Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jubir Khofifah nilai Wasekjen PDIP degradasi wibawa Jokowi di Pilgub Jatim

Jubir Khofifah nilai Wasekjen PDIP degradasi wibawa Jokowi di Pilgub Jatim jubir khofifah KH Zahrul Azhar. ©2018 Merdeka.com/moch andriansyah

Merdeka.com - Juru Bicara Pasangan Calon (Paslon) Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak, KH Zahrul Azhar menyayangkan sikap Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang menyeret-nyeret nama besar Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk kepentingan parsial dalam Pilgub Jawa Timur 2018.

Menurut Gus Hans, sapaan akrab Kiai Zahrul, saat memasuki masa kampanye Pilkada serentak sekarang ini, isu yang paling tepat adalah mengedepankan prestasi, rekam jejak, ide, gagasan, kapasitas, program, rencana-rencana ke depan untuk Jawa Timur dari masing-masing paslon.

"Bukan lagi tentang siapa mendukung siapa, maupun kendaraan apa yang dipakai untuk melaju dalam putaran Pilkada," kata Gus Hans di Posko Pemenangan Paslon urut 1, Jalan Diponegoro, Surabaya, Selasa (6/3).

Orang lain juga bertanya?

Sebelumnya, PDIP melalui wakil Sekjennya, Ahmad Basarah mengatakan bahwa sejak mengundurkan diri sebagai Menteri Sosial, hubungan politik Khofifah dengan Jokowi sudah putus. Hal ini dikatakan Basarah dalam Rakor PDIP terkait pemenangan pasangan Saifullah Yusuf (Gus Ipul)-Puti Guntur Soekarno di Surabaya, Minggu (4/3) lalu.

Pada Rakor itu, Basarah juga mengaku memiliki strategi khusus untuk meraih kemenangan dengan menjadikan Pilgub Jawa Timur 2018 satu paket dengan pencapresan Jokowi di 2019.

"Saya rasa statement tersebut tidak perlu ditanggapi berlebih. Lagi pula tidak ada hubungan presiden dengan proses politik yang lagi bergulir. Tidak hanya di Jawa Timur, tapi di seluruh wilayah Indonesia yang tahun ini menyelenggarakan Pilkada serentak," ungkap pengasuh Ponpes Queen Al Azhar Darul Ulum Jombang ini.

Masih menurut Gus Hans, satu-satunya kepentingan Presiden Jokowi dalam gelaran Pilkada serentak ini tidak lain adalah proses Pilkada bisa berjalan sesuai jadwal, aman, dan lancar. Sedangkan soal hasil, presiden menyerahkan seluruhnya kepada rakyat agar kualitas demokrasi terus meningkat.

"Ada baiknya kita semua tetap menjaga wibawa presiden. Jangan sebaliknya, merongrong dengan kepentingan parsial Pilkada. Saya sendiri sangat yakin Presiden Jokowi ada di posisi netral dan sangat menghormati proses demokrasi yang tengah berjalan dan tidak berniat untuk cawe-cawe," tuturnya.

Dia juga menilai, ketergantungan kandidat terhadap dukungan presiden, justru memperlihatkan lemahnya rasa percaya diri calon yang akan bertarung di Pilkada serentak terhadap kekuatan konsepsi dan kapasitas. "Baik dari pasangan maupun tim untuk mandiri dalam merebut hati dan pikiran konstituen," sambungnya.

Dia pun berharap, persaingan Pigub Jawa Timur 2018 ini bisa berlangsung secara sehat dengan menonjolkan prestasi serta gagasan maupun program saat kepemimpinannya nanti, tanpa harus menyeret-nyeret nama presiden yang bisa menurunkan kewibawaan presiden di mata rakyat.

"Mari berkompetisi dengan tidak perlu mencatut nama-nama besar yang justru akan mendegradasi value seseorang, baik yang sudah almarhum maupun yang sedang aktif mengabdi untuk negeri ini. Rakyat sudah cerdas memilah mana yang berkualitas dan mana yang modal 'garis keatas'," tandasnya.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
TKN: Hasto Mendowngrade Jokowi Karena Sebut Ingin Langgengkan Kekuasaan 3 Periode
TKN: Hasto Mendowngrade Jokowi Karena Sebut Ingin Langgengkan Kekuasaan 3 Periode

Prabowo-Gibran bertekad melanjutkan apa yang sudah dikerjakan oleh Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Zulkifli Hasan Perintahkan Seluruh Kader Menangkan Khofifah di Pilgub Jatim
Zulkifli Hasan Perintahkan Seluruh Kader Menangkan Khofifah di Pilgub Jatim

Dia pun tak segan menyebut bahwa Khofifah merupakan bagian yang tak bisa dilepaskan dari PAN.

Baca Selengkapnya
Hasto soal Jokowi Dukung Luthfi-Taj Yasin di Pilgub Jateng: Wis Ora Njawani
Hasto soal Jokowi Dukung Luthfi-Taj Yasin di Pilgub Jateng: Wis Ora Njawani

Hasto mengklaim mendapatkan pandangan tersebut ketika menemui masyarakat Jawa Tengah yang menyampaikan penilaiannya soal Jokowi.

Baca Selengkapnya
Said Abdullah: Jangan Lagi Pilih Pemimpin karena Sembako dan Uang
Said Abdullah: Jangan Lagi Pilih Pemimpin karena Sembako dan Uang

Menurut Said, memilih pemimpin karena iming-iming materi hanya akan melahirkan pemimpin-pemimpin yang tidak memiliki kapasitas.

Baca Selengkapnya
Wakil Ketuanya Dampingi Risma, Golkar Jatim Tetap Dukung Khofifah-Emil
Wakil Ketuanya Dampingi Risma, Golkar Jatim Tetap Dukung Khofifah-Emil

Ketua DPD Golkar Jatim M Sarmuji mengatakan, partai berlambang pohon beringin tetap berada di barisan Khofifah-Emil.

Baca Selengkapnya
PKB Masih Godok Nama Bakal Cagub Jatim, Akui Khofifah Lawan Paling Kuat
PKB Masih Godok Nama Bakal Cagub Jatim, Akui Khofifah Lawan Paling Kuat

PKB tengah menggodok nama untuk pertarungan di Pilgub Jawa Timur. Mereka mengakui ada lawan yang kuat pada kontestasi itu, yakni Khofifah Indar Parawansa.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Emil Pamer Khofifah Gubernur Terbaik di Debat Pilgub, Arumi Beri Tanda 'Love'
VIDEO: Emil Pamer Khofifah Gubernur Terbaik di Debat Pilgub, Arumi Beri Tanda 'Love'

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur menggelar debat kedua Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur 2024.

Baca Selengkapnya
Serang Jokowi, PDIP Dinilai sedang Marah dan Kecewa kepada Gibran
Serang Jokowi, PDIP Dinilai sedang Marah dan Kecewa kepada Gibran

Namun, kemajuan tersebut berdampak pada tingginya utang negara.

Baca Selengkapnya
Lawan Khofifah, PKB Usulkan Kakak Cak Imin Maju Pilkada Jatim
Lawan Khofifah, PKB Usulkan Kakak Cak Imin Maju Pilkada Jatim

Halim Iskandar didukung juga oleh PDIP yang menjadi partai dengan perolehan tersebar kedua di Jawa Timur.

Baca Selengkapnya
Khofifah Dukung Prabowo Gibran, Cak Imin Yakin AMIN Kuasai Jawa Timur
Khofifah Dukung Prabowo Gibran, Cak Imin Yakin AMIN Kuasai Jawa Timur

Suara Jawa Timur masih akan dimenangkan oleh Cak Imin dan Anies Baswedan bersama PKB.

Baca Selengkapnya
Gabung TKN, Khofifah Diberi Tugas Berat Menangkan Prabowo-Gibran 65 Persen di Jatim
Gabung TKN, Khofifah Diberi Tugas Berat Menangkan Prabowo-Gibran 65 Persen di Jatim

Khofifah Indar Parawansa resmi mendukung Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Baca Selengkapnya
PDIP Mengaku Khilaf Pernah Calonkan Gibran Jadi Wali Kota Solo, Singgung Nepotisme Jokowi
PDIP Mengaku Khilaf Pernah Calonkan Gibran Jadi Wali Kota Solo, Singgung Nepotisme Jokowi

Hasto menjelaskan, PDIP berani mencalonkan Gibran kala itu lantaran melihat kepemimpinan Presiden Jokowi yang dinilai telah memberikan dampak baik bagi RI.

Baca Selengkapnya