaan dan juga harga bahan pokok," tutupnya.
Seperti diketahui, Buni Yani dihukum pidana penjara 1 tahun 6 bulan karena terbukti melawan hukum mengunggah video di akun Facebook-nya tanpa izin Diskominfomas Pemprov DKI. Postingan itu berupa potongan video mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama pada 27 September 2016 di Pulau Seribu yang menyebabkan Ahok dipidana dua tahun atas penistaan agama.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya