Munculkan Lima Nama Bakal Capres, PAN Bantah Internal KIB Tak Solid

Merdeka.com - Bendahara Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Totok Daryanto mengatakan munculnya nama-nama yang diusulkan DPD PAN sebagai calon presiden dan wakil calon presiden bukan sinyal PAN dan KIB tak solid. Dia menilai, nama tersebut sebagai suara aspirasi dari internal.
"Tidak relevan dalam konteks ini (tak solid). Seluruh informasi dan data sedang dikumpulkan oleh PAN. PAN harus mendengar suara dari internal dan ditetapkan nama itu. Hal itu menjadi salah satu pertimbangan PAN," kata Totok dalam diskusi di Jakarta, Jumat (15/7).
Lebih lanjut, ia menekankan, suara dari internal bukanlah keputusan final dalam menentukan siapa sosok yang akan diusung sebagai capres di 2024. Sebab, PAN hingga saat ini terus mengembangkan suara dan mencari informasi dari internal PAN di seluruh Indonesia.
"Nanti dalam proses perkembangan itu banyak informasi banyak pertimbangan sehingga ujungnya nanti siapa yang akan diusung," jelasnya.
Terkait hubungan dengan KIB, Totok menegaskan, PAN berkomitmen untuk terus melangkah dengan KIB pada Pemilu 2024.
"Saya memastikan komitmen PAN terhadap KIB tidak perlu diragukan. KIB merupakan koalisi strategis dan cerdas. Semua anggota KIB mendapatkan manfaat," imbuh Totok.
Usul Anies Hingga Erick Thohir
Hasil Rapat Kerja Daerah (Rakerda) DPD PAN Jakarta Selatan mengumumkan lima nama usulan calon presiden dan wakil presiden untuk Pemilu 2024. Kelima nama tersebut adalah Anies Baswedan, Zulkifli Hasan, Sandiaga Uno, Erick Thohir, dan Ridwan Kamil.
Nama-nama itu telah disepakati oleh 10 DPC se-Jakarta Selatan untuk disodorkan ke Rapat Kerja Wilayah DPW PAN DKI Jakarta yang digelar pada 30 Juli mendatang, untuk kemudian diteruskan ke DPP.
Dari kelima nama tersebut, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan mendapat suara mayoritas sebagai calon presiden. Sisanya, diusulkan sebagai cawapres.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya