Di Rapat Panitia Munas, Senior Golkar Agun Gunandjar Deklarasi Maju Caketum
Merdeka.com - Politikus Senior Partai Golkar Agun Gunandjar Sudarsa menyatakan maju dalam bursa pencalonan Ketua Umum Partai Golkar pada Musyawarah Nasional (Munas) Desember mendatang. Agun mendeklarasikan diri dalam rapat pleno panitia Munas di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Sabtu (23/11).
Sebelum menyatakan maju sebagai Caketum, Agun yang masuk dalam panitia Munas menyatakan mundur dari kepanitian.
"Maka selanjutnya untuk Munas kali ini sekali lagi saya nyatakan mundur dari kepanitiaan dan maju sebagai Caketum Golkar. Semoga Golkar kita satu, terjaga dan terpelihara adanya untuk maju bangkit dan menang di 2024," kata Agun melalui keterangan tertulis.
-
Kapan Golkar akan mengadakan Munas? Posisi Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto ramai menjadi perbincangan, terlebih soal rencana musyawarah nasional (Munas) partai tersebut akhir tahun ini.
-
Kenapa Golkar menolak Munaslub? Ketiga Dewan Partai Golkar menyatakan menolak wacana musyawarah nasional luar biasa (munaslub). Mereka solid mendukung Airlangga, yakni Dewan Pembina, Dewan Kehormatan, dan Dewan Pakar.
-
Kenapa Partai Golkar tidak mau Munaslub? “Saya berpandangan, Munaslub hanyalah jalan akhir ketika terdapat musibah, kondisi darurat atau force major sehingga ada unsur di puncak partai yang tidak berjalan.
-
Kenapa Golkar Sulut menolak Munaslub? Pemilu serentak 2024 tinggal menghitung bulan saja. Intinya kami menolak munaslub. Sekali lagi kami di Sulut sangat solid dan mendukung Pak Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum Partai Golkar,“
-
Bagaimana caleg terpilih mengajukan pengunduran diri? 'Syarat atau dokumen yang diperlukan yang dipersyaratkan adalah serahkan dokumen paling lambat 5 hari setelah penetapan paslon. Berupa surat pengajuan diri sebagai anggota DPR DPD dan DPRD terpilih,' jelas dia.
-
Siapa ketua umum Partai Golkar saat ini? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
Harap Munas Golkar Demokratis dan Bersih
Dia berharap Munas Golkar tahun ini lebih baik dari Munas Bali tahun 2016 yang jauh dari konstitusional, demokratis, bersih dan rekonsiliasi.
"Menjadikan partai yang maju, adalah menjadikan partai yang dihormati dan didukung anggotanya. Partai didirikan untuk menjalankan Demokrasi. Demokrasi adalah sistem terbaik untuk menjalankan kekuasan, guna mewujudkan kesejahteraan rakyat, sebagai pemegang kedaulatan. Untuk itu semua harus dikembalikan kepada prinsip dan falsafah Demokrasi. Untuk itu partai wajib menjalankan proses demokrasi yang benar," tegasnya.
Agun menuturkan, sesuai Undang-Undang Parpol yang mengatur tentang demokrasi yang wajib dipatuhi melalui AD/ART Partai. Maka pemilihan Caketum Golkar harus diputuskan secara kolektif-kolegial.
"Itulah Partai Politik, yang setiap anggota memiliki hak-hak dan kewajibannya. Inilah saatnya kita bersikap, untuk menegakkan aturan main dalam Munas 3 sampai 6 Desember 2019. Sikap politik anda hari ini akan menjadi catatan sejarah Golkar," ujarnya.
Munas Forum Tertinggi Golkar
Dia juga menuturkan, Munas Partai adalah forum kedaulatan tertinggi, salah satunya adalah pemilihan ketua umum. Dengan pemilihan yang demokratis, konsitusi sebagai hukum tertinggi telah mengatur azas luber dan jurdil. Maka Munas yang di bawahnya harus tidak bertentangan dengan konsitusi dan UU parpol yang menjadi dasarnya.
"Dengan demikian proses Munas yang demokratis harus memenuhi azas luber dan jurdil. Persyaratan dukungan 30 persen, harus dilakukan secara langsung di bilik suara munas tidak melalui surat dukungan. Mari kita tegakan demokratisasi di tubuh Golkar," tutupnya dengan penuh harapan.
Sejuah ini sudah ada tiga nama yang sudah menyatakan siap maju dalam pertarungan Caketum Golkar pada Munas nanti. Tiga nama ini Airlangga Hartarto, Bambang Soesatyo dan Agun Gunandjar Sudarsa.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Agung melanjutkan untuk nama-nama yang akan ditunjuk partai tentu akan mengikuti hasil rapat pleno, termasuk kemungkinan Agus Gumiwang menjadi pelaksana tugas.
Baca SelengkapnyaAGK mengatakan, penunjukkan dirinya sebagai PLT ketua umum Partai Golkar dilkukan secara musyawarah mufakat.
Baca SelengkapnyaAgus Gumiwang hingga Bamsoet masuk dalam radar Plt Ketua Umum Golkar.
Baca SelengkapnyaWaketum Golkar curiga ada penumpang gelap dengan kemunculan gagasan Munaslub melalui orang yang mengaku anggota Dewan Pakar Golkar.
Baca SelengkapnyaAirlangga Hartarto dikabarkan mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Ketua Umum Partai Golkar, pada Sabtu (10/8) malam.
Baca SelengkapnyaKeputusan itu diambil secara musyawarah mufakat oleh para peserta rapat yang terdiri dari seluruh perwakilan DPD Partai Golkar seluruh Indonesia.
Baca SelengkapnyaPenentuan siapa yang akan melanjutkan estafet kepemimpinan Partai Golkar akan ditentukan di Musyawarah Nasional (Munas) ke-11.
Baca SelengkapnyaAgus Gumiwang mengenakan jas Partai Golkar berwarna kuning.
Baca SelengkapnyaKetua Dewan Pakar DPP Partai Golkar Agung Laksono menyebut informasi itu dia terima dari Wakil Ketua Umum (Waketum) DPP Partai Golkar Erwin Aksa.
Baca SelengkapnyaNama Bahlil dikabarkan bakal menjadi ketua umum menggantikan Airlangga dan diputuskan pada Munas Golkar digelar Desember mendatang.
Baca SelengkapnyaAgus Gumiwang mengatakan, penunjukkan dirinya sebagai Plt ketua umum Partai Golkar dilakukan secara musyawarah mufakat.
Baca SelengkapnyaRapimnas dan Munas akan digelar di hari yang sama.
Baca Selengkapnya