Surya Paloh Targetkan NasDem Raih Tiga Besar Saat Pileg
Merdeka.com - Partai NasDem begitu optimis menang besar di Pileg 2019. Targetnya posisi tiga besar di parlemen.
Namun target itu cukup berat. Sebab, bisa memenuhi 25 persen suara atau 20 persen kursi sebagai syarat ambang batas (Parliamentary Threshold/PT) saja, bagi NasDem sudah oke.
Saat ini, NasDem baru memiliki 35 kursi di DPR atau 6,72 persen suara hasil Pemilu 2014 lalu. Maka untuk bisa memenuhi target tiga besar itu, menjadi tugas maha berat bagi para kader NasDem, di saat Pilpres dan Pileg 2019 digelar serentak.
-
Apa pesan sosialisasi Pemilu 2024? 'Kami membuat kertas brosur yang berisi imbauan agar tidak mudah terprovokasi, dan juga tidak menyebarkan berita hoaks.' 'Termasuk kebencian sehingga dapat terwujudnya pemilu yang aman dan damai 2024,' katanya.
-
Apa yang dilakukan PAN di Pemilu 2024? Beberapa partai politik telah mendaftarkan para kadernya untuk maju Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024.
-
Bagaimana Pantarlih membantu Pilkada 2024? Pantarlih berperan penting dalam membantu penyusunan daftar pemilih serta pemutakhiran data pemilih di berbagai tingkatan.
-
Siapa yang diyakini Surya Paloh akan menang jika Pilpres dua putaran? Paloh yakin Anies-Cak Imin akan menang jika dua putaran.
-
Siapa yang diminta fokus pada kemenangan Pemilu 2024? Kata dia, seluruh kader agar fokus terhadap kemenangan tersebut, dan mengabaikan isu perlunya Munaslub Partai Golkar yang dimunculkan pihak-pihak tertentu.
-
Bagaimana menjadi pantarlih pilkada? Dengan mematuhi semua syarat-syarat yang telah ditetapkan, calon Pantarlih akan memenuhi kualifikasi untuk mendaftar sebagai Pantarlih pada Pilkada 2024.
Namun, Ketua Umum DPP NasDem, Surya Paloh mengaku melihat adanya tanda-tanda sukses itu bakal diraih partainya. "Tanda-tanda alam sudah kelihatan," kata Surya Paloh di acara Temu Kader Bersama Ketum NasDem di lapangan Widang, Kabupaten Tuban, Minggu (16/12).
Tanda-tanda alam itu, disebutkan Surya Paloh, yaitu konsolidasi dari tiga momentum pesta demokrasi yang diikuti, termasuk Pilkada serentak, NasDem memperoleh hasil sepurna.
Saat ini, NasDem memiliki 36 anggota DPR, sejumlah anggota DPRD tingkat I dan II, delapan gubernur, empat wakil gubernur, serta 196 bupati dan wali kota se Indonesia. "Itu salah satu tanda-tanda alam," kata Surya Paloh di hadapan ribuan kadernya dari Kabupaten Tuban, Bojonegoro, Lamongan, dan Gresik.
Artinya, masih kata Surya Paloh, NasDem tidak kalah dengan partai lain yang lahirnya sudah puluhan tahun. "Tujuh tahun membangun NasDem seakan baru berusia tujuh bulan," ucapnya.
Tugas Berat Menanti
Meski begitu, Bos Media Group ini tetap mengingatkan seluruh kadernya, bahwa di Pemilu 2019 nanti, tanpa usaha keras dan sungguh-sungguh, tanpa kemampuan dan militansi yang kuat, "Maka akan sulit bagi NasDem untuk naik peringkat," katanya.
Untuk itu, katanya lagi, ketika Partai NasDem menginginkan tercapainya cita-cita besar, maka, yang diperlukan tidak hanya semangat, tapi juga kerja keras yang lain. "Karena kita nggak mudah untuk itu."
Kembali Surya mengingatkan para kadernya, tahun ini adalah tahun politik. "Ada banyak tugas berat yang harus dihadapi dalam mempersiapkan Pemilu serentak. Pertama adalah, bagaimana perjuangan caleg bisa diterima masyarakat," ucapnya.
Kemudian yang kedua, adalah menaikkan peringkat NasDem secara nasional. Targetnya adalah posisi tiga besar.
"Posisi peringkat Partai NasDem saat ini berada di tengah. Diharapkan di Pemilu 2019 nanti, NasDem menempati peringkat tiga besar," tandasnya.
Sekadar informasi, di acara ini, Surya Paloh didampingi jajaran petinggi partai, baik dari DPP maupun Ketua DPW NasDem Jawa Timur, Sri Sajekti Sujunadi.
Selain itu, beberapa Caleg, termasuk Caleg DPR dari kalangan artis yang maju lewat NasDem dari Dapil Jawa Timur, juga terlihat hadir. Salah satunya, artis Elma Threana.
Selain menghadiri acara temu kadaer di Tuban, Surya Paloh juga sowan ke KH Ubaidillah Faqih (Gus Ubaid), pengasuh Pondok Pesantren Langitan, Tuban.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut Paloh, menjaga persaudaraan antara sesama anak bangsa lebih berharga daripada memulai perselisihan.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengakui pihaknya tidak mudah mencalonkan Anies Baswedan sebagai calon presiden 2024.
Baca SelengkapnyaPaloh sekaligus menegaskan bahwa NasDem bukan kumpulan orang-orang munafik
Baca SelengkapnyaPaloh mewanti-wanti kepada seluruh jajarannya untuk tidak mencoba-coba melakukan itu dibawah kepemimpinannya.
Baca SelengkapnyaSurya Paloh ditetapkan sebagai Ketua Umum Partai Nasdem untuk periode masa jabatan 2024-2029
Baca SelengkapnyaSurya Paloh menilai pentingnya menjaga komunikasi dengan partai politik lain setelah pemilu.
Baca Selengkapnyaurya Paloh mengingatkan penyelenggara pemilu untuk menjaga profesionalitasnya di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPaloh meminta kadernya untuk terus kompak di internal.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai NasDem Surya Paloh tidak membantah partainya akan bergabung ke Koalisi Indonesia Maju (KIM) untuk Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaKarena, kata Paloh, dalam politik musuh yang selama ini wajib diingat bukan sesama kader, bukan pula partai politik lain.
Baca SelengkapnyaSurya Paloh meminta anak buahnya berpikir sebelum mengutarakan sesuatu.
Baca SelengkapnyaPaloh menuturkan, sebaik apapun personalitas tetap harus didampingi, dan dijaga oleh moralitas.
Baca Selengkapnya