Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Intermittent Fasting Memang Efektif Namun Tak Bisa Diterapkan pada Semua Orang

Intermittent Fasting Memang Efektif Namun Tak Bisa Diterapkan pada Semua Orang Ilustrasi diet. Shutterstock/Evgeny Karandaev

Merdeka.com - Salah satu diet yang tengah naik daun beberapa tahun belakangan ini adalah Intermittent Fasting. Diet ini menerapkan jendela makan yang serupa dengan puasa sehingga mudah diterapkan dan juga bisa berdampak positif terhadap berat badan.

Sejumlah penelitian mengungkap bahwa pola makan ini bisa meningkatkan ketahanan seseorang terhadap stres. Selain itu, diet ini juga dapat meningkatkan gula darah, menurunkan tekanan darah, serta memperlambat detak jantung.

Pola makan puasa ini menyebabkan perubahan metabolisme sehingga seseorang bakal terbiasa menahan keinginan untuk makan. Pada waktu berpuasa ini, tubuh bakal menggunakan gula yang dan lemak yang tersimpan di tubuh dan mengubahnya menjadi energi.

Mengingat besarnya manfaat yang bisa diperoleh dari intermittent fasting ini, banyak orang yang menerapkannya untuk menurunkan berat badan. Dilansir dari MedicalXpress, sebuah penelitian bahwa ternyata pola makan ini tidak bisa diterapkan pada semua orang.

Penelitian yang dipublikasikan pada New England Journal of Medicine ini menunjukkan bahwa terdapat dua jenis puasa yang bisa menyebabkan perubahan positif pada tubuh. PErtama adalah membatasi makan salama enam hingga delapan jam setiap hari sedangkan satunya mengurangi porsi makan hingga satu porsi sedang selama dua hari dalam seminggu,

Dua pola makan bisa membantu seseorang menjaga tingkat li[id darah secara lebih baik, meningkatkan kondisi detak jantung, menghindari stres, serta menjaga tingkat gula darah dan tekanan darah.

"Kami berada pada titik transisi ketika kami bisa mempertimbangkan menambah informasi mengenai intermittent fasting pada kurikulum sekolah kedokteran selain saran standard mengenai pola makan sehat dan olahraga," ungkap Mark Mattson, peneliti dari Johns Hopkins School of Medicine.

Hasil temuan ini mendukung penelitian sebelumnya terkait manusia dan binatang. Intermittent fasting juga menyebabkan perubahan metabolisme yang sama pada hewan dan meningkatkan perilaku serta DNA mereka.

Walau begitu, terdapat kelompok tertentu yang tidak boleh untuk berpuasa. Kelompok ini disebut Guy Mintz, direktur di Sandra Atlas Bass Heart Hospital, New York, termasuk pasien yang tidak kelebihan berat badan serta pada manula.

"Intermittent fasting mungkin bukan merupakan diet yang teoat untuk pasien diabetes yang menjalani pengobatan atau insulin yang bisa menyebabkan perubahan gula darah," terang Mintz.

"Intermittent fasting juga tidak untuk pasien manula. Hipoglikemia perlu diperhatikan karena bisa berujung jatuh," tandasnya.

(mdk/RWP)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Efektifkah Intermitten Fasting Untuk Menurunkan Berat Badan? Ini Kata Pakar dan Cara Melakukannya
Efektifkah Intermitten Fasting Untuk Menurunkan Berat Badan? Ini Kata Pakar dan Cara Melakukannya

Intermitten fasting bisa jadi salah satu alternatif untuk menurunkan berat badan. Namun dalam pelaksaannya tetap harus menjaga asupan dan juga olahraga.

Baca Selengkapnya
Panduan Intermittent Fasting yang Benar, Pahami Agar Diet Berjalan Lancar
Panduan Intermittent Fasting yang Benar, Pahami Agar Diet Berjalan Lancar

Panduan melakukan intermittent fasting yang bisa bantu turunkan berat badan.

Baca Selengkapnya
Cara Mengurangi Kalori untuk Diet tapi Tetap Kenyang
Cara Mengurangi Kalori untuk Diet tapi Tetap Kenyang

Cara mengurangi kalori tak harus kelaparan. Cara mengurangi kalori juga bisa dilkukan tanpa harus tersiksa dengan rasa lapar.

Baca Selengkapnya
Jangan Sembarangan, Ini 7 Efek Samping dari Diet Keto
Jangan Sembarangan, Ini 7 Efek Samping dari Diet Keto

Efek samping diet keto bagi tubuh dan efek positifnya

Baca Selengkapnya
11 Manfaat Nasi Dingin Rendah Gula, Bantu Kontrol Berat Badan hingga Cegah Kanker Usus
11 Manfaat Nasi Dingin Rendah Gula, Bantu Kontrol Berat Badan hingga Cegah Kanker Usus

Konsumsi nasi dingin rendah gula lebih menyehatkan dan kaya manfaat.

Baca Selengkapnya
Untuk Menurunkan Berat Badan, Lebih Baik Makan 2 atau 3 Kali dalam Sehari?
Untuk Menurunkan Berat Badan, Lebih Baik Makan 2 atau 3 Kali dalam Sehari?

Baik makan dua atau tiga kali sehari, pola makan merupakan kunci utama dalam menurunkan berat badan.

Baca Selengkapnya
8 Manfaat Diet Karbo bagi Kesehatan, Bantu Kurangi Lemak Perut
8 Manfaat Diet Karbo bagi Kesehatan, Bantu Kurangi Lemak Perut

Dengan pendekatan yang tepat, diet karbo bisa menjadi alat yang efektif untuk mencapai berat badan ideal dan kesehatan jangka panjang.

Baca Selengkapnya
Lemon Bisa Bikin Kurus? Ini Fakta yang Harus Diketahui
Lemon Bisa Bikin Kurus? Ini Fakta yang Harus Diketahui

Perlu diketahui bahwa melakukan diet lemon juga perlu dibarengi dengan melakukan defisit kalori supaya hasil yang didapat lebih maksimal.

Baca Selengkapnya
Panduan Lengkap Mengontrol Gula Darah Secara Alami, Langsung dari Ahli
Panduan Lengkap Mengontrol Gula Darah Secara Alami, Langsung dari Ahli

Turunkan gula darah tanpa obat dengan pola hidup sehat! Simak panduan praktisnya di sini.

Baca Selengkapnya
5 Hal yang Terjadi pada Tubuh Saat Mengurangi Konsumsi Gula
5 Hal yang Terjadi pada Tubuh Saat Mengurangi Konsumsi Gula

Ternyata tubuh memberikan reaksi yang menarik ketika kamu berhenti mengonsumsi gula, apa saja?

Baca Selengkapnya
6 Manfaat Puasa bagi Penderita Diabetes, Efektif Kontrol Gula Darah hingga Kolesterol
6 Manfaat Puasa bagi Penderita Diabetes, Efektif Kontrol Gula Darah hingga Kolesterol

Puasa dapat memberikan banyak manfaat bagi penderita diabetes, namun perlu diperhatikan risiko lonjakan gula darah.

Baca Selengkapnya
Mengenal Water Fasting, Diet Hanya Minum Air Putih, Apakah Aman atau Berbahaya?
Mengenal Water Fasting, Diet Hanya Minum Air Putih, Apakah Aman atau Berbahaya?

Diet air putih, atau yang dikenal sebagai puasa air putih, merupakan metode untuk menurunkan berat badan dengan tidak mengonsumsi apa pun selain air putih.

Baca Selengkapnya