Hambatan Beli Rumah, dari Tak Mampu Bayar Uang Muka Hingga Pendapatan Tak Stabil
Merdeka.com - Survei PropertyGuru Consumer Sentiment Study H1 2020 membeberkan potret pencari rumah di Indonesia. Secara umum, di kawasan Asia Tenggara mayoritas calon pembeli rumah memiliki kebiasaan yang sama untuk menabung terlebih dahulu sebelum membeli rumah. Sebanyak 69 persen responden Indonesia memiliki kebiasaan tersebut yang merupakan tertinggi kedua setelah Singapura (70 persen), namun lebih tinggi daripada Malaysia (56 persen) dan Thailand (44 persen).
PropertyGuru Consumer Sentiment Study ini adalah survei berkala yang diselenggarakan dua kali dalam setahun oleh PropertyGuru bekerjasama dengan lembaga riset Intuit Research, Singapura. Hasil survei kali ini diperoleh berdasarkan 4.042 responden dari Indonesia, Malaysia, Singapura dan Thailand yang dilakukan pada bulan Juli hingga Desember 2019.
Country Manager Rumah.com, Marine Novita menjelaskan bahwa survei tersebut secara umum menunjukkan bahwa responden di Indonesia dan Singapura memiliki kecenderungan untuk menabung terlebih dahulu sebelum membeli rumah, dari pada menabung setelah mengetahui harga rumah.
-
Apa saja yang harus disiapkan untuk mengajukan KPR? Saat ingin mengajukan KPR, ada sejumlah syarat administrasi yang perlu disiapkan. Beberapa syarat umum yang perlu diketahui termasuk kewarganegaraan Indonesia, usia minimal 21 tahun atau telah menikah, dan persyaratan dokumen seperti KTP, Kartu Keluarga, akta nikah/cerai, dan lainnya.
-
Apa pentingnya menabung untuk beli rumah? Menabung untuk membeli rumah penting karena memiliki beberapa manfaat yang signifikan: 1. Mengumpulkan Dana yang Cukup: Rumah merupakan investasi besar bagi kebanyakan orang, dan memerlukan jumlah uang yang besar untuk membelinya. Dengan menabung secara teratur, Anda dapat mengumpulkan dana yang cukup untuk membayar uang muka dan biaya-biaya lainnya yang terkait dengan pembelian rumah.
-
Kapan waktu yang tepat untuk mulai menabung untuk uang muka KPR? Maka dari itu, sebelum berniat membeli KPR, sebaiknya menabung untuk pembayaran uang muka. Pasang target berapa lama jangka waktu yang dibutuhkan buat nabung uang muka, misalnya selama 1-2 tahun ke depan.
-
Apa yang perlu diperhatikan sebelum menentukan harga rumah? Namun ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan sebelum menetapkan harga properti tersebut.
-
Mengapa KPR BRI Suku Bunga Berjenjang cocok untuk pembeli rumah? Pembayaran hipotek, pajak properti, asuransi, dan biaya pemeliharaan rumah dapat menjadi beban finansial yang signifikan bagi pemilik rumah. Walau begitu, bukan artinya tak ada cara untuk mewujudkannya. Kamu masih bisa memiliki rumah dengan tanpa beban.
-
Kenapa penting memahami bunga pinjaman? Penting untuk memahami dengan jelas mengenai bunga pinjaman sebelum mengambil pinjaman, karena bunga yang tinggi dapat membuat total biaya pinjaman menjadi sangat besar.
"Meskipun demikian responden Indonesia justru menunjukkan intensi paling tinggi di kawasan dalam rencana pembelian properti sejumlah 89 persen memiliki keinginan untuk membeli properti di dalam negeri. Sedangkan 6 persen responden lainnya mempunyai intensi untuk membeli properti di luar negeri, 3 persen responden tidak memiliki keinginan untuk membeli properti dan 6 persen responden lainnya tidak tahu," ungkap Marine.
Bagi responden di Indonesia, hambatan utama yang dihadapi ketika akan mengambil KPR adalah tidak mampu membayar uang muka (51 persen), pekerjaan atau pendapatan yang tidak stabil (39 persen) dan rekam jejak kredit yang jelek (30 persen).
"Meskipun demikian calon pembeli rumah yang akan memanfaatkan KPR jangan lupa untuk memikirkan kelayakan dan kolektibilitas dalam Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) yang saat ini sepenuhnya dikelola oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) serta jumlah angsuran bulanan."
Saat ini kata Marine yang paling penting dilakukan adalah mempelajari dulu proses pembelian rumah, membandingkan suku bunga KPR dari berbagai bank penyedia, dan mempersiapkan keuangan pribadi agar sudah siap secara finansial ketika mengambil KPR. Marine menyarankan pencari rumah mengambil tiga langkah penting sebelum memutuskan membeli rumah.
"Langkah pertama adalah mencari informasi seputar dan rencana infrastruktur wilayah hunian yang menjadi incaran sehingga bisa mendapatkan gambaran bagaimana nantinya lingkungan hunian akan berkembang dan mengetahui bagaimana sarana infrastruktur akan tersedia termasuk transportasi massal," jelas Marine.
Langkah kedua adalah mencari informasi perbandingan harga properti satu lokasi yang sama maupun di sekitarnya agar bisa mendapatkan kisaran harga properti yang akurat dan sesuai fasilitas hunian yang didapatkan serta mencegah konsumen membeli properti di luar batas kewajaran.
Sedangkan langkah ketiga adalah melakukan simulasi KPR dan penghitungan plafon sesuai tingkat penghasilan agar konsumen bisa mengetahui perkiraan uang muka, perkiraan besar pinjaman dan cicilan maksimal yang bisa diajukan berdasarkan penghasilan sehingga mencegah konsumen tidak mampu membayar besaran cicilan di kemudian hari.
Suku Bunga Rendah
Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia pada 17-18 Juni 2020 lalu memutuskan untuk menurunkan suku bunga BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) sebesar 25 bps menjadi 4,25 persen. Keputusan ini konsisten dengan upaya menjaga stabilitas perekonomian dan mendorong pemulihan ekonomi di tengah pandemi Covid-19.
Penurunan BI7DRR menjadi 4,25 persen ini merupakan rekor terendah setelah sebelumnya terjadi di akhir 2017 hingga awal 2018 lalu.
Country Manager Rumah.com,Marine Novita menjelaskan bahwa kebijakan penurunan suku bunga menjadi 4,25 persen menjadi angin segar bagi industri properti. Di tengah adaptasi kebiasaan baru menuju era new normal kebijakan tersebut bisa menjadi daya topang dan mendorong pertumbuhan ekonomi termasuk stimulus bagi industri properti. Karena suku bunga acuan yang turun dapat mendorong perbankan untuk menurunkan suku bunga Kredit Pemilikan Rumah (KPR)-nya.
"Dalam kondisi seperti sekarang ini diharapkan perbankan dapat merespons secara cepat untuk menurunkan suku bunga kreditnya termasuk KPR. Sehingga penurunan suku bunga acuan dapat menstimulus perekonomian, terutama memberikan pengaruh positif terhadap sektor properti khususnya sub-sektor perumahan atau apartemen. Ini bisa menjadi stimulus pertumbuhan ekonomi karena tidak hanya mendongkrak sektor properti saja tetapi termasuk sektor industri lainnya dimana akan memiliki dampak turunan terhadap lebih dari 170 industri terkait," jelas Marine.
Penurunan suku bunga acuan BI memang tidak akan langsung berpengaruh terhadap rate yang efektif di level konsumen, apalagi bagi nasabah yang sudah ada. Sehingga penurunan ini akan lebih terasa bagi mereka yang baru akan mengambil KPR. Tidak ada salahnya calon debitur KPR untuk mempersiapkan diri lebih awal apalagi bagi mereka yang masih memiliki hutang atau cicilan lainnya. (mdk/idr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perlu banyak persiapan dan pertimbangan finansial yang harus dilakukan terutama yang baru pertama kali bekerja.
Baca SelengkapnyaSebelum membuat pilihan untuk menyewa atau membeli, pelajari semua faktor yang harus dipertimbangkan terlebih dahulu.
Baca SelengkapnyaBagi yang berniat membeli hunian, beberapa tips menabung untuk beli rumah berikut bisa dipraktikkan.
Baca SelengkapnyaMemiliki rumah sekarang bukan lagi angan-angan dengan KPR BRI.
Baca SelengkapnyaMembeli rumah masih jadi impian banyak orang. Namun ada beberapa hal yang harus diperhatikan.
Baca SelengkapnyaKetika beli mobil dengan sistem kredit, pahami beberapa hal, seperti uang muka, suku bunga, cicilan, prinsip 5C dan jangan lupa membuat rancangan keuangann.
Baca SelengkapnyaRumah adalah kebutuhan primer karena setiap orang memerlukan tempat tinggal, baik itu rumah sewa, rumah kontrak, atau rumah milik sendiri.
Baca SelengkapnyaPerbandingan keuntungan mencicil KPR dengan sewa rumah.
Baca SelengkapnyaSelalu ada kemungkinan permohonan pengajuan tersebut ditolak pihak bank.
Baca SelengkapnyaMembeli rumah merupakan pengeluaran jangka panjang dengan nominal cukup besar, maka perhatikan biaya-biaya ini.
Baca SelengkapnyaNamun, pengajuan kredit seringkali menunjukkan kendala. Sehingga tidak berjalan dengan lancar.
Baca SelengkapnyaPenjualan properti residensial triwulan IV-2023 tercatat meningkat 3,37 persen (yoy).
Baca Selengkapnya