PAN Sebut Ide Pembubaran Koalisi Prabowo Harus Dibahas Bersama Parpol Pendukung
Merdeka.com - Wakil Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Drajad Wibowo menegaskan wacana pembubaran koalisi Prabowo-Sandiaga harus dibahas oleh seluruh partai anggotanya. Dia menilai pembentukan koalisi menjadi kesepakatan bersama 5 partai politik pendukung yakni Gerindra, PAN, PKS, Demokrat dan Berkarya.
"Koalisi itu bukan keputusan 1-2 orang. Itu keputusan bersama, kesepakatan bersama. Jadi soal koalisi Prabowo-Sandi akan jalan terus atau tidak, etikanya ya harus dibahas bersama oleh semua parpol yang terlibat," kata Drajad saat dihubungi merdeka.com, Minggu (9/6).
Dalam pembubaran koalisi, lanjutnya juga perlu dibicarakan dulu dengan berbagai tokoh partai dan non partai. Mulai dari Amien Rais hingga Habib Rizieq Syihab.
-
Bagaimana efek persatuan Jokowi dan Prabowo? “Efek persatuan mereka itu luar biasa, telah melahirkan kebijakan-kebijakan yang akan menjadi game changer, perubahan yang punya efek dahsyat pada perekonomian dan masyarakat secara umum,“ sambungnya.
-
Apa itu koalisi di bidang politik? Penggunaan istilah 'koalisi' dalam bidang politik ini ternyata dapat merujuk pada sebuah strategi khusus guna meraih kedudukan dalam pemerintahan. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), istilah 'koalisi' memiliki arti kerja sama antara beberapa partai untuk memperoleh suara dalam parlemen.
-
Bagaimana Prabowo melihat perbedaan koalisi? Prabowo tak mempermasalahkan jika rekan satu koalisi harus bersebrangan saat Pilkada.
-
Bagaimana koalisi terbentuk? Koalisi juga dapat diartikan sebagai bentuk persetujuan secara formal yang memiliki kontrak bersama di antara dua partai politik atau lebih, guna menjamin kekuasaan pemerintah atas dasar adanya suara dari mayoritas.
-
Apa yang dibahas Prabowo dan Jokowi? 'Koordinasi seperti biasa terkait pemerintahan,' kata Dahnil saat dikonfirmasi, Senin (8/7). Dia menjelaskan, koordinasi tugas tersebut mencakup Prabowo sebagai Menteri Pertahanan maupun sebagai Presiden terpilih 2024-2029. 'Baik tugas-tugas saat ini, beliau sebagai Menhan maupun tugas-tugas kepresidenan Pak Prabowo nanti,' jelas dia.
"Beliau-beliau pun saya yakin tidak akan memutuskan sendiri. Saya yakin beliau-beliau akan melibatkan tokoh-tokoh kunci non-parpol seperti Habib Rizieq, para ulama dan habaib," ungkapnya.
Drajad berpandangan proses membangun koalisi adalah rangkaian yang sangat panjang. Karena itu, tidak bisa asal dibubarkan begitu saja.
"Kenapa demikian? Karena berkoalisi itu ada proses sangat panjang yang dijalani bersama-sama. Banyak suka dan duka. Selain itu, faktor persahabatan pribadi dan kesamaan visi juga kental pengaruhnya. Jadi tidak bisa bubar begitu saja, apalagi hanya dengan 'cuitan'," ucapnya.
Sebelumnya, Wasekjen Partai Demokrat Rachlan Nashidik meminta Prabowo Subianto untuk segera membubarkan Koalisi Indonesia Adil Makmur. Alasannya, kata dia, gugatan hasilPilpres 2019 ke Mahkamah Konstitusi (MK) sebagai persyaratan partai koalisi.
"Pak @prabowo, Pemilu udah usai. Gugatan ke MK adalah gugatan pasangan Capres. Tak terpilih peran Partai. Saya usul, kamu segera bubarkan Koalisi dalam pertemuan resmi yang terakhir," kata Rachlan dalam akun Twitter resminya, Minggu (9/6).
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Zulkifli Hasan menyerahkan sepenuhnya terkait jatah menteri kepada presiden terpilih capres Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaZulkifli Hasan memastikan, PAN sudah mempertimbangkan secara matang sebelum menyatakan dukungan untuk Prabowo di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaSempat terjadi perdebatan yang lumayan alot saat rapat internal PKB terkait tawaran kerjasama NasDem.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto berencana membentuk klub presiden atau Presidential Club.
Baca SelengkapnyaMenurut Sandiaga, sudah saatnya PPP dan pendukung Ganjar Pranowo melakukan konsolidasi.
Baca SelengkapnyaKoalisi gemuk ini diyakini akan mempersulit konfigurasi cawapres untuk dipasangkan dengan Prabowo.
Baca SelengkapnyaMeski sudah tahu, PAN tidak bisa ikut campur terhadap apa yang dilakukan PKB.
Baca SelengkapnyaDemokrat sedang berada di persimpangan menentukan langkah politik selanjutnya.
Baca SelengkapnyaPrabowo awalnya mengungkit pepatah mengenai 'kawan sejati adalah kawan di saat susah'.
Baca SelengkapnyaMenurut Prabowo, dukungan dari Golkar, PAN, dan PKB merupakan sebuah kehormatan
Baca SelengkapnyaPAN mengatakan, bila Demokrat gabung Koalisi Indonesia Maju, kekuatan politik akan bertambah.
Baca SelengkapnyaPKB dinilai sebagai pembawa narasi perubahan yang bertolak belakang dengan keberlanjutan Prabowo.
Baca Selengkapnya