Makan daging ayam, menyehatkan atau tidak?
Merdeka.com - Daging ayam adalah salah satu makanan yang telah banyak dikonsumsi oleh masyarakat. Daging ayam merupakan salah satu sumber protein hewani. Meski begitu, apakah mengonsumsi daging ayam setiap hari baik untuk kesehatan?
Daging ayam memiliki manfaat bagi kesehatan, namun juga tak baik jika dikonsumsi setiap hari atau terlalu sering seperti tiga kali seminggu. Daging ayam juga memiliki beberapa efek buruk untuk kesehatan jika dikonsumsi berlebihan atau tidak dimasak dengan benar. Berikut adalah dua sisi kesehatan dari daging ayam, seperti dilansir oleh Boldsky (10/12).
Manfaat daging ayamDaging ayam mengandung beberapa manfaat kesehatan. salah satu di antaranya adalah membantu menurunkan berat badan. Selain itu, daging ayam juga bisa memberikan manfaat berikut ini.
-
Makanan apa yang berbahaya untuk kesehatan? Konsumsi makanan olahan berlebih di era sekarang seperti sudah menjadi hal yang umum dilakukan.Makanan olahan juga sering dijadikan pengganti lauk pauk untuk makan sehari-hari.Padahal, makanan olahan merupakan salah satu faktor yang dapat memicu berbagai macam penyakit. Termasuk penyakit kronis yang membahayakan nyawa.
-
Kenapa kulit ayam dianggap berbahaya? Kulit ayam seringkali dinilai berbahaya karena kandungan lemak dan kolesterolnya yang tinggi. Namun, anggapan ini tidak sepenuhnya benar.
-
Apa saja nutrisi yang terkandung dalam ceker ayam? Meskipun terdiri dari jaringan ikat, tulang rawan, tendon, dan tulang, ceker ayam tetap bergizi dengan menyediakan vitamin, mineral, dan kolagen yang mendukung kesehatan tulang dan otot. Kandungan Nutrisi Lainnya yang Perlu Diketahui Selain kolagen, ceker ayam juga kaya akan nutrisi penting lainnya, seperti folat (vitamin B9), yang mendukung sintesis DNA dan mencegah kelainan kelahiran.
-
Apa saja yang ada dalam darah ayam? Dalam darah ayam terdapat kandungan nutrisi seperti protein sebanyak 13,8 gram, karbohidrat 0,7 gram, dan lemak 1,9 gram. Juga terdapat kalsium sebesar 15 miligram, fosfor sebesar 9 miligram, dan zat besi sebesar 1 miligram. Total energi yang terkandung setara dengan jumlah kilokalori.
-
Mengapa konsumsi sate ayam berlebihan berisiko kanker? Namun, penting untuk menyadari bahwa proses pemanggangan di atas api terbuka dapat menghasilkan zat karsinogenik, seperti heterosiklik amina (HCA) dan hidrokarbon aromatik polisiklik (PAH).
-
Makanan apa yang harus dihindari? Sebab, kandungan di dalam minuman bersoda dan makanan siap saji justru cenderung menghambat pertumbuhan si kecil.
1. Menyehatkan tulangAyam diketahui bisa meningkatkan ketebalan tulang dan mencegah penyakit tulang yang umum diderita banyak orang seperti osteoporosis dan osteoarthritis. Itulah kenapa sup ayam seringkali menjadi nutrisi penting bagi pasien yang sedang dalam masa pemulihan.
2. Meningkatkan jumlah proteinPenelitian mengungkap bahwa ayam dipenuhi oleh asam amino dan protein yang diperlukan tubuh untuk berkembang dan berfungsi dengan baik.
3. Membuat pikiran aktif dan tenangPenelitian mengungkap bahwa orang yang mengonsumsi ayam akan memiliki otak yang aktif. Namun daging ayam juga diketahui membuat orang lebih terkontrol dan membuat mereka lebih tenang.
4. Membantu pertumbuhan anakDaging ayam membantu pertumbuhan dan perkembangan otak anak. Selain itu, daging ayam juga menguatkan tulang anak dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh mereka.
5. Mencegah penyakit berbahayaMakan daging ayam akan mencegah beberapa penyakit seperti penyakit jantung, penyakit pernapasan, dan depresi. Daging ayam juga dianggap lebih sehat dibandingkan dengan daging merah.
6. Membantu pembentukan ototMengonsumsi daging ayam juga diketahui bisa membantu pembentukan otot dan jaringan dalam tubuh. Namun tentu saja otot yang baik tak hanya bisa didapatkan dengan makan daging ayam, tetapi juga dengan berolahraga teratur.
Efek buruk daging ayamMeski daging ayam mengandung banyak manfaat, namun sebaiknya anda juga berhati-hati sebelum mengonsumsinya. Daging ayam yang tak dimasak dengan benar akan menyebabkan masalah kesehatan pada pencernaan. Berikut adalah efek buruk daging ayam lainnya.
1. Bakteri berbahayaAyam harus dimasak pada temperatur yang tepat dan dikonsumsi dalam waktu 24 jam agar tidak menyebabkan munculnya bakteri yang berbahaya untuk tubuh.
2. Hormon pada ayamKarena tingginya permintaan daging ayam, saat ini tak jarang ditemukan ayam yang sudah disuntik hormon. Ada baiknya Anda tidak terlalu sering mengonsumsi daging ayam yang seperti ini. Jika memungkinkan, pilih daging ayam yang Anda ketahui tidak mengandung hormon dengan membeli dari peternakan terpercaya.
Itulah beberapa efek baik dan buruk dari daging ayam. Memakan daging ayam memang bisa memberikan manfaat untuk kesehatan, namun sebaiknya Anda juga berhati-hati memilih daging ayam yang dikonsumsi, serta membatasi konsumsi daging ayam.
(mdk/kun)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Makan brutu ayam adalah bagian dari kuliner tradisional yang memiliki tempat khusus dalam berbagai budaya.
Baca SelengkapnyaApa saja bahaya yang ditimbulkan dari keseringan makan ayam goreng tepung?
Baca SelengkapnyaKonsumsi ayam bertepung terutama jika dilakukan setiap hari bisa berdampak buruk bagi kesehatan.
Baca SelengkapnyaBrutu memiliki berbagai manfaat yang baik untuk tubuh.
Baca SelengkapnyaSelama ini, banyak orang menganggap makan kulit ayam sebagai kebiasaan yang tidak sehat.
Baca SelengkapnyaDengan memahami efek samping daging kambing, kita dapat lebih bijak dalam mengkonsumsi daging kambing dan memastikan kesehatan tubuh tetap terjaga.
Baca SelengkapnyaKonsumsi daging kambing di saat Iduladha kerap dituding sebagai pemicu masalah darah tinggi. Faktanya, benarkah hal ini terjadi?
Baca SelengkapnyaKelompok orang yang tidak boleh makan daging sapi atau daging merah secara umum melibatkan beberapa kondisi kesehatan yang berbeda.
Baca SelengkapnyaDaging tidak selalu menyebabkan darah tinggi, karena memberikan sejumlah zat gizi.
Baca SelengkapnyaTerdapat berbagai mitos makan telur yang tidak didasari dengan penjelasan ilmiah.
Baca SelengkapnyaMengonsumsi daging berlebihan dapat menyebabkan penumpukan lemak dan zat berbahaya dalam tubuh.
Baca SelengkapnyaKonsumsi daging kambing secara berlebihan bisa memicu sejumlah masalah kesehatan termasuk darah tinggi.
Baca Selengkapnya