Ketua DPC Magelang Sebut 15 DPAC Tak Dukung Karding Mau Merusak PKB

Merdeka.com - Ketua DPC PKB Magelang Suwarso meminta manuver yang merusak konsolidasi pemenangan pasangan calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo dan Ma'ruf Amin dihentikan. Dia membantah, Ketua DPP PKB Abdul Kadir Karding tidak maksimal dalam agenda pilpres dan pileg.

Menurut Suwarso, Karding total memenangkan Jokowi di Kabupaten Magelang. Apalagi, selaku Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Karding terus keliling Indonesia demi memenangkan petahana.

"Aktivitas yang dilakukan Abdul Kadir Karding selama ini justru begitu total dalam pemenangan Jokowi-Ma'ruf di Kabupaten Magelang. Hampir 80 persen konten kampanye beliau justru tentang pak Jokowi. Dia keliling nusantara untuk terus mengkampanyekan Jokowi-Ma'ruf," kata Suwarso dalam keterangan tertulis, Kamis (28/2).

Suwarso menduga ada pihak yang berusaha merusak keharmonisan internal PKB. Dia membantah pernyataan 15 DPAC PKB sebagai suara resmi DPC Magelang.

"Itu cuma manuver politik dari orang-orang tertentu yang ingin merusak PKB," kata Suwarso.

"Jadi, silakan semua bersaing dengan sehat. Sekali lagi kami tegaskan, jangan ada yang merusak dengan menggiring ke opini yang menyesatkan kepada publik, supaya semua pihak menahan diri," tegasnya.

Diberitakan, 15 Dewan Pengurus Anak Cabang (DPAC) PKB Magelang dan kiai muda NU Magelang sepakat tak memberikan suaranya dalam pileg yang bakal digelar 17 April 2019 nanti kepada Abdul Kadir Karding. Penyebabnya, mereka kecewa kepada Karding.

"Kami kecewa dengan Saudara Karding yang tidak melakukan apa-apa untuk memenangkan Jokowi-KH Ma'ruf Amin di sini," kata Ketua Forum DPAC PKB Magelang, Rahmat Erwanto dalam siaran persnya, Rabu (27/2).

Menurutnya, meski masuk sebagai Tim Kampanye Nasional (TKN), Karding dianggap tidak bekerja keras berkampanye untuk memenangkan Jokowi-Ma'ruf di Kabupaten Magelang. Padahal, PKB menargetkan kemenangan telak 80 persen Jokowi-Ma'ruf di Magelang.