Kebanyakan tidur siang tingkatkan risiko diabetes
Merdeka.com - Sebuah penelitian terbaru menyebutkan kalau kebanyakan tidur siang bisa meningkatkan risiko diabetes.
Di dalam penelitian tersebut, sebanyak 27.000 warga China yang sudah pensiun dilibatkan. Mereka kemudian dibedakan menjadi empat kelompok penelitian sesuai lama tidur siangnya.
Hasilnya, lebih dari dua pertiga responden, sekitar 18.500 orang, dilaporkan tak pernah absen tidur siang. Peneliti kemudian mengaitkan beberapa faktor lain, seperti merokok, aktivitas, dan jatah tidur malam para responden.
-
Siapa yang berisiko diabetes karena kurang tidur? Kelompok peneliti tidak menemukan keterkaitan antara pola makan yang sehat dan penurunan risiko diabetes tipe 2 pada peserta yang tidur kurang dari enam jam setiap harinya.
-
Siapa yang berisiko terkena dampak tidur terlalu lama? Penelitian menunjukkan bahwa wanita yang tidur 9-11 jam per malam memiliki risiko lebih tinggi untuk menderita penyakit jantung koroner dibandingkan dengan mereka yang tidur 8 jam.
-
Siapa yang memiliki risiko lebih tinggi terkena penyakit jantung karena tidur berlebihan? Sebuah penelitian menunjukkan bahwa wanita yang tidur antara 9 hingga 11 jam di malam hari memiliki risiko 38 persen lebih tinggi mengalami penyakit jantung koroner.
-
Bagaimana penelitian tahu hubungan kurang tidur dan diabetes? Data ini diperoleh dari informasi 247.000 individu yang dikumpulkan antara tahun 2006 dan 2010 dari UK Biobank, suatu pangkalan data biomedis yang luas.Tim mengelompokkan peserta ke dalam beberapa kategori berdasarkan lamanya tidur setiap harinya, yaitu tujuh hingga delapan jam, enam jam, lima jam, atau tiga hingga empat jam. Peneliti juga mengevaluasi pola makan peserta dan memberikan nilai pada skala dari nol (paling tidak sehat) hingga lima (paling sehat). Peneliti memantau peserta selama rata-rata 12,5 tahun untuk meneliti korelasi antara kualitas tidur yang buruk, pola makan, dan munculnya diabetes tipe 2.
-
Kenapa kurang tidur bisa sebabkan diabetes? 'Penelitian sebelumnya, termasuk penelitian kohort dan penelitian eksperimental menunjukkan bahwa kebiasaan tidur yang pendek secara berulang terkait dengan peningkatan risiko terkena diabetes tipe 2,' ungkap Diana Aline Nôga, PhD, seorang pakar saraf dari Universitas Uppsala di Swedia, kepada Kesehatan.
-
Siapa yang berisiko tinggi mengalami kematian akibat kurang tidur? Pada beberapa kasus, kurang tidur berkepanjangan memang dapat mengakibatkan kondisi kesehatan serius yang berujung pada kematian.
Dari situ, ditemukan bahwa mereka yang tidur siang lebih dari satu jam berisiko lebih tinggi terkena tidur siang.
"Ini adalah penelitian penting, terutama bagi orang yang terbiasa tidur siang," ujar Eliane Lucassen peneliti dari Leiden University Medical Center.
Lucassen menambahkan kalau tidur siang mungkin bermanfaat bagi sebagian orang, tetapi jangan terlalu lama melakukannya. Sebab kebanyakan tidur siang mampu meningkatkan kadar gula dalam darah.
Sebagaimana dilansir dari Live Science, diabetes sendiri diartikan sebagai penyakit metabolisme di mana kadar gula dalam darah terlalu tinggi jumlahnya karena tubuh tak mampu memproduksi insulin yang cukup.
Peneliti menduga kalau tidur siang terlalu lama akhirnya membuat seseorang kurang tidur di malam hari. Sehingga produksi hormon terganggu dan memicu diabetes.
Hasil penelitian kemudian dilaporkan dalam jurnal Sleep Medicine.
Baca juga:Jangan minum suplemen kalsium jika ingin punya tulang kuat!Diet rendah lemak baik untuk kesehatan jantung?Kenali 8 gejala stroke otak9 Penyakit penyebab kematian terbesar di dunia (mdk/riz)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pada pasien yang mengalami diabetes, kekurangan atau kelebihan tidur bisa menyebabkan dampak buruk pada kondisi mereka.
Baca SelengkapnyaSebuah studi baru menunjukkan bahwa kurang tidur dapat meningkatkan risiko terkena diabetes tipe 2.
Baca SelengkapnyaWalau tidur merupakan hal yang penting, namun terlalu banyak tidur bisa menjadi hal yang mengancam kesehatan kita.
Baca SelengkapnyaTidur siang harus memperhatikan durasi yang cukup.
Baca SelengkapnyaSatu hal yang sangat penting untuk kesehatan namun sering diabaikan adalah pola dan kualitas tidur. Yuk, simak hubungan antara kualitas tidur dan diabetes ini!
Baca SelengkapnyaTidur merupakan fase penting untuk memulihkan kerja tubuh. Walau begitu, terlalu banyak tidur ternyata bisa menjadi penyebab masalah kesehatan tertentu.
Baca SelengkapnyaGaya hidup tidak sehat yang kita miliki bisa menjadi pemicu munculnya diabetes. Hal ini termasuk kebiasaan begadang dan makan tidak teratur.
Baca SelengkapnyaTerlalu sering tidur menyebabkan berbagai risiko kesehatan
Baca SelengkapnyaDibetes tipe 2 merupakan masalah kesehatan yang mengancam banyak orang. Kondisi ini rupanya bisa dicegah dengan sejumlah langkah mudah saat tidur.
Baca SelengkapnyaTidur siang bisa memberi banyak manfaat bagi kesehatan termasuk menurunkan risiko kanker.
Baca SelengkapnyaKebiasaan ini memiliki risiko kesehatan yang serius dan sebaiknya dihindari.
Baca SelengkapnyaBuat kamu yang masih bertanya-tanya apa saja dampak negatif dari sering begadang yang patut diwaspadai, berikut ini penjelasannya.
Baca Selengkapnya