Meditasi Bisa Menjadi Cara untuk Kurangi Risiko Alzheimer
Merdeka.com - Meditasi merupakan cara yang disarankan untuk menjaga ketenangan jiwa dan menjauhkan diri dari depresi. Cara ini ternyata juga bisa digunakan untuk mencegah munculnya masalah kesehatan pada otak.
Dilansir dari NY Post, sebuah penelitian yang baru diterbitkan pada Journal of Alzheimer’s Disease mengungkap temuan mengenai manfaat meditasi ini. Diketahui bahwa hal ini bisa mencegah penderita gangguan kognitif ringan atau mild cognitivi impairment (MCI) mengalami alzheimer.
Penelitian ini coba mempelajari bagaimana meditasi bisa menjadi alternatif dari obat untuk mengatasi mereka yang mengalami penurunan fungsi otak. Diketahui bahwa meditasi bisa membantu melepas stres kronis yang diketahui memiliki dampak negatif terhadap otak dan meningkatkan peluang munculnya alzheimer.
-
Apa manfaat meditasi buat mental? Dengan meresapi setiap momen yang ada, kamu dapat mengurangi tekanan yang dirasakan dan memusatkan pikiran pada hal-hal yang positif.
-
Bagaimana meditasi meningkatkan kecerdasan? Meditasi dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan konsentrasi dan fokus. Hal ini dapat membantu meningkatkan kemampuan belajar dan berpikir.
-
Apa saja manfaat meditasi? Berbagai studi juga menunjukkan bahwa meditasi membantu meningkatkan konsentrasi serta membuat pikiran lebih jernih.
-
Bagaimana cara mencegah Alzheimer? Penting untuk ditekankan bahwa penerapan gaya hidup aktif dan sehat adalah cara yang lebih efektif untuk menurunkan risiko Alzheimer.
-
Apa manfaat utama dari meditasi? Meditasi memiliki berbagai manfaat yang signifikan bagi kesehatan fisik dan mental. Berikut adalah beberapa manfaat utama dari meditasi: 1. Mengurangi Stres: Meditasi terbukti efektif dalam menurunkan tingkat stres. Dengan fokus pada pernapasan dan teknik relaksasi lainnya, meditasi membantu mengurangi hormon kortisol yang berkaitan dengan stres.
-
Apa saja kebiasaan untuk mencegah Alzheimer? Cara mencegah Alzheimer di usia muda melibatkan beberapa kebiasaan baik yang harus diterapkan sedini mungkin. Alzheimer merupakan salah satu penyakit neurodegeneratif yang paling umum dan biasanya terkait dengan penuaan. Namun, dalam beberapa kasus, Alzheimer dapat menyerang pada usia yang lebih muda, yang sering kali dikenal sebagai Alzheimer dini.
"Hasil penelitian kami menunjukkan bukti yang menjanjikan bahwa orang dewasa dengan MCI dapat mulai mencoba meditasi untuk meningkatkan cadangan kognitif," ungkap peneliti Rebecca Erwin Wells.
Peneliti meneliti 14 pria dan wanita berusia 55 hingga 90 tahun yang didiagnosis dengan MCI. Sembilan narasumber tersebut diminta melakukan delapan minggu meditasi atau latihan yoga.
Usai melakukan, sejumlah latihan tersebut para partisipan menunjukkan perkembangan kesehatan kognitif yang lebih baik. Mereka juga diketahui memiliki pemahaman lebih baik mengenai makna dari diri sendiri.
"Walaupun konsep meditasi kesadaran cukup sederhana, paktiknya sendiri membutuhkan proses, kedisiplinan, dan komitmen kognitif yang kompleks," ungkap Wells.
"Hasil penelitian ini mengungkap bahwa masalah kognitif pada MCI tidak menjadi penghalang yang dibutuhkan untuk mempelajari keterampilan baru," sambungnya.
Sebelumnya, meditasi juga disebut memiliki hubungan dengan kepuasan hidup seseorang. Hal ini terjadi pasalnya mereka merasa lebih terhubung.
Penelitian ini mengungkap manfaat lain yang bisa diperoleh dari meditasi. Sejumlah manfaat yang bisa muncul ini membuat hal ini sebaiknya dilakukan secara rutin untuk mengatasi sejumlah masalah.
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mencegah Alzheimer di usia muda memerlukan perhatian khusus pada berbagai aspek gaya hidup dan kesehatan.
Baca SelengkapnyaMeditasi hadir menjadi salah satu langkah alternatif yang terjangkau untuk mengatasi depresi seseorang. Yuk, simak lebih lanjut!
Baca SelengkapnyaMeditasi berperan penting dalam kehidupan pelajar karena membantu meningkatkan konsentrasi dan fokus.
Baca SelengkapnyaMeditasi memiliki berbagai manfaat bagi mental dan fisik.
Baca SelengkapnyaOtak memiliki peran dalam mengendalikan seluruh fungsi tubuh.
Baca SelengkapnyaPada sejumlah kasus penurunan kemampuan otak itu dimulai pada usia 30 tahun
Baca SelengkapnyaBermain catur ternyata memiliki segudang manfaat bagi manusia. Simak selengkapnya.
Baca SelengkapnyaMencegah gejala penuaan terutama berupa demensia bisa dilakukan sejak muda terutama oleh para Gen-Z sejak sekarang.
Baca SelengkapnyaMembaca buku bisa memberi dampak kesehatan bagi tubuh kita.
Baca SelengkapnyaMeningkatkan ingatan di usia 30-an bisa berdampak luar biasa pada kemampuan otak kita seumur hidup.
Baca SelengkapnyaAda banyak manfaat meditasi spiritual untuk kehidupan sehari-hari.
Baca Selengkapnya