Satu jam bertemu Cak Imin, Airlangga klaim tak bicara cawapres Jokowi
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto bertemu Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Kantor DPP PKB di Jalan Raden Saleh, Jakarta Pusat sore. Keduanya ditemani pengurus DPP masing-masing menggelar pertemuan tertutup sekitar satu jam.
Airlangga menyampaikan kunjungannya ke DPP PKB merupakan kunjungan balasan setelah Cak Imin beberapa waktu lalu bersilaturahmi ke rumahnya.
"Ini kunjungan balasan waktu Pak Ketua Umum PKB datang ke rumah dinas saya bersama jajarannya. Sesuai dengan apa yang dijanjikan saya membawa jajaran DPP (Golkar) ke PKB," kata Airlangga di lokasi, Rabu (4/7).
-
Apa yang dibicarakan Jokowi dengan PKB? Menurut dia, Jokowi memuji raihan suara PKB dalam Pileg 2024.
-
Apa yang dibahas dalam pertemuan Golkar? “Yang intinya, menginginkan Hasta Karya ini solid, kami sampaikan bahwa sampai saat ini seluruh organisasi Hasta Karya “Hasilnya adalah memberikan kewenangan penuh pada Ketua Umum Golkar Bapak Airlangga Hartarto untuk menentukan arah kebijakan, langkah-langkah yang akan diambil terkait dengan pilpres, pileg, dan pilkada,“ tegas Ketum MKGR.
-
Apa yang Golkar dukung? Terakhir, pertemuan juga kembali menggarisbawahi dukungan terhadap kerangka kerja ASEAN Outlook on Indo-Pacific (AOIP) sebagai landasan sekaligus panduan bagi ASEAN dalam menavigasikan konstelasi politik kawasan yang dinamis.
-
Apa usulan PKS untuk Jokowi? Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi atau Habib Aboe mengusulkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang bakal capres Ganjar Pranowo, Anies Baswedan dan Prabowo Subianto untuk makan siang di Istana Kepresidenan.
-
Siapa yang akan menjembatani Jokowi dan PDIP? 'Pak Prabowo yang akan bisa menjembatani kembali, merajut kembali hubungan Pak Jokowi dengan PDIP. Kita tahulah, dalam hati mereka masing-masing sebenarnya sih sangat mungkin ketemu. Kenapa? Ya Pak Jokowi juga kan besar di PDI-P dan PDI-P juga kan pernah ikut dibesarkan Pak Jokowi,' kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (26/3).
-
Apa yang sedang disusun Golkar untuk Pilgub Banten? Airlangga menyebut Golkar masih menyusun koalisi untuk Pilkada Banten 2024. Golkar Usung Airin di Pilgub Banten 2024!
Hal yang dibahas adalah memantapkan kesamaan arah PKB dan Golkar dalam mengusung Jokowi pada Pilpres mendatang. Di samping rencana membangun kerjasama kedua partai.
"Untuk membangun kerjasama kita tadi sudah menyepakati adanya tim kerja bersama untuk menghadapi agenda-agenda berikut, tentunya agenda Pileg dan Pilpres ke depan," ujarnya.
Kesepakatan tersebut selanjutnya akan ditindaklanjuti masing-masing tim dari kedua belah pihak. Tim dari PKB dan Golkar akan melakukan pertemuan lanjutan.
"Dan juga disampaikan bahwa PKB kemudian Golkar ini mempunyai elektabilitas yang mencukupi untuk mensupport bapak Presiden," ujarnya.
Dalam pertemuan itu, Airlangga mengaku tak membahas soal cawapres Jokowi. Maupun potensi terbentuknya poros ketiga setelah muncul wacana duet JK-AHY yang disodorkan Demokrat.
"Kita tidak membahas poros ketiga. Ini membahas poros yang mendukung, saat sekarang Pak Presiden didukung juga oleh PKB dan Partai Golkar," jelasnya.
Airlangga juga membantah silaturahmi yang selama ini dilakukan ke ketua umum partai koalisi pendukung Jokowi bagian dari lobi agar didukung menjadi cawapres. Menurutnya, jika ingin menjadi cawapres yang harus dilobi adalah Jokowi.
"Lobi itu kan ke Pak Presiden. Kalau ini adalah kita kerja bersama, membangun pengertian bersama, dan menatap masa depan bersama," tegasnya.
Cawapres tak masuk dalam pembahasan karena yang menentukan Jokowi setelah dibahas bersama-sama partai koalisi. "Kita belum membahas karena kita sama-sama meyakini, proses wapres ditentukan oleh presiden," ungkap Airlangga.
Walaupun PKB belum secara resmi menyatakan akan bergabung dengan koalisi Jokowi, Airlangga memastikan PKB tetap dalam posisi mendukung pemerintah saat ini. "Sudah dipastikan PKB berada dalam koalisi mendukung pemerintah pada saat ini, lima tahun ke depan tanya beliau (Cak Imin)," klaimnya.
Sementara itu, Cak Imin menyampaikan PKB merasa nyaman bekerja sama dengan Golkar baik di parlemen maupun sesama partai pendukung pemerintah. "Kerjasama ini harus terus diupayakan langsung secara produktif bagi keberlangsungan yang berjalan baik, terutama menuntaskan pemerintahan Pak Jokowi ini," jelasnya.
Terkait Pilpres 2019, Cak Imin mengatakan akan terus dibahas dengan pimpinan parpol lainnya yang telah menyatakan mendukung Jokowi untuk mencari formulasi terbaik. "Menyangkut 2019 kami akan terus berdiskusi, bekerja sama, sama-sama mencari formulasi koalisi yang produktif dan baik," tandasnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Airlangga mengaku sudah melakukan komunikasi secara pribadi dengan Cak Imin.
Baca SelengkapnyaPuan menyebut komunikasi politik terus dilakukan dengan partai-partai lain.
Baca Selengkapnya"Saya laporkan ke beliau (Presiden Jokowi) saya akan bertemu Ibu Puan hari ini, sepenuhnya sepengetahuan Bapak Presiden," kata Airlangg.
Baca SelengkapnyaPDIP menegaskan tidak punya niatan untuk membubarkan koalisi lain.
Baca SelengkapnyaDi Balik Manuver Politik Puan Bertemu Dua Ketum Partai dalam Sehari
Baca SelengkapnyaGolkar tidak mempermasalahkan pertemuan antara Ridwan Kamil dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Baca SelengkapnyaDia mengungkapkan bahwa Jokowi sempat heran soal namanya ramai masuk Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaCak Imin menyampaikan komitmen PKB mensukseskan pemerintahan Prabowo ke depan.
Baca SelengkapnyaCak Imin mengungkapkan, isi pertemuan tersebut membahas berbagai persoalan, termasuk tentang Pilgub Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaCak Imin mengaku belum melihat Jokowi memihak kepada salah satu pasangan calon.
Baca SelengkapnyaAirlangga juga menuturkan Golkar dekat dengan sosok Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Sebab, Prabowo diakui Airlangga sebagai mantan orang Golkar.
Baca SelengkapnyaPerihal pembahasan yang akan dibicarakan saat bertemu Megawati, JK secara singkat menyebut masalah kenegaraan.
Baca Selengkapnya