Ridwan Kamil Yakin Bisa Kuasai Debat Pamungkas Pilkada Jakarta soal Tata Kota
Tema debat ketiga atau debat pamungkas untuk Pilgub Jakarta 2024, yakni tata kota dan perubahan iklim.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta sudah menetapkan tema debat ketiga atau debat pamungkas untuk Pilgub Jakarta 2024, yakni tata kota dan perubahan iklim.
Menanggapi tema tersebut, Calon Gubernur Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil (RK) mengaku yakin bahwa debat terakhir dapat jadi miliknya. Sebab dirinya memiliki latar belakang akademik seorang arsitek.
“Sebagai pemimpin apalagi pernah pengalaman 10 tahun. Semua dimensi pembangunan pemimpin harus menguasai. Jadi tata kota juga harus. Ditambah memang keilmuan saya di situ,” kata RK saat ditemui di Koja, Jakarta Utara, Selasa (5/11).
RK menjelaskan, kunci dari tata kota adalah bagaimana seorang pemimpin mampu melihat ruang. Dari ruang tersebut, pemimpin mampu menciptakan nilai ekonomi yang saling berkait untuk menghadirkan keadilan.
“Kuncinya begini, ekonomi Jakarta itu semua dampak dari ekonomi tata ruang. Kalau tata ruang adil, peradaban kita juga adil. Kalau tata ruang tidak adil, kita menyaksikan ya ada ketimpangan yang kita saksikan dari politik tata ruang. Jadi di dalamnya ada keadilan tata ruang, ekonominya dan tata kota,” jelas RK.
Meski RK mengaku khatam soal tata kota, namun tidak jarang saat debat yang terjadi adalah kesulitan mejelaskan detail dengan waktu yang singkat. Sehingga apa yang dipikirkan tidak tersampaikan dengan lepas.
“Kadang-kadang ya di kepala banyak urusan dikasih waktu cuma semenit. Jadi menjawab semenit itu kadang-kadang nggak cukup,” keluh RK.
Walau tak bermaksud protes, RK memastikan antara dirinya dengan kandidat lain saat ini tengah bersaing ketat di sisa masa kampanye. Maka dari itu, debat ketiga adalah pembuktian terbaik untuk warga Jakarta.
“Jadi harusnya di debat terkahir harus lebih meyakinkan warga Jakarta,” tekad RK.