Ini Data yang Buat Prabowo Yakin Menang, Disebut Lebih Akurat dari Quick Count
Merdeka.com - Capres Prabowo Subianto merasa optimis dan yakin menang di Pilpres 2019. Bahkan, angka kemenangan cukup tinggi, 62 persen yang diperoleh dari hasil hitung internalnya.
Anggota Litbang BPN Prabowo-Sandiaga, Harryadin Mahardika mengatakan, pihaknya telah mengumpulkan hasil penghitungan suara (form C1) di 300 ribu TPS yang tersebar di seluruh Indonesia. Hal itu dilakukan oleh para relawan di lapangan.
"Kita kan menggunakan C1 dikirim relawan dari TPS itu, dikompilasi pusat tabulasi kita. C1 yang kita masuk diinput, hasil input dijadikan sementara bahan awal," jelas Harryadin saat dihubungi merdeka.com, Kamis (18/4).
-
Kenapa Prabowo diprediksi menang di Pilpres 2024? “Dorongan dari Pak Jokowi itu membuat Pak Prabowo Subianto sekarang lebih unggul. Endorse dari Pak Jokowi yang sudah kelihatan itu kan.“
-
Mengapa Prabowo Subianto meraih prestasi tinggi? 'Menhan Prabowo mencatatkan jumlah Net Sentiment tertinggi, yaitu 27,518, yang merupakan indikator kuat dari jumlah besar percakapan positif yang berpusat pada kinerjanya. Hal ini menjadi penanda penting, tidak hanya bagi dirinya tetapi juga bagi Kabinet Indonesia Maju secara keseluruhan,'
-
Siapa yang percaya diri Prabowo Subianto menang di Jember? Emil Erlestianto Dardak, Wakil Gubernur Jawa Timur sekaligus Ketua Partai Demokrat Jawa Timur, percaya diri pasangan calon (Paslon) Presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabumi Raka akan menang tebal di Jember Jawa Timur.
-
Apa yang membuat Prabowo unggul? Survei yang selesai mereka lakukan pada 6 Februari atau delapan hari jelang pemungutan suara itu menemukan bahwa elektabilitas Prabowo-Gibran sebesar 53,5 persen. Pasangan tersebut unggul telak dibanding dua kompetitornya, Anies-Muhaimin yang elektabilitasnya 21,7 persen dan Ganjar-Mahfud dengan tingkat keterpilihan 19,2 persen.
-
Siapa yang meyakini Prabowo-Gibran menang? Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menargetkan suara pasangan capres-cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka tembus di atas 51 persen usai kampanye akbar terakhir di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, Sabtu (10/2/2024).
Dia mengatakan, pusat tabulasi terus menghitung data masuk dari C1. Dia tidak tahu pasti sudah berapa form C1 yang masuk sampai Pukul 11.00 WIB hari ini. Tapi dia meyakini, C1 yang dikumpulkan dari 320 ribu TPS lebih akurat ketimbang hasil hitung cepat lembaga survei kebanyakan.
"Ada beberapa profesor statistik, kemudian beberapa akademisi dari yang tergabung dalam APTSI (Alumni Perguruan Tinggi Seluruh Indonesia), mereka melakukan quick count hasil sudah dipublis. Mereka beberapa dari ITB, IPB, dari UI. Mereka juga ikut membantu proyeksi dari C1," tambah Politikus Gerindra tersebut.
Ikuti berita Prabowo Subianto di Liputan6.com
BPN Prabowo-Sandiaga sudah punya cara sendiri untuk mengumpulkan form C1 dari total 800 ribu lebih TPS yang ada. Setiap relawan di tingkat kabupaten, kota hingga provinsi memiliki koordinator.
Seluruh relawan memfoto C1 kemudian dikirim melalui WhatsApp yang telah disediakan. Sehingga dia menilai, hanya dalam kurun waktu beberapa jam, sudah terkumpul banyak C1 dari 300 ribu TPS.
"320 Ribu TPS, secara statistik sudah 40 persen, sudah dari seluruh wilayah, merata, artinya seluruh proses sudah terwakili, malah lebih akurat karena hitung cepat memang mewakili seluruh wilayah, tapi dia jumlahnya lebih kecil, ini mewakili seluruh provinsi kabupaten dan lebih banyak," terang Harryadin lagi.
Data tersebut seluruhnya dikumpulkan di pusat tabulasi. Kontrol room dari seluruh proses pengumpulan form C1 itu berada di rumah Prabowo di Kertanegara.
"Semua harus kita lakukan manual, karena menggunakan beberapa jalur otomatis seperti web, aplikasi, kita diserang hacker. Sehingga para relawan enggak bisa upload, di sistem. Sehingga kita lewat jalur tikus melalui WA, karena jalur WA kan enggak bisa diserang, tapi inputnya manual, lihat satu-satu, tapi ini ada beberapa puluh orang yang melakukan itu," tutup dia.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hasil quick count di sejumlah lembaga survei, suara Prabowo-Gibran sementara unggul.
Baca SelengkapnyaMeski demikian, Prabowo tetap menunggu real count hasil perhitungan dari KPU.
Baca SelengkapnyaPensiunan jenderal TNI yang diketahui menyatakan dukungannya kepada Prabowo tersebut ikut memberi ucapan.
Baca SelengkapnyaKubu Prabowo menyebut Pemilu 2024 kemungkinan berlangsung satu putaran.
Baca SelengkapnyaQuick Count mengambil sampel 2000 TPS dari total 823.236 TPS.
Baca SelengkapnyaQuick Count CSIS 35,4 Persen Suara Masuk: Anies 23,7 Persen, Prabowo 59,29 persen, Ganjar 17,34 Persen
Baca SelengkapnyaCalon Presiden (Capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto optimistis bisa menang Pilpres 2024 dalam sekali putaran.
Baca SelengkapnyaNamun, sebanyak 24,9 persen responden belum menentukan pilihannya
Baca SelengkapnyaQuick Count Akhir Cyrus Network-CSIS: Prabowo-Gibran 58,25%, Anies-Cak Imin 24,91 %, Ganjar-Mahfud 16,84 %
Baca SelengkapnyaEko mengatakan data tersebut sudah relatif stabil sejak pukul 15.30 WIB.
Baca SelengkapnyaWiranto turut menanggapi hasil hitung cepat atau quick count pada pemilu 2024
Baca SelengkapnyaQuick Count CSIS dari hasil suara masuk 73,8 persen di Bali-NTT-NTB, Prabowo unggul jauh.
Baca Selengkapnya