Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Calon yang diusung tak siap, PDIP Kota Bekasi akhirnya dukung petahana

Calon yang diusung tak siap, PDIP Kota Bekasi akhirnya dukung petahana Kampanye PDIP. ©2014 Merdeka.com/Arie Basuki

Merdeka.com - Menjelang pendaftaran bakal calon wali kota dan wakil wali kota Bekasi di KPU, PDI Perjuangan memutuskan bergabung dengan koalisi besar mengusung petahana Rahmat Effendi-Tri Adhianto. Dengan begitu, Pilkada Kota Bekasi dipastikan diikuti dua pasangan calon.

Ketua DPC PDI Perjuangan, Kota Bekasi, Anim Imanudin mengatakan, kader yang diusungnya Sumiyati Mochtar Muhammad-Lilik Haryoso menyatakan tidak siap untuk bertarung di Pilkada Kota Bekasi tahun ini. Keduanya konfirmasi pada malam ini bahwa tidak siap.

"Surat rekomendasi dikembalikan ke DPP, dan DPP memutuskan bergabung untuk mengusung petahana," kata Anim di kantor KPU Kota Bekasi, Jalan Juanda, Rabu (10/1) malam.

Dengan bergabungnya PDIP, maka pasangan Rahmat Effendi-Tri Adhianto diusung sebanyak enam partai dengan jumlah kursi mencapai 37 di DPRD. Partai itu antara lain, Golkar, Demokrat, PPP, PAN, Hanura, PKB, dan PDI Perjuangan. Dua partai lain hanya menjadi pendukung yaitu pendukung yaitu Nasdem dan PKPI.

Ketua Bapilu DPC PDI Perjuangan, Kota Bekasi, Nicodemus Godjang mengatakan, dua kadernya dipastikan mendapatkan sanksi organisasi. Sanksi paling berat yaitu pemecatan karena tak mengindahkan tugas partai.

"Kami bergabung dengan Golkar karena ideologi, tidak mungkin gabung dengan PKS," katanya.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP