JK sebut Pemilu 2019 yang terumit di dunia
Merdeka.com - Wakil Presiden RI Jusuf Kalla (JK) menilai, Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 mendatang menjadi pemilu yang paling rumit di dunia. Sebab, Pemilu 2019 Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden akan dilakukan secara bersamaan. Hal itu dikatakan saat memberikan sambutan dalam acara Rapim TNI-Polri di Aula Gatot Soebroto, Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (23/1).
"Kalau kita lihat di Indonesia ini, di dunia ini tahun yang akan datang, tahun 2019, di mana Pileg bersamaan dengan Pilpres disatukan itu adalah pemilu yang terumit di dunia ini," kata Jusuf Kalla di Aula Gatot Soebroto, Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur.
JK menjelaskan, Pemilu 2019 nanti menjadi paling rumit karena dari sistemnya. Nantinya diprediksi akan diikuti oleh 12 partai politik.
-
Kenapa sengketa Pilpres 2024 dianggap kompleks? 'Kita tetap akan optimistis sepanjang yang secara maksimal bisa kami lakukan,' kata Suhartoyo di Pusdiklat MK, Cisarua, Bogor, Jawa Barat, seperti dikutip Kamis (7/3). Meski dalam batas penalaran yang wajar, Suhartoyo menjelaskan bahwa waktu 14 hari terasa tidak mungkin menyidangkan dan memutus sengketa hasil yang kompleks dengan dugaan kecurangan. Apalagi jika pihak berperkara yang mengajukan bisa lebih dari satu pihak. Namun, berkaca pada periode 2019, Suhartoyo menegaskan MK bisa bekerja sesuai waktu yang ditetapkan.
-
Bagaimana cara Pilkada 2024 dijalankan? Pilkada 2024 akan dilakukan serentak dan diikuti oleh 37 provinsi di Indonesia.
-
Apa itu Pemilu? Pemilu adalah sarana penyelenggaraan kedaulatan rakyat yang dilaksanakan secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil.
-
Bagaimana proses Pilkada Serentak 2024? Berikut adalah jadwal Pilkada Serentak 2024 dan tahapannya: Jadwal Pilkada Serentak 2024 Sebagaimana terlampir dalam PKPU Nomor 2 Tahun 2024, jadwal Pilkada 2024 adalah sebagai berikut: Perencanaan Program dan Anggaran: Jumat, 26 Januari 2024 Penyusunan Peraturan Penyelenggaraan Pemilihan: Senin, 18 November 2024 Perencanaan Penyelenggaraan yang Meliputi Penetapan Tata Cara dan Jadwal Tahapan Pelaksanaan Pemilihan: Senin, 18 November 2024
-
Mengapa Jokowi ingin Pemilu 2024 Jurdil dan Luber? Jokowi ingin Pemilu Serentak 2024 ini berlangsung jujur, adil, langsung, umum, dan rahasia (jurdil dan luber) sehingga membawa kegembiraan bagi masyarakat.
-
Mengapa pemilu 2019 penting? Pemilu 2019 menjadi pemilu dengan jumlah pemilih terbanyak dalam sejarah Indonesia.
"Kenapa saya katakan terumit? Karena sistemnya, katakan lah mungkin tahun depan 12 partai. Karena partai di Indonesia macam-macam," ujarnya.
Dirinya pun mengungkapkan, selama penyelenggaraan Pemilu, di Indonesia selalu diikuti oleh banyak partai. Namun, setelah Pemilu 1971 sampai dengan 1992, pesta demokrasi hanya diikuti oleh tiga partai saja. Dan pada Pemilu 1999, sedikitnya ada 48 partai yang ambil bagian dalam pemilihan langsung tersebut.
"Kira-kira juga tahun yang akan datang ini (Pemilu 2019) sekitar 12 partai," ucapnya.
Kendati demikian, menurutnya, Pileg, Pilkada dan Pilpres sudah merupakan bagian dari sistem demokrasi yang dipilih oleh rakyat. Konsekuensinya memiliki sistem yang rumit demi berlangsungnya pemilu yang demokratis.
"Demokrasi pada dasarnya adalah dari rakyat, oleh rakyat, untuk rakyat. Demokrasi pada dasarnya ialah masyarakat memilih perwakilannya, memilih pemimpinnya secara langsung," tandasnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"(Tim penyelenggara pemilu) iya karena rumitnya. Pemilu di Indonesia termasuk yang terumit di dunia," kata JK
Baca SelengkapnyaWalaupun ada India dengan jumlah pemilih yang lebih besar dan Amerika Serikat yang punya pemilu lebih besar.
Baca SelengkapnyaJK menilai Pemilu 2024 ini diatur oleh minoritas artinya orang yang mampu, orang pemerintahan
Baca SelengkapnyaJK mendorong adanya suatu perubahan jika terus dibiarkan maka akan berdampak negatif pada kehidupan berbangsa dan bernegara.
Baca SelengkapnyaDalam arahannya, Jokowi meminta KPU pusat sampai daerah harus siap menjalankan pemilu yang jujur, adil dan dipercaya oleh rakyat
Baca SelengkapnyaDemokrasi tidak berjalan sesuai yang diharapkan dan didambakan oleh rakyat.
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut Pemilu 2024 sangatlah kompleks karena melibatkan 204.807.222 orang, di 38 provinsi, 514 kabupaten/kota, 7.277 kecamatan, 83.771 desa.
Baca SelengkapnyaKedatangan Ketua DPP PDIP Puan Maharani ke rumahnya disebut tidak membahas soal tawaran turut andil dalam ajang Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaMuzani menilai, pernyataan JK tidak fair lantaran belum pernah menjadi oposisi.
Baca SelengkapnyaJK mengatakan pemilu satu putaran bisa dilakukan dengan cara yang kotor dan curang.
Baca SelengkapnyaAda banyak koalisi partai politik yang mengusung calon kepala daerah pada Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaMenurut Cak Imin, sejatinya pesta demokrasi dibuat senyaman dan seaman mungkin
Baca Selengkapnya