Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Moeldoko tanggapi dualisme Hanura: Ikuti kata Wiranto

Moeldoko tanggapi dualisme Hanura: Ikuti kata Wiranto Kuliah umum Moeldoko. ©2017 Merdeka.com/Muhammad Luthfi Rahman

Merdeka.com - Wakil Ketua Dewan Pembina Hanura Jenderal (Purn) Moeldoko angkat bicara soal perpecahan di tubuh partainya. Dia menegaskan, konflik di Hanura harus diselesaikan berdasarkan Anggaran Dasar (AD)/Anggaran Rumah Tangga (ART).

"Ikuti AD/ART saja seperti apa yang dikatakan oleh pak Wiranto," kata Moeldoko di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (18/1).

Mengenai rencana pagelaran Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) oleh kubu Marsekal Madya (Purn) Daryatmo, Moeldoko berpesan agar memperhatikan konstitusi partai. Menurut dia, Munaslub bisa dilakukan apabila masalah yang terjadi sudah sangat kompleks dan tidak menemukan jalan keluar lain.

"Nanti akan ada syarat-syarat Munaslubnya apa dan seterusnya, memenuhi unsur-unsur itu atau tidak," ucapnya.

Ditanya apakah Munaslub Hanura ini sudah memenuhi syarat-syarat, dia enggan mengomentari. Moeldoko hanya menekankan, setiap pengambilan keputusan partai harus mengacu pada AD/ART.

"Kebetulan saya itu kurang mengikuti, saya lebih senang di HKTI. Sehingga dinamika di internal, saya betul-betul kurang intens mengikuti. Jadi daripada aku salah mengomentarinya, pasti itu akan dipelajari dan mempertimbangkan berbagai aspek tentunya," ujar Kepala Staf Kepresidenan ini.

Untuk diketahui, kubu Marsekal Madya (Purn) Daryatmo menggelar Munaslub di Kantor DPP Hanura, Jalan Bambu Apus, Jakarta Timur, Kamis (17/1) pagi. Awalnya agenda dilakukan Rabu (16/1) malam di Hotel Sultan, namun batal dilakukan dengan alasan persiapan belum matang.

Dualisme ini terjadi karena banyak kader Hanura yang kecewa dan tertekan dengan kepemimpinan Oesman Sapta Odang (OSO) sebagai Ketua Umum. OSO juga dinilai kerap mengambil kebijakan sepihak dalam Pilkada Serentak 2018.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP