Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Istana Disebut Tak Dalam Posisi Berkepentingan Campuri Pemilihan Ketum Golkar

Istana Disebut Tak Dalam Posisi Berkepentingan Campuri Pemilihan Ketum Golkar Jokowi dan Jusuf Kalla Hadiri HUT Partai Golkar. ©2019 Liputan6.com/JohanTallo

Merdeka.com - Nama tiga menteri Kabinet Indonesia Maju disebut-sebut ikut campur dalam Musyawarah Nasional (Munas) Golkar. Salah satunya, Menteri Sekretariat Negara (Mensesneg) Pratikno.

Juru Bicara Kepresidenan, Fadjroel Rachman menegaskan, Istana sama sekali tidak berada pada posisi mendukung salah satu bakal calon ketua umum Golkar.

"Tidak ada campur tangan dari Istana," tegasnya di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (29/11).

Ketua DPP Golkar Ace Hasan Syadzily membantah tudingan adanya tiga menteri Jokowi ikut campur dalam masalah pemilihan ketua umum Partai Golkar.

"Sudahlah, enggak usah ngigau ngomong kemana-mana. Munas sudah di depan mata, tinggal beberapa hari ke depan. Kalau mau maju jadi calon ketua umum, yakinkan para pemegang suara dengan konsep dan gagasan untuk kemajuan Partai Golkar lima tahun ke depan," ujar Ace di Jakarta.

Berdasarkan pengalaman, dia yakin kader Golkar tak akan terpengaruh dengan berbagai isu liar setiap proses pemilihan Ketum. Sebab, lanjut dia, Golkar merupakan partai yang dewasa dan matang dalam berdemokrasi.

Menurut pengamat politik Universitas Airlangga, Hari Fitrianto tudingan dari salah satu loyalis caketum Golkar tersebut tidak relevan.

"Tuduhan Istana mengintervensi pemilihan Ketua Umum Partai Golkar sebenarnya itu tidak relevan, secara realitas politik, Istana tidak dalam posisi berkepentingan untuk ikut mempengaruhi siapa yang akan menjadi Ketum Golkar," tegas Hari.

Hari mengatakan Golkar merupakan partai yang loyal dalam mendukung pemerintahan Jokowi. Siapapun yang terpilih jadi ketum Golkar, lanjut dia, tentunya tak akan berpaling dari poros kekuasaan Jokowi.

"Tinggal para calon ini yang justru berlomba untuk dapat menyesuaikan diri sehingga relevan dengan visi pemerintahan Jokowi saat ini dan ke depan," tambah Hari.

(mdk/ded)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Bantahan Jokowi Soal Tudingan Cawe-Cawe Munaslub Golkar
VIDEO: Bantahan Jokowi Soal Tudingan Cawe-Cawe Munaslub Golkar

Jokowi membantah ikut cawe-cawe soal isu Munaslub Golkar itu.

Baca Selengkapnya
Jokowi soal Isu Munaslub Golkar: Itu Urusan Internal, Tak Ada Hubungan dengan Kita
Jokowi soal Isu Munaslub Golkar: Itu Urusan Internal, Tak Ada Hubungan dengan Kita

Jokowi membantah ikut cawe-cawe soal isu Munaslub Golkar.

Baca Selengkapnya
Golkar: Parpol yang Usulkan Hak Angket Tak Bakal Kompak
Golkar: Parpol yang Usulkan Hak Angket Tak Bakal Kompak

PKB, Partai NasDem, dan PKS menyatakan mendukung usulan hak angket.

Baca Selengkapnya
Ditanya Cawe-cawe Golkar, Bola Dipegang Jokowi
Ditanya Cawe-cawe Golkar, Bola Dipegang Jokowi

Jokowi menyatakan, pengunduran diri Airlangga menjadi urusan internal Golkar.

Baca Selengkapnya
Istana: Presiden Jokowi Tidak Menghalangi Seseorang untuk Menjadi Cawapres
Istana: Presiden Jokowi Tidak Menghalangi Seseorang untuk Menjadi Cawapres

Pratikno mengakui ada pertemuan antara Jokowi dan Surya Paloh di Istana.

Baca Selengkapnya
Airlangga Tegaskan Tak Ada Pengaruh Jokowi Dalam Pencalonan Bobby Nasution di Pilkada Sumut
Airlangga Tegaskan Tak Ada Pengaruh Jokowi Dalam Pencalonan Bobby Nasution di Pilkada Sumut

Djarot Saiful Hidayat menyindir soal partai politik yang banyak mendukung Bobby.

Baca Selengkapnya
Hasto Blak-blakan Tuding Jokowi Bakal Rebut Partai Golkar, Begini Respons Airlangga
Hasto Blak-blakan Tuding Jokowi Bakal Rebut Partai Golkar, Begini Respons Airlangga

Peristiwa tersebut, dilakukan Presiden Jokowi jauh sebelum Pemilu 2024 berlangsung

Baca Selengkapnya
Dito Ariotedjo Nilai Jokowi Bakal Fokus Multi Partai daripada Jadi Ketum Golkar
Dito Ariotedjo Nilai Jokowi Bakal Fokus Multi Partai daripada Jadi Ketum Golkar

Dia mengungkapkan bahwa Jokowi sempat heran soal namanya ramai masuk Partai Golkar.

Baca Selengkapnya
Hasto Merasa Ada Intimidasi, Golkar: Emang Nomor 3 dan 1 Enggak Ada Unsur Pemerintahan?
Hasto Merasa Ada Intimidasi, Golkar: Emang Nomor 3 dan 1 Enggak Ada Unsur Pemerintahan?

Doli mengatakan, pihaknya pun memiliki bukti bahwa pasangan calon lain melakukan kecurangan.

Baca Selengkapnya
Jokowi soal Kabar Minta PKB Dukung Prabowo-Erick: Itu Urusan Partai, Bukan Presiden
Jokowi soal Kabar Minta PKB Dukung Prabowo-Erick: Itu Urusan Partai, Bukan Presiden

Jokowi menegaskan, presiden tidak mengurusi soal pencalonan presiden atau wakil presiden.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Luhut Panas Jokowi Dituding Sodorkan Kaesang di Pilgub Jakarta
VIDEO: Luhut Panas Jokowi Dituding Sodorkan Kaesang di Pilgub Jakarta "Sakit Jiwa Itu yang Ngomong!"

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan merespons ramai tudingan Presiden Jokowi soal menyodorkan nama Kaesang Pangarep untuk maju di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya
Bahlil Sudah Diskusi dengan Jokowi Soal Jabatan Ketua Dewan Pembina Golkar, Apa Katanya?
Bahlil Sudah Diskusi dengan Jokowi Soal Jabatan Ketua Dewan Pembina Golkar, Apa Katanya?

Menteri ESDM ini bahkan telah berdiskusi dengan Jokowi membicarakan perihal isu berkembang tersebut.

Baca Selengkapnya