Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kunjungan Ma'ruf Amin ke Singapura tak berkaitan dengan Pilpres

Kunjungan Ma'ruf Amin ke Singapura tak berkaitan dengan Pilpres Maruf Amin kunjungi Pondok Pesantren Krapyak. ©Liputan6.com/Putu Merta Surya Putra

Merdeka.com - Calon wakil presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin mengunjungi Singapura. Kedatangan Ma'ruf sebagai Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk mengisi kuliah umum Rajaratnam School of International Studies-Nanyang Technological University (RSiS-NTU).

Ma'ruf, didampingi keluarga, serta Ketum PKPI Diaz Hendropriyono juga bertemu dengan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong, pada Selasa (17/10). Malam harinya, Ma'ruf menerima jamuan makan Menteri Luar Negeri Singapura, Vivian Balakrishnan, dan Menteri Negara Senior Malik Osman. Serta mengunjungi KBRI menyapa para masyarakat Indonesia di Singapura.

Ketua Umum PKPI Diaz Hendropriyono menyebut kunjungan ini tidak ada hubungannya dengan kampanye Pilpres 2019. Tujuan utama Ma'ruf adalah memberikan kuliah umum.

"Tidak ada urusan sama dengan kampanye. Saya diminta beliau atas kapasitas pribadi saja bukan posisi di TKN," kata Dewan Penasehat Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf itu, saat berbincang dengan Merdeka.com usai kuliah umum di Singapura, Rabu (17/10).

Diaz menambahkan, Ma'ruf hanya berharap masyarakat Indonesia yang hadir dalam kuliah umum itu bisa memahami pemikirannya.

"Harapannya bahwa apa yang disampaikan Kiai Maruf dapat dipahami masyarakat Indonesia di Singapura," ucapnya.

Sedangkan, pertemuan dengan PM Singapura Lee Hsien Loong juga merupakan pertemuan biasa tanpa ada urusan dengan politik. Lee, menurut Diaz, menegaskan tak akan mencampuri urusan negara lain.

"PM bicaranya hal-hal yang umum hubungan Indonesia Singapura people-to-people, pemerintah dan pemerintah," jelasnya.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP