Kubu Airlangga Sindir Bamsoet: Mirip Syahrini 'Maju Mundur Cantik'
Merdeka.com - Bambang Soesatyo (Bamsoet) hingga kini belum memutuskan maju atau tidak di Munas Golkar pada awal Desember nanti. Setelah sebelumnya menyatakan cooling down, setelah itu Timsesnya menjamin Bamsoet akan maju melawan Airlangga.
Wasekjen Golkar Maman Abdurachman yang juga loyalis Airlangga meledek Bamsoet. Dia mengibaratkan Bamsoet seperti artis Syahrini dengan slogan 'Maju, Mundur, Cantik'.
Maman mengingatkan, dalam beberapa kesempatan Bamsoet sudah menyatakan dan mendukung Airlangga. Bahkan, Bamsoet juga berulangkali mengatakan sudah tidak ada lagi persaingan antara dirinya dan Airlangga.
-
Mengapa Golkar ingin Airlangga memimpin lagi? Pasalnya, Airlangga dinilai berhasil dengan membawa Golkar berada di urutan kedua Pemilu 2024 dengan perolehan suara 15,28% 'Prestasi AH (Airlangga Hartarto) yang bisa naikkan elektabilitas Golkar tak bisa dibantah,' ujar Pengamat Politik Adi Prayitno, Jumat (29/3).
-
Siapa saja yang mendukung Airlangga? Ketiga Dewan Partai Golkar menyatakan menolak wacana musyawarah nasional luar biasa (munaslub). Mereka solid mendukung Airlangga, yakni Dewan Pembina, Dewan Kehormatan, dan Dewan Pakar.
-
Apa yang dilakukan Airlangga untuk Golkar? Airlangga Hartarto memperbanyak sebaran tokoh berpengaruh di berbagai dapil. Partai Golkar berhasil menduduki posisi dua perolehan suara pada Pemilu 2024 dengan persentase 15,28 persen atau 23.208.654 suara.
-
Kenapa MKGR mendukung Airlangga? “Kami sampaikan bahwa Ormas MKGR tegak lurus kepada seluruh kebijakan Partai Golkar dan mendukung Bapak Airlangga Hartarto sesuai hasil Munas, Rapimnas, dan Rakornas Partai Golkar,“ tutur Adies dikutip dalam SE MKRG, Minggu (30/7).
-
Siapa yang ingin Airlangga memimpin Golkar? Kendati begitu, mayoritas pengurus dan kader Partai Golkar menginkan Airlangga melanjutkan kepemimpinannya.
-
Apa instruksi Airlangga untuk kader Golkar? “Saya instruksikan kepada seluruh partai Golkar di Indonesia. Sekarang sedang disusun berdasarkan nomor urut dan pemilu sudah system terbuka, sehingga dengan demikian sudah waktunya sekarang untuk langsung bergerak, konsolidasi di akar rumput, rebut hati rakyat,“ katanya.
"Nalar masyarakat atau publik pasti sulit memahami dan menerima kenyataan kalau sekarang ini tiba-tiba Bamsoet maju," kata Maman kepada wartawan, Senin (11/11).
Dia mengatakan, kalau benar-benar maju, maka Ketua MPR itu sudah mengingkari pernyataannya mempertahankan soliditas partai.
"Walaupun sampai sekarang belum ada statement resmi dari Bambang Soesatyo yang menyatakan dengan tegas bahwa dia akan maju, tetapi apabila nanti beliau menyatakan diri maju maka sudah jadi seperti Syahrini dengan ikon maju mundur cantik dong," kata Maman.
Maman mengharapkan, semua kader partai bersama-sama menjaga soliditas dan kebersamaan di internal Partai Golkar. Maman menegaskan, musyawarah mufakat adalah solusi terbaik didalam menghadapi tantangan kekinian bangsa.
"Yah kalau Mas Bamsoet maju tentunya akan jadi pesaingnya Syahrini. Jangan sampai nanti Syahrini ikut mendaftar juga di Munas Golkar, bisa pada joget Maju Mundur Cantik dong semuanya," seloroh Maman.
Disinggung tentang kelebihan-kelebihan Airlangga Hartarto sehingga layak dipertahankan sebagai ketua umum Partai Golkar, Maman kembali menyindiri Bamsoet.
Dia menilai, Airlangga memiliki karakter yang tenang, santun, penuh dengan pertimbangan yang matang dalam mengambil keputusan. Ketegasan dan ketenangan Airlangga itulah yang bisa mengantarkan stabilisasi internal Partai Golkar.
"Bukan gaya kepemimpinan Maju Mundur Cantik," tutup Maman.
Sinyal Dukungan Jokowi
Terkait pujian Presiden Jokowi kepada Airlangga Hartarto, Maman menyatakan, pujian yang disampaikan oleh Presiden kepada Airlangga adalah sebuah keniscayaan yang tak bisa dipungkiri.
Dia juga mengingatkan perihal dukungan serta keberadaan Airlangga Hartarto dari kemenangan Jokowi di Pilpres baru lalu.
"Dukungan yang diberikan Pak Airlangga Hartarto sangat luar biasa. Wajar kalau sekarang Pak Jokowi memberikan kepercayaan kepada Pak Airlangga Hartarto sebagai Menko Perekonomian," jelas Maman.
Lebih jauh, Maman Abdurahman menegaskan, Jokowi tidak melarang Airlangga rangkap jabatan sebagai menteri dan ketua umum partai. Ini merupakan sinyal kepada Airlangga Hartarto untuk bertahan sebagai ketua umum Partai Golkar.
Maman melihat semakin strategisnya posisi Airlangga Hartarto di mata Jokowi sekarang ini. "Pak Jokowi memandang akan semakin sinergisnya posisi Pak Airlangga Hartarto sebagai Kemenko Perekonomian dan sebagai ketua umum partai, agar posisi politik beliau semakin kuat. Membangun komunikasi politik dengan Parlemen juga menjadi lebih baik," terangnya.
Bamsoet Belum Putuskan Maju
Bamsoet mengaku belum memutuskan apakah ingin maju dalam bursa pemilihan Ketua Umum Golkar di Musyawarah Nasional (Munas) pada Desember nanti. Dia menunggu semua pihak sampai waktu Munas tiba.
"Terkait Partai Golkar saya belum memutuskan apakah saya akan maju atau tidak dalam konseltasi awal Desember mendatang. Kita lihat nanti desakan daerah suara daerah nanti. Karena yang menentukan kan mereka," kata Bamsoet di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (11/11).
Terkait pujian Presiden Joko Widodo (Jokowi) terhadap Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, Bamsoet juga menanggapi santai. Kata dia, pujian Jokowi pada Airlangga yang juga berencana maju dalam pemilihan ketua umum bukanlah restu.
"Saya tidak melihat Pak Presiden dalam posisi memberikan atau tidak memberikan restu, karena beliau kepala negara dan pemerintahan yang selalu disampaikan kepada publik, partai manapun posisi beliau netral," ungkapnya.
Pujian Jokowi untuk Airlangga
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyakini Partai Golkar terus melejit dibawah kepemimpinan Airlangga Hartarto. Dia pun menilai Airlangga sukses memimpin Golkar.
"Saya yakin Golkar terus melejit karena ketua nya top," kata Jokowi saat sambutan di HUT ke-55 Partai Golkar di Hotel Sultan, Jakarta, Rabu (6/11).
Terlebih, Airlangga saat ini menjabat Menteri Koordinator Bidang Perekonomian. Sehingga, ia yakin kepemimpinan Airlangga di Golkar berkualitas.
"Memang top beliau kan Menko Perekonomian loh, jabatan yang sangat strategis saat ini," ucapnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut Bamsoet, tantangan dan cobaan itulah yang membuat Golkar semakin menyatu dan saling menguatkan.
Baca SelengkapnyaTak menutup kemungkinan akan ada Munaslub apabila ada peristiwa besar di Partai Golkar.Reporter: Lisza Egeham
Baca SelengkapnyaBamsoet mengaku kondisi Golkar saat ini baik-baik saja. Menurutnya, partai beringin masih terkonsolidasi dengan baik.
Baca SelengkapnyaPada Munas sebelumnya, Bamsoet mengaku tidak masuk gelanggang demi menjaga keutuhan Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaAirlangga Hartarto mengundurkan diri dari Ketua Umum Partai Golongan Karya (Golkar) sejak 10 Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaAirin mengungkit kembali perannya selama di Golkar. Di antaranya ikut memenangkan Golkar dan Prabowo-Gibran di Banten, maju Caleg hingga ditugaskan jadi Cagub.
Baca SelengkapnyaMenurut Bahlil, Golkar sebagai tempat bernaung Airin tak akan membiarkan kadernya bertarung sendirian
Baca SelengkapnyaGolkar balik badan memutuskan mengusung pasangan Airin Rachmi Diany dan Ade Sumardi.
Baca SelengkapnyaNama Bahlil Lahadalia menguat sebagai calon Ketua Umum Golkar pengganti Airlangga.
Baca SelengkapnyaMomen itu terjadi saat para menteri Kabinet Indonesia Maju sedang sarapan sebelum mengikutinya sidang kabinet paripurna.
Baca SelengkapnyaBahlil mengaku hubungan partainya dengan KIM tetap baik-baik saja, meski berbeda pilihan di Pilgub Banten 2024.
Baca SelengkapnyaKemudian, pantun itu pun dibalas Ketum Golkar Airlangga.
Baca Selengkapnya