Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sebut cawapres Jokowi dari parpol, manuver Cak Imin dongkrak elektabilitas PKB

Sebut cawapres Jokowi dari parpol, manuver Cak Imin dongkrak elektabilitas PKB Zulkifli Hasan dan Muhaimin Iskandar. ©Liputan6.com/Johan Tallo

Merdeka.com - Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang menilai Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar tengah bermanuver dengan menyebut Calon Wakil Presiden yang akan mendampingi Joko Widodo telah disepakati berasal partai politik. Pria yang akrab disapa OSO ini menduga tujuan manuver Cak Imin sekadar untuk mendongkrak elektabilitas PKB.

"Cak Imin ini orang politik jadi political will yang dia mainkan itu selalu mengangkat kredibilitas partainya. Jadi enggak ada ruginya, dia ngomong apa saja jadi bahan," kata OSO di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (30/5).

OSO menganggap Cak Imin sebagai sosok pintar memanfaatkan posisinya demi kepentingan elektoral partai. Termasuk mendeklarasikan diri menjadi cawapres Jokowi.

Ketua DPD RI ini menduga, yang terpenting bagi Cak Imin adalah terdongkraknya elektabilitas partainya. Bukan soal dipilih menjadi cawapres Jokowi.

"Artinya dia pinter menggunakan posisinya, soal jadi enggak jadi soal ketujuh yang penting kredibilitas partainya naik, itu salah satu sikap yang dia lakukan," klaimnya.

Diketahui, Cak Imin menilai, calon Wakil Presiden (Cawapres) yang paling pas mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Pilpres 2019 berasal dari kalangan partai politik.

Dia mengklaim, Cawapres dari Parpol sudah disepakati hampir semua partai koalisi pendukung Jokowi. Cak Imin mengaku dapat informasi itu saat melakukan perbincangan antar partai.

"Semua partai sepakat Wapres harus partai. Hampir semua partai sepakat," katanya.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Jawab Tudingan Cawe-Cawe di Pilkada 2024: Saya Bukan Ketua Partai
Jokowi Jawab Tudingan Cawe-Cawe di Pilkada 2024: Saya Bukan Ketua Partai

Jokowi menegaskan tak memiliki kekuasaan untuk mencalonkan atau mengusung sosok di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya
Cak Imin Ngaku Belum Diundang Jokowi, Ingatkan Tidak Memihak Capres
Cak Imin Ngaku Belum Diundang Jokowi, Ingatkan Tidak Memihak Capres

Cak Imin mengaku belum melihat Jokowi memihak kepada salah satu pasangan calon.

Baca Selengkapnya
Sosok Presiden Jokowi Disebut Masih jadi 'King Maker' di Pilkada 2024
Sosok Presiden Jokowi Disebut Masih jadi 'King Maker' di Pilkada 2024

Kontestasi politik di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) terus menjadi perhatian publik.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Reaksi Sekjen NasDem soal Dugaan Jokowi Sodorkan Kaesang ke Partai agar Maju Pilkada
Reaksi Sekjen NasDem soal Dugaan Jokowi Sodorkan Kaesang ke Partai agar Maju Pilkada

Sekjen PKS menyebut Jokowi menyodorkan nama Kaesang ke partai-partai.

Baca Selengkapnya
Kata Cak Imin soal Jokowi Naikkan Tukin Pegawai Bawaslu Jelang Pemilu 2024
Kata Cak Imin soal Jokowi Naikkan Tukin Pegawai Bawaslu Jelang Pemilu 2024

Cak Imin mengatakan, cara kerja sesuai selera tak bisa dilanjutkan lagi.

Baca Selengkapnya
Cak Imin: Pak Jokowi Sudah Saya Ingatkan Berkali-Kali, Jangan Berpihak Meskipun Anakmu Maju
Cak Imin: Pak Jokowi Sudah Saya Ingatkan Berkali-Kali, Jangan Berpihak Meskipun Anakmu Maju

Cak Imin mengaku sudah berkali-kali mengingatkan Presiden Jokowi untuk tidak berpihak meskipun anaknya Gibran maju Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Istana: Kalau Ada yang Merasa Anak Presiden Layak jadi Cagub, Apakah Itu Salah?
Istana: Kalau Ada yang Merasa Anak Presiden Layak jadi Cagub, Apakah Itu Salah?

Istana membantah campur tangan atau cawe-cawe Presiden Joko Widodo terhadap Kaesang di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya
Cak Imin Tunggu Kedatangan Prabowo Sowan ke PKB Usai Ditetapkan Jadi Presiden Terpilih
Cak Imin Tunggu Kedatangan Prabowo Sowan ke PKB Usai Ditetapkan Jadi Presiden Terpilih

Cak Imin belum bisa memastikan apakah tamu yang menjanjikan akan bersilaturahmi benar datang atau tidak.

Baca Selengkapnya
Diumumkan Juni 2024, Jokowi Pastikan Pansel Capim KPK Diisi Tokoh Berintegritas
Diumumkan Juni 2024, Jokowi Pastikan Pansel Capim KPK Diisi Tokoh Berintegritas

Jokowi mengaku baru menyiapkan nama-nama anggota Pansel Capim KPK.

Baca Selengkapnya