Manfaat yang Bisa Didapat Pria dari Buang Air Kecil dalam Posisi Duduk
Merdeka.com - Sebagian besar pria memiliki kebiasaan untuk buang air kecil dalam posisi berdiri. Kebiasaan melakukan posisi ini memang praktis dan mudah untuk dilakukan.
Pada sisi lain, banyak pria yang menganggap buang air kecil dalam posisi jongkok dan duduk sebagai suatu hal yang tak lazim. Namun sesungguhnya posisi duduk ini ternyata diketahui jauh lebih sehat dibanding berdiri.
"Ide untuk buang air pipis dalam posisi duduk ini cukup menarik," jelas Dr. Jesse N. Mills dari UCLA Department of Urology dilansir dari Men's Health.
-
Bagaimana kencing duduk mengurangi risiko infeksi? Studi dari Leiden University Medical Center menunjukkan bahwa posisi duduk atau jongkok secara dramatis mengurangi risiko cipratan urin yang dapat mengontaminasi area sekitar toilet. Dengan berkurangnya cipratan, kebersihan toilet terjaga dan penyebaran bakteri yang dapat menyebabkan infeksi diminimalkan.
-
Apa risiko kencing berdiri bagi prostat? Ketika buang air kecil dalam posisi berdiri, tekanan tambahan dapat muncul pada prostat, yang berpotensi memperburuk kondisi pria yang sudah mengalami pembesaran prostat atau Benign Prostatic Hyperplasia (BPH).
-
Siapa yang melakukan penelitian tentang buang air kecil? Aturan ini terinspirasi dari penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa teknik mesin di Institut Teknologi Georgia.
-
Bagaimana penelitian ini mengukur durasi buang air kecil? Dalam penelitian tersebut, tim peneliti menganalisis video kecepatan tinggi dari berbagai hewan yang buang air kecil.
-
Kenapa kencing berdiri berisiko infeksi saluran kemih? Penelitian yang dilakukan oleh Leiden University Medical Center di Belanda menunjukkan bahwa posisi kencing berdiri dapat meningkatkan risiko infeksi saluran kemih. Aliran urin yang lebih kuat saat buang air kecil dalam posisi berdiri dapat mendorong bakteri dari area sekitar uretra dan kandung kemih masuk lebih dalam ke saluran kemih.
-
Apa pengaruh BPA terhadap kanker prostat? “Kesimpulan hasil penelitian ini menunjukkan, terjadi peningkatan risiko kanker prostat yang lebih tinggi dengan peningkatan kadar BPA dalam serum,“ papar tim peneliti, seperti dikutip dari jurnal Environmental Health.
"Memang tak ada yang mengalahkan kenikmatan kencing sambil berdiri. Namun jika kamu mau duduk dan lebih memikirkan kehidupanmu, hal ini dapat menimbulkan perbedaan padamu," sambungnya.
Membuat Semburan Kencing Lebih Kencang
Berdasar sebuah penelitian yang dilakukan Leiden University Medical Centre, Belanda, pipis sambil duduk menghadirkan profil urodinamik yang lebih menguntungkan. Dalam arti lain, hal ini membuat semburan kencing lebih kencang dan membantu mencegah masalah prostat.
Penelitian ini menyebut bahwa ketika seseorang kencing berdiri, otot di sekitar perut bagian bawah, tulang belakang, dan panggul menjadi diaktifkan sehingga kita tak dapat buang air kecil secara sempurna.
"Duduk merupakan pilihan yang lebih baik bagi pria dengan kondisi prostat atau pria yang tak kuat berdiri dalam waktu lama," jelas Dr. Mills.
"Banyak pria yang buang air kecil dengan duduk ketika mereka tak dapat mengosongkan kandung kemihnya secara sempurna. Ketika kamu duduk, otot perut bagian bawah lebih bisa digunakan sehingga, kamu dapat buang air hingga semburan terakhir dan terasa mengosongkan bagian tersebut secara lebih baik," sambungnya.
Hasil penelitian ini juga menjelaskan bahwa masalah kencing dengan berdiri juga muncul karena pria sengaja lebih menahan ketika buang aur di toilet umum. Pasalnya, pria cenderung menahan agar tak muncul suara kencang sehingga otot secara sengaja mencegah semburan kencing yang kencang.
Keuntungan lain yang bisa kamu dapat dari buang air kecil duduk ini adalah kloset dan kamar mandi yang lebih bersih. Kamu dapat lebih tepat mengarahkan semburan sehingga tidak tercecer ke mana-mana.
Itu lah sejumlah keuntungan yang dapat kamu miliki dari buang air kecil dengan posisi duduk. Sebaiknya mulai kamu biasakan mengubah posisi buang airmu.
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang dokter asal Inggris mengungkap manfaat minum sambil duduk yang ternyata tidak hanya sekadar sunnah Rasulullah SAW.
Baca SelengkapnyaDuduk bersila untuk makan bisa memberikan berbagai manfaat kesehatan bagi tubuh kita.
Baca SelengkapnyaMeski banyak orang merasa nyaman duduk bersila, namun muncul pertanyaan. Apakah duduk bersila memiliki dampak yang buruk?
Baca SelengkapnyaPembesaran prostat merupakan pembesaran kelenjar yang membungkus saluran kemih (uretra) pria.
Baca SelengkapnyaErgonomi duduk adalah ilmu yang mempelajari cara terbaik untuk mendesain lingkungan duduk agar sesuai dengan kebutuhan fisik.
Baca SelengkapnyaDalam mengatasi masalah disfungsi ereksi yang dialami oleh pria, pijatan bisa menjadi cara untuk mengatasinya.
Baca SelengkapnyaPosisi duduk seseorang ternyata bisa mempengaruhi kondisi kesehatan tubuh.
Baca SelengkapnyaDokter bedah ungkap jenis toilet yang lebih baik digunakan untuk pasien wasir atau ambeien.
Baca SelengkapnyaPenting untuk mencukupi hidrasi tubuh setiap hari.
Baca SelengkapnyaMasalah kesehatan prostat yang dialami pria menyebabkan mereka sebaiknya menghindari banyak minum malam hari.
Baca SelengkapnyaDuduk di toilet bukan hanya momen untuk membuang hajat saja namun juga bisa memunculkan inspirasi.
Baca SelengkapnyaMemakai celana dalam merupakan kebiasaan yang umum dilakukan oleh banyak pria.
Baca Selengkapnya