Bahaya mengerikan orang yang minum rebusan pembalut
Merdeka.com - Kasus remaja mabuk air rebusan pembalut bikin geger masyarakat. Padahal kandungan dalam pembalut sudah sangat berbahaya, seperti klorin yang berfungsi sebagai desinfektan dan gel penyerap.
Menurut Deputi Pemberantasan BNN Irjen Arman Depari meminum air rebusan pembalut mengandung bahan-bahan psikoaktif. Karena efek minum air rebusan pembalut mirip dengan efek mengonsumsi narkotika, berikut bahaya-bahaya lainnya:
Risiko pada ginjal
-
Bagaimana penyalahgunaan obat bisa membahayakan? Penyalahgunaan obat dapat berdampak serius pada kesehatan dan kehidupan seseorang.
-
Kenapa narkoba sangat berbahaya? Bukan hanya itu, narkoba bisa menimbulkan ketergantungan atau adiksi alias kecanduan yang berujung mengancam nyawa penggunanya.
-
Bagaimana zat berbahaya masuk ke tubuh? Dari tar yang lengket hingga gas beracun seperti karbon monoksida, rokok adalah gudang zat berbahaya yang efeknya dapat merusak hampir setiap organ dalam tubuh manusia.
-
Bagaimana metamfetamin berdampak pada kesehatan? Efek obat ini bisa menyebabkan kerusakan otak parah, atau lebih buruk lagi, kematian.
-
Kenapa mabuk bisa bahaya? Ketika BAC meningkat ke antara 0,09 hingga 0,15, tanda-tanda mabuk semakin nyata. Seseorang mungkin mulai bicara cadel, mengalami euforia yang berlebihan, atau merasa mual. Waktu reaksi menjadi sangat lambat, dan kemungkinan untuk jatuh atau tersandung meningkat. Mengemudi dalam kondisi ini sangat berbahaya dan bisa berakibat fatal.
-
Kenapa minuman manis bahaya? 'Minuman manis seperti soda atau teh kemasan mengandung gula tambahan dalam jumlah besar yang langsung meningkatkan kadar gula darah tanpa memberikan manfaat gizi,' kata Pelaksana Sementara Ketua Harian YLKI, Indah Sukmaningsih, dilansir dari Antara.
Dalam air rebusan pembalut pasti memiliki banyak kandungan zat kimia berbahaya. Tentu saja ini sangat berbahaya pada organ tubuh.
"Dari ginjal, hati, dan yang lainnya bahkan kalau ada zat yang bersifat karsinogenik bisa berisiko menyebabkan kanker," kata dr. Hari Nugroho dari Institute of Mental Health Addiction And Neurosience (IMAN).
Gangguan saraf otak
Kepala Sub Direktorat Pendidikan BNN Agus Sutanto mengatakan efek nge-fly setelah meminum cairan bekas pembalut salah satunya adalah halusinogen. Orang tersebut akan berhalusinasi secara berlebihan. Jika konsumsi seperti ini dilakukan terus menerus, maka dampaknya pada tubuh."Bahaya untuk tubuh yang ditimbulkan itu lambat laun dapat merusak sistem saraf otak karena hal yang seharusnya tidak dikonsumsi malah dikonsumsi," kata Agus.
Gangguan pencernaan
Selain gangguang pada hati, ginjal dan otak, dampaknya masih ada gangguan lain. Menurut Dokter Spesialis Penyakit Dalam dr Ari Fahrial Syam, remaja yang meminum air rebusan pembalut akan berefek pada gangguan pencernaan. Apalagi pembalut tersebut adalah pembalut bekas. Gangguan seperti ini muncul karena ada bakteri di pembalut bekas. Â "Kalau misalkan pembalut itu ada bekas atau sisa darah yang menempel, hal ini bisa menimbulkan gangguan pencernaan," katanya.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pada saat seseorang mengalami mabuk kecubung, penting untuk melakukan 3 langkah awal pertolongan pertama.
Baca SelengkapnyaKonsumsi alkohol terutama minuman oplosan tanpa cukai bisa berdampak buruk dan mematikan bagi tubuh kita.
Baca SelengkapnyaMinum menggunakan sedotan bisa menimbulkan dampak kesehatan dan juga lingkungan.
Baca SelengkapnyaKetamin adalah obat bius medis yang kerap disalahgunakan.
Baca SelengkapnyaSejumlah air keran memiliki kandungan kaporit, dapatkah kandungan tersebut hilang usai direbus?
Baca SelengkapnyaKonsumsi kecubung untuk membuat diri mabuk kerap terjadi karena coba-coba serta kodnsisi mental yang tak stabil.
Baca SelengkapnyaDibanding konsumsi gula langsung, minuman kemasan berpemanis bisa memiliki dampak lebih besar ke tubuh kita.
Baca SelengkapnyaDi balik keganasannya yang bisa memicu kematian, ternyata ada banyak manfaat buah kecubung.
Baca SelengkapnyaKonsumsi sejumlah makanan yang mengandung formalin terutama yang terkandung pada tahu dan bakso bisa sebabkan masalah kesehatan.
Baca Selengkapnya