Pilgub Jateng, Ganjar tak khawatir isu e-KTP dipakai serang dirinya

Merdeka.com - Menghadapi Pilgub Jateng 2018, bakal calon Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tak khawatir terkait isu tentang dirinya yang selalu disebut dalam kasus korupsi proyek e-KTP. Ganjar yang bersanding dengan Gus Yasin di Jateng siap menepis tudingan tudingan tersebut.
"Sudah pasti akan digunakan, wong sekarang aja sudah di gunakan kok. Tapi kejujuran tidak korupsi itu bisa ditunjukkan," kata Ganjar usai bertemu Surya Paloh di kantor DPP NasDem, Jakarta Pusat, Rabu, (10/1).
Menurut Ganjar yang masih menjabat Gubernur Jateng ini, fitnah apapun dapat dilakukan bagi mereka yang tak suka pada dirinya. Dia menegaskan, tudingan dari isu e-KTP tak menunjukkan bukti-bukti keterkaitannya terhadap proyek yang disebut merugikan negara 2,3 triliun itu.
"Fitnah apapun bisa dicapai, maka kalau dilakukan media tracking, sebutkan aja satu per satu ada enggak bukti bukti yang kemudian bisa menunjukkan itu," ujar Ganjar.
"Pokoknya kalo sudah punya program pemberantasan korupsi jangan pernah mundur karena Anda akan dihajar dengan itu juga," tambahnya.
Nama Ganjar kerap disebut menerima aliran dana dalam proyek e-KTP. Namun kemudian namanya hilang dalam surat dakwaan Setya Novanto. Whistle blower dalam kasus dugaan korupsi e-KTP, M Nazaruddin memberikan pengakuan pernah melihat dengan mata kepala sendiri Ganjar menerima uang sebesar 500 ribu dollar Amerika saat menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi II DPR dari Fraksi PDIP.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya