4 Bahaya menahan kentut

Merdeka.com - Bagi sebagian orang mengeluarkan gas atau kentut hal memalukan, terlebih lagi jika itu di depan umum. Sebab, kentut memiliki aroma yang tidak sedap.
Kentut sendiri disebabkan oleh udara yang terjebak dalam perut berasal dari berbagai sumber. Beberapa di antaranya adalah udara yang ikut tertelan saat mengunyah makanan atau minuman. Namun menahan kentut juga tidak baik bagi kesehatan. Berikut bahaya jika menahan kentut dikutip dari berbagai sumber;
Wasir
Menahan kentut dapat mengakibatkan wasir. Hal ini terjadi karena adanya gerakan yang berlebihan pada organ dubur pada saat menahan kentut agar tidak keluar.
Gerakan tersebut membuat otot-otot di dubur menegang dan memicu melebarnya pembuluh darah, sehingga akan terjadi wasir.
Infeksi diverticulosis
Menahan kentut dapat mengakibatkan infeksi diverticulosis. Diverticulitis merupakan pembentukan kantung-kantung kecil pada lapisan usus besar. Kantung-kantung kecil (divertikula) tersebut terbentuk karena adanya peningkatan tekanan pada titik-titik lemah dari dinding usus oleh gas, limbah, atau cair.
Jika hal ini terjadi maka bisa menyebabkan sakit parah pada bagian perut, demam, mual, maupun terjadinya perubahan pada kebiasaan buang air besar.
Peritonitis
Bahaya menahan kentut bisa menyebabkan peritonitis. Peritonitis merupakan peradangan peritoneum, yaitu jaringan yang melapisi dinding bagian dalam perut mencakup sebagian besar organ perut.
Gangguan ini terjadi akibat infeksi dari bakteri maupun jamur.
Keracunan gas
Jika kita berusaha menahan kentut maka gas tersebut akan menyebabkan tekanan parsial dalam rongga usus dengan intensitas lebih tinggi, daripada tekanan parsial di dalam darah. Hal tersebut dapat berakibat masuknya gas ke dalam pembuluh darah yang terdapat di dinding usus, dan pada akhirnya akan beredar ke seluruh tubuh.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya