7 Manfaat Cokelat untuk Anak yang Jarang Diketahui Orang Tua
Merdeka.com - Cokelat menjadi salah satu makanan manis favorit anak-anak. Kaum hawa juga menggemarinya karena mampu meningkatkan mood dan mengembalikan energi. Walau begitu, masih banyak orang tua menganggap cokelat tidak sehat dan tidak tahu apa manfaat cokelat untuk anak.
Cokelat pertama kali ditemukan ribuan tahun lalu di Mesoamerika. Bahan makanan ini berasal dari biji kokoa yang difermentasi, dikeringkan, lalu dipanggang. Seiring berjalannya waktu dan berkembangnya teknologi, semakin banyak makanan yang terbuat dari cokelat.
Cokelat juga memiliki beragam jenis, dari jenis cokelat asli yang lebih dominan rasa pahit dibanding manis, dan ada juga bubuk cokelat yang sudah dicampur dengan bahan pemanis. Untuk mendapatkan manfaat cokelat seutuhnya, orang tua bisa memberi anak cokelat asli yang minim pemanis buatan.
-
Kenapa cokelat hitam bagus untuk kesehatan? Cokelat hitam mengandung antioksidan yang dapat memberikan manfaat kesehatan.
-
Kenapa anak sering makan coklat bisa gemuk? Coklat, terutama coklat susu dan yang diproses dengan banyak gula serta lemak, tinggi kalori. Jika dikonsumsi dalam jumlah berlebihan, dapat menyebabkan penambahan berat badan berlebih atau obesitas pada anak.
-
Gimana coklat bisa bikin anak kecanduan? Coklat manis dapat memicu keinginan anak untuk terus mengonsumsi makanan manis lainnya. Ini dapat menimbulkan kebiasaan makan yang tidak sehat, yang pada akhirnya dapat berdampak buruk pada pola makan anak secara keseluruhan.
-
Kenapa cokelat hitam lebih sehat dari cokelat susu? Cokelat hitam mengandung persentase kakao yang tinggi, biasanya mulai dari 70% hingga 99%. Kandungan kakao yang tinggi ini memberikan rasa yang lebih kaya dan intens.
-
Kenapa cokelat hitam lebih sehat dibanding cokelat susu? Cokelat hitam adalah pilihan yang lebih sehat dibandingkan cokelat susu karena kandungan antioksidannya yang lebih tinggi. Dalam 100 gram cokelat hitam terdapat sekitar 15 mmol antioksidan dengan skor ORAC 20.816, yang bahkan lebih tinggi dari blueberry.
-
Apa efek coklat ke gigi anak? Coklat yang mengandung banyak gula bisa menyebabkan gigi berlubang jika kebersihan mulut anak tidak terjaga dengan baik. Gula dari coklat dapat bereaksi dengan bakteri dalam mulut dan menghasilkan asam yang merusak email gigi.
Mom Junction mengatakan, memberi cokelat pada si kecil bukanlah hal yang buruk, asalkan tidak berlebihan. Bahkan memiliki manfaat, seperti 7 manfaat cokelat untuk anak berikut ini.
Manfaat Cokelat untuk Kesehatan Gigi dan Mulut Anak
Tak sedikit orang tua yang masih mengira kalau cokelat akan merusak gigi anak. Padahal cokelat asli yang belum dicampur dengan pemanis buatan, justru memiliki manfaat untuk kesehatan gigi dan mulut anak, lho.
Mampu Mengurangi Plak Gigi
Di dalam cokelat asli, terdapat kandungan antioksidan dan anti peradangan yang mampu membasmi bakteri dan kuman penyebab plak di gigi. Namun, untuk mendapatkan manfaat cokelat ini, orang tua tidak bisa sembarangan memberi anak cokelat dalam jumlah yang banyak dan intensitas tinggi. Kita juga harus memperhatikan kandungan cokelat, apabila membeli dalam bentuk kemasan.
Mencegah Kerusakan Gigi
Plak di gigi yang menumpuk dapat mengakibatkan kerusakan gigi lebih parah. Kerusakan ini bisa dicegah dengan rajin menggosok gigi dan mengonsumsi makanan bernutrisi dan berkalsium seperti cokelat. Tidak hanya mampu mencegah kerusakan gigi, konsumsi cokelat untuk anak juga baik untuk menjaga gigi tetap kuat dan sehat.
Manfaat Cokelat untuk Jantung Anak
Menjaga Kesehatan JantungCokelat berasal dari biji kokoa yang mengandung senyawa antioksidan tinggi. Bahkan, kandungan antioksidan di dalam biji kokoa sama baiknya dengan kandungan antioksidan pada anggur merah. Antioksidan ini mengandung senyawa flavonoid yang baik untuk menjaga kesehatan jantung anak. Senyawa alami ini juga baik untuk meningkatkan kesensitifan insulin, dan mengontrol tekanan darah. Dengan manfaat cokelat ini, anak akan terhindar dari berbagai penyakit kronis saat sudah dewasa, seperti diabetes dan penyakit jantung lainnya. Namun, tidak semua cokelat mampu memberikan manfaat kesehatan ini. Dark Chocolate menjadi satu di antara banyaknya jenis cokelat yang memiliki kandungan flavonoid tinggi, sehingga baik untuk kesehatan jantung anak.
Manfaat Cokelat untuk Energi dan Mood Anak
Meningkatkan Energi AnakSudah bukan rahasia lagi kalau cokelat mampu meningkatkan energi dan mood. Manfaat cokelat ini tidak hanya berlaku untuk orang dewasa saja, tapi juga anak-anak. Di dalam cokelat terdapat stimulan yang mirip kafein. Stimulan ini mampu meningkatkan energi tubuh dan membuatnya jadi lebih bertenaga.Menjaga Mood AnakBanyak kaum hawa yang mengagungkan cokelat karena mampu meningkatkan mood jadi lebih baik. Ternyata manfaat cokelat ini juga bisa diperoleh anak-anak. Cokelat jenis dark chocolate mengandung zat antidepresan alami bernama serotonin. Zat alami inilah yang berperan untuk memperbaiki mood.Ketika anak sedang merasa kesal, orang tua bisa memberi anak cokelat dalam jumlah tertentu agar mood anak menjadi lebih baik. Jangan sembarangan memilih jenis cokelat, disarankan untuk memberi dark chocolate dibanding cokelat biasa.
Manfaat Cokelat untuk Konsentrasi dan Pereda Stres Anak
Meningkatkan Konsentrasi AnakDibanding cokelat biasa, dark chocolate memiliki lebih banyak manfaat untuk anak, salah satunya untuk meningkatkan konsentrasi anak. Kandungan senyawa flavonoid tidak hanya baik untuk menjaga kesehatan jantung saja, tapi juga baik untuk meningkatkan daya ingat dan konsentrasi otak. Walau begitu, orang tua tidak bisa memberi cokelat pada anak secara berlebihan, karena apapun yang berlebihan itu tidak baik untuk tubuh. Meredakan Stres AnakSelain kandungan serotonin untuk menjaga mood, di dalam cokelat juga terdapat kandungan tryptophan yang mampu menjaga perasaan agar tetap bahagia dan berpikiran positif. Dengan kondisi yang bahagia, risiko masalah psikologis seperti stres akan menurun. Anak akan terus ceria dan tidak mudah stres. Bagi orang tua yang masih ragu memberikan cokelat pada anak, bisa memikirkannya kembali. Dengan catatan, tidak memberi anak cokelat sembarangan yang memiliki kandungan pemanis buatan lebih tinggi. Pilihkan cokelat asli atau dark chocolate, dan jangan berlebihan dalam memberi anak cokelat. Sumber: Mom Junction (mdk/snw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terdapat berbagai efek anak sering makan coklat yang perlu diwaspadai.
Baca SelengkapnyaTerlalu banyak minuman manis bisa berdampak buruk pada kesehatan anak. Berikut sejumlah cara untuk mengatasi kebiasaan anak konsumsi minuman manis.
Baca SelengkapnyaKebiasaan konsumsi makanan manis yang kita lakukan bisa mulai muncul sejak masih usia anak-anak. Penting untuk mewaspadainya.
Baca SelengkapnyaMembatasi konsumsi minuman manis pada anak penting dilakukan oleh orangtua demi cegah masalah di masa mendatang.
Baca SelengkapnyaCokelat hitam dan cokelat susu memiliki perbedaan signifikan dalam hal komposisi, rasa, manfaat kesehatan, dan cara pembuatannya.
Baca SelengkapnyaBeberapa makanan meningkatkan risiko obesitas pada anak.
Baca SelengkapnyaJunk food adalah jenis makanan yang memiliki kandungan gizi yang rendah. Kandungannya yang tinggi gula dan garam dapat menimbulkan masalah pada kesehatan anak.
Baca SelengkapnyaPola asuh yang diterapkan oleh orang tua bisa mempengaruhi kebiasaan makan anak, termasuk mendorong anak untuk memilih-milih makanan.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang menu cemilan anak yang sehat dan menarik.
Baca SelengkapnyaWalau bisa berdampak buruk jika berlebihan, namun terdapat kiat agar kita dapat mengonsumsi gula ini dengan aman.
Baca SelengkapnyaMengetahui batasan ini akan jadi langkah penting untuk memastikan anak-anak tumbuh sehat dan mendapatkan nutrisi yang tepat untuk perkembangan mereka.
Baca SelengkapnyaPemberian makan pada anak merupakan hal yang perlu diperhatikan orangtua. Penting untuk menghindari makanan olahan ultra karena dampaknya.
Baca Selengkapnya