Begini Cara Tepat untuk Mengetahui Apakah Anak Memiliki Berat Badan Sehat atau Tidak
Merdeka.com - Mengetahui berat badan seorang anak sangat penting untuk mengukur apakah dia dalam kondisi sehat atau kelebihan berat badan. Berat badan anak ini bisa angat menentukan perkembangan yang dimilikinya pada bagian tubuh lain.
Dokter anak spesialis nutrisi dan penyakit metabolik pada anak, Prof Dr dr Damayanti Rusli Sjarif SpA(K) mengatakan bahwa masa awal kehidupan menjadi periode krusial dalam perkembangan anak. Sebanyak 50 sampai 60 persen energi yang diperoleh si kecil dipakai untuk perkembangan otak.
Bila asupan gizinya kurang, otak pula yang akan terkena dampak terlebih dahulu. Tidak hanya tubuh anak tak berkembang sempurna akibat asupan gizi yang tidak terpenuhi dengan optimal, fungsi kognitif anak pun terganggu.
-
Kapan nutrisi paling penting untuk perkembangan anak? 'Periode ini penting karena menjadi cetak biru pertumbuhan, perkembangan dan perilaku anak serta memengaruhi apakah mereka akan bertumbuh dan berkembang menjadi individu yang bisa mencapai potensinya, atau tidak,' kata Bernie.
-
Kenapa nutrisi penting untuk perkembangan anak? Nutrisi yang tepat juga diperlukan untuk mendukung sistem kekebalan tubuh mereka, yang membantu melindungi mereka dari penyakit dan infeksi.
-
Apa yang penting untuk pertumbuhan anak? Berat badan ideal yang dimiliki anak sangat penting untuk pertumbuhan dan kesehatannya.
-
Kapan nutrisi penting untuk anak? Lebih lanjut, Prof. Agussalim menjelaskan pentingnya asupan gizi yang baik, khususnya dalam 1000 hari pertama kehidupan anak, mulai dari masa kehamilan hingga usia dua tahun.
-
Apa manfaat nutrisi untuk pertumbuhan anak? Makanan anak memainkan peran yang sangat penting dalam tumbuh kembangnya karena memberikan nutrisi yang diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan yang optimal. Anak-anak dalam fase pertumbuhan membutuhkan nutrisi yang mencukupi untuk mendukung perkembangan otak, tulang, dan organ tubuh lainnya.
-
Kapan nutrisi penting bagi perkembangan otak anak? Makanan yang dikonsumsi pada seribu hari pertama anak berperan penting pada perkembangan otak mereka.
Guna mengetahui apakah asupan gizi yang anak terima sudah optimal atau belum, salah satunya dari aktivitas menimbang di Posyandu setiap bulan. Ketika diketahui ada grafik yang menurun, bisa cepat diatasi.
Namun, seperti yang diungkapkan Damayanti, masih banyak yang keliru dalam menimbang badan anak. Petugas di Posyandu seringkali menimbang si Kecil dalam keadaan anak berpakaian lengkap.
"Menimbang yang benar berarti tidak pakai baju. Karena sekarang di Posyandu, menimbangnya pakai baju semua. Jadi, berat badannya bisa plus. Plus topi, plus sepatu, plus tas emaknya dimasukkan ke situ. Wajar saja berat," kata Damayanti dalam diskusi bersama media dengan tema Dukung Ragam Minat Generasi Alpha di Keong Emas, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur.
Kalau seperti itu, berat badan anak pun akan kelihatan baik-baik saja. Orangtua pun jadi tak melihat apakah grafik perkembangan dan berat badan anak turun atau stabil.
Sebab, ketika tahu grafik berat badan anak menurun dan terus menurun, kader di posyandu bisa merujuk ke Puskesmas. Dokter di puskesmas akan melihat kondisi anak tersebut, karena ditakutkan ada TBC atau kondisi lainnya.
"Itu mengapa menimbang yang benar harusnya tanpa pakaian. Karena tujuan menimbang adalah untuk tahu berat anak berapa. Orangtua pun jadi tahu beratnya cukup atau tidak. Karena harus diplot di dalam grafik," ujar Damayanti.
Menggunakan grafik WHO
Menurut Damayanti, grafik yang dipakai di Indonesia adalah grafik dari Badan Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) 2006. Yang merupakan standar seluruh dunia.
Sementara itu, untuk para ibu yang ingin menimbang anaknya di rumah, pastikan terlebih dahulu bahwa timbangannya sudah dikalibrasi. "Harus dikalibrasi setidaknya setahun sekali minimal," ujarnya.
Kemudian, menimbang anak harus di waktu yang selalu sama. Misal, penimbangan untuk pertama kali dilakukan di saat anak belum makan dan belum mandi, di bulan-bulan selanjutnya harus seperti itu juga.
"Kalau di bulan berikutnya anaknya sudah makan baru ditimbang, hasilnya bisa beda," tandas Damayanti.
Reporter: Aditya Eka PrawiraSumber: Liputan6.com
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pada 1.000 hari awal kehidupan anak tak dihitung dari anak lahir, melainkan sejak terjadi pembuahan
Baca SelengkapnyaPeriode emas pada seribu hari pertama kehidupan anak merupakan fase penting yang bisa sangat memengaruhi tumbuh kembangnya.
Baca Selengkapnya1000 Hari pertama merupakan masa penting bagi pertumbuhan bayi yang bisa dimaksimalkan oleh orangtua.
Baca SelengkapnyaKonsumsi makanan dengan nutrisi yang seimbang merupakan hal penting dalam kesehatan dan perkembangan anak.
Baca SelengkapnyaMengetahui berat dan tinggi badan anak secara pasti akan membantu orangtua dalam menilai sudah baik atau belum gizi yang diperoleh anak selama ini.
Baca SelengkapnyaPada periode emas atau 1000 hari pertama kehidupan anak, nutrisi dan stimulasi yang tepat perlu diperoleh anak.
Baca SelengkapnyaSebagai orang tua, selain rutin menimbang berat badan Si Kecil, yang tak kalah penting juga perlu mengukur tinggi badan anak.
Baca SelengkapnyaBerat badan ideal yang dimiliki anak sangat penting untuk pertumbuhan dan kesehatannya. Begini cara orangtua untuk membantu mengupayakannya.
Baca SelengkapnyaObesitas bisa menjadi masalah kesehatan yang memicu berbagai penyakit. Penting untuk membuat anak terhindar dari obesitas sejak mereka masih kecil.
Baca SelengkapnyaAsupan nutrisi di periode emas kehidupan anak sangat memengaruhi berbagai hal terutama dalam pencegahan stunting dan anemia pada anak.
Baca SelengkapnyaKonsumsi makanan yang tepat sangat penting untuk perkembangan otak anak.
Baca SelengkapnyaBanyak orangtua tidak memberi anak bekal makan bergizi, begini cara mengoptimalkan gizinya.
Baca Selengkapnya