PDIP Sebut Kampanye Ahok Untuk Melepas Rindu pada Warga Jakarta

merdeka.com Sekitar 5 Tahun yang lalu

Merdeka.com - Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama sempat melakukan kampanye bagi dua caleg PDIP, Ima Mahdiah dan Charles Honoris. Bahkan, dia sempat meminta masyarakat untuk memilih partai yang dipimpin oleh Megawati Soekarnoputri itu.

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, Basuki alias Ahok melakukan kampanye lantaran rindu menyapa warga Jakarta. Dia menilai, kampanye yang dilakukan mantan Bupati Belitung Timur itu merupakan hal positif.

"Ya kemarin Pak Ahok kan melepas rindu bertemu dengan masyarakat, juga pendukungnya yang ikut mendoakan dia. Itu kan merupakan hal yang positif," katanya di Jakarta, Kamis (31/1).

Orang lain juga bertanya?

Dia menegaskan, apa yang dilakukan Ahok patut disyukuri. Karena bapak tiga orang anak itu telah menyelesaikan masa hukumannya dalam kasus penodaan agama.

"Kami syukuri, apapun Pak BTP telah menjalani seluruh kewajibannya dan sekarang bersama masyarakat itu adalah hal yang baik," pungkasnya.

Sebelumnya, Ketua DPP PDIP Bidang Keorganisasian, Djarot Saiful Hidayat, mengetahui, rekannya Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, mengkampanyekan caleg partai berlambang banteng bermoncong putih itu.

"Dia kan membantu Ima (Ima Mahdiah, caleg PDIP untuk DPRD DKI)," ucap Djarot kepada Liputan6.com.

Dia mengatakan, tak masalah jika mantan Gubernur DKI itu membantu para Caleg PDIP untuk berkampanye. Menurutnya itu bagus.

"Ya bagus kan berarti. Bagus dong," jelas Djarot.

Saat ditanya apakah ini sebagai tanda bahwa Ahok sudah menjadi kader PDIP secara resmi? Dia menegaskan.

"Ya tanya aja (ke Ahok). Kalau dia bantu caleg kita bagus dong. Iya enggak?," pungkasnya.

Diketahui, Ahok bertemu dengan politisi PDIP yang juga juga menjadi caleg DPR RI Charles Honoris. Dia pun juga ikut mengkampanyekan mantan stafnya, yang kini menjadi Caleg DPRD DKI dari PDIP, Ima Mahdiah.

Bahkan, mantan Bupati Belitung Timur itu, juga ikut menggunakan baju merah, dan berpose metal, sebagaimana simbol partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu.

Reporter: Putu Merta Surya PutraSumber: Liputan6.com

(mdk/fik)