Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

NasDem Akui Sulit Koalisi dengan Parpol yang Sudah Punya Capres

NasDem Akui Sulit Koalisi dengan Parpol yang Sudah Punya Capres Kongres Partai Nasdem. ©Liputan6.com/Johan Tallo

Merdeka.com - NasDem menutup peluang berkoalisi dengan partai politik yang telah memiliki calon presiden saat ini. Sebab, NasDem akan menggelar konvensi demi melahirkan presiden di Pemilu 2024.

Ketua Fraksi NasDem di DPR, Ahmad Ali mengatakan, pihaknya menghormati bagi parpol yang kini telah memiliki jagoan di Pemilu 2024. Tapi dia mengingatkan, untuk berkoalisi dengan NasDem harus tanpa syarat.

“Harus ada keberanian kemauan kelegowoan, kita meletakkan kepentingan bangsa di atas kepentingan partai. Kendala koalisi yang terjadi selama ini, mempersyaratkan ketum partai jadi capres, ketum harus jadi capres, kan jadi sulit untuk kita wujudkan itu,” jelas Ali saat berbincang dengan merdeka.com, Selasa (9/11).

Orang lain juga bertanya?

Meskipun dia tak menegaskan secara eksplisit bahwa menutup peluang koalisi dengan Gerindra, PDIP serta Golkar, namun Ali menambahkan, NasDem ingin koalisi untuk kepentingan bangsa dan negara. Kendati dia memahami dan menghormati jika ada partai yang saat ini ingin mengusung ketua umumnya menjadi calon presiden.

“Ketika partai A sudah menentukan ketum capres, mungkin NasDem tidak bersama-sama mereka. Karena kita masih lihat banya tokoh di luar parpol, masih banyak kader parpol punya gagasan, integritas kemudian diyakini ketika dicalonkan akan dapat memperbaiki indonesia lebih baik,” jelas Ali lagi.

Oleh sebab itu, NasDem ngotot ingin menggelar konvensi capres. Sebelum hal itu dilakukan, dia lebih dulu akan membangun koalisi dengan partai politik.

Siapa Jagoan NasDem?

Ali mengatakan, tidak ingin membuat konvensi capres tapi belum memegang tiket presidential threshold 20 persen sebagai syarat pencalonan. Hal itu pernah terjadi di sejumlah parpol yang menggelar konvensi namun tak bisa mencalonkan sang pemenang.

Dia mencontohakn, ada parpol yang sukses melaksanakan konvensi dan mengusung capres yakni Wiranto. Tapi ada juga parpol yang menggelar konvensi tapi hasilnya tidak diumumkan. Karena parpol tersebut tidak memenuhi syarat untuk mencapreskan.

“Hasilnya jadi tidak terlaksana, karena tidak memenuhi syarat. kita tak mau melakukan konvensi lucu-lucuan,” tegas Ali.

Ihwal komunikasi dengan partai politik, Ali menolak menegaskan, parpol mana saja yang telah didekati NasDem untuk menyukseskan konvensi. Sebab, menurut dia, komunikasi politik dilakukan oleh Surya Paloh. “Sudah dipersiapkan oleh ketum,” tambah dia.

Sementara untuk calon presiden dari NasDem, Ali menambahkan, hingga saat ini parpolnya belum memiliki jagoan. “Belum ada orang tertentu yang ada di kantong ketum NasDem,” katanya. (mdk/rnd)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Surya Paloh Sebut Anies Sulit Maju Pilkada Jakarta, Ternyata Ini Penyebabnya
Surya Paloh Sebut Anies Sulit Maju Pilkada Jakarta, Ternyata Ini Penyebabnya

Saat ditanya apakah hal tersebut menandakan bahwa NasDem tak mendukung Anies di Pilkada Jakarta, Paloh tak menjawab gamblang.

Baca Selengkapnya
Nasib Anies di Pilkada Jakarta Makin Suram Usai Ketum NasDem Surya Paloh Katakan Ini
Nasib Anies di Pilkada Jakarta Makin Suram Usai Ketum NasDem Surya Paloh Katakan Ini

Pendapat Ketum NasDem soal peluang Anies Baswedan maju di Pilkada DKI Jakarta yang menurutnya sulit.

Baca Selengkapnya
Mimpi Surya Paloh Duetkan Ganjar-Anies, Segera Terwujud?
Mimpi Surya Paloh Duetkan Ganjar-Anies, Segera Terwujud?

Ketua DPP PDI Perjuangan Said Abdullah melemparkan wacana menduetkan Ganjar Pranowo dengan Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya
NasDem Mulai Gerah dengan Anies dan Minta Segera Umumkan Cawapresnya
NasDem Mulai Gerah dengan Anies dan Minta Segera Umumkan Cawapresnya

NasDem menilai Anies terlalu banyak kriteria, padahal nama cawapres yang ada pada Anies sudah disaring kriterianya oleh koalisi.

Baca Selengkapnya
PAN Resmi Usung Ahmad Ali di Pilgub Sulteng 2024
PAN Resmi Usung Ahmad Ali di Pilgub Sulteng 2024

Rekomendasi itu diberikan dalam rangkaian acara Rakernas 4 PAN, di DPP PAN, Jakarta Selatan, Sabtu (29/6).

Baca Selengkapnya
Surya Paloh Bocorkan Alasan NasDem Tinggalkan Anies untuk Gabung KIM
Surya Paloh Bocorkan Alasan NasDem Tinggalkan Anies untuk Gabung KIM

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh tidak membantah partainya akan bergabung ke Koalisi Indonesia Maju (KIM) untuk Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya
Respons NasDem soal Kaesang Bakal Maju Pilgub DKI
Respons NasDem soal Kaesang Bakal Maju Pilgub DKI

NasDem akan prioritaskan koalisi dengan partai koalisi perubahan, PKS dan PKB.

Baca Selengkapnya
Respons Surya Paloh soal Sahroni Maju Pilkada Jakarta 2024
Respons Surya Paloh soal Sahroni Maju Pilkada Jakarta 2024

NasDem tidak selalu memprioritaskan kadernya untuk diusung menjadi calon kepala daerah.

Baca Selengkapnya
NasDem soal Kriteria Cawapres: Anies Enggak Usah Bersilat Lidah
NasDem soal Kriteria Cawapres: Anies Enggak Usah Bersilat Lidah

Wakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad Ali mengaku bingung dengan Bacapres Koalisi Perubahan Anies Baswedan terkait kriteria cawapresnya.

Baca Selengkapnya
Surya Paloh: Anies Rangking 1 Semua Survei, Lawannya akan Capek Hadapi di Jakarta
Surya Paloh: Anies Rangking 1 Semua Survei, Lawannya akan Capek Hadapi di Jakarta

NasDem belum memutuskan nama bakal cagub yang akan didukung untuk Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya
Respons Surya Paloh Usai Demokrat Bongkar Duet Anies-Cak Imin: Saya Tidak Bergembira
Respons Surya Paloh Usai Demokrat Bongkar Duet Anies-Cak Imin: Saya Tidak Bergembira

Demokrat menyebut duet Anies-Cak Imin diputuskan sepihak oleh Surya Paloh

Baca Selengkapnya
Ini yang Bikin PKB Marah dengan Prabowo, Akhirnya Muncul Anies-Cak Imin
Ini yang Bikin PKB Marah dengan Prabowo, Akhirnya Muncul Anies-Cak Imin

Maman mengatakan, Golkar dan PAN saja masuk tanpa pamit. Tiba-tiba datang dan malah mengumumkan Koalisi Indonesia Maju.

Baca Selengkapnya