Penyebab munculnya jerawat saat masa pubertas sudah lewat

Merdeka.com - Jerawat umumnya muncul ketika kamu sedang mengalami masa pubertas. Sebab fluktuasi hormon yang terjadi saat puber akan menimbulkan serangkaian masalah di kulit.

Namun bagaimana jadinya jika jerawat masih saja muncul meski kamu sudah melewati masa puber dan masuk usia dewasa? Kira-kira apa yang jadi sebabnya?

Menurut penelitian yang dilakukan oleh Dr. Luigi Naldi dari Study Center of the Italian Group for Epidemiologic Research in Dermatology, Italia, makanan memainkan peranan penting kenapa muncul jerawat saat kamu dewasa.

"Susu, produk olahan susu, termasuk dengan daging mengandung hormon yang menjadi penyebab jerawat. Sebagai contohnya adalah susu sapi yang mengandung lebih dari 60 hormon dalam 1 gelas susu yang tidak baik untuk kulit," terangnya.

"Faktor yang kedua adalah perubahan hormon yang umum terjadi ketika wanita akan menstruasi sehingga kemudian memunculkan jerawat. Konsumsi pil KB yang membuat fluktuasi hormon juga menjadi penyebab tumbuhnya jerawat."

"Penyebab berikutnya dari munculnya jerawat adalah stres. Semakin tinggi tingkat stres yang kamu derita, maka kamu jadi rentan jerawatan. Alasannya adalah saat kamu stres, pola hidupmu jadi tidak sehat seperti makan junk food atau kurang tidur. Selain itu stres akan menyebabkan fluktuasi hormon yang menghasilkan peningkatkan jumlah atau produksi minyak yang membuat kulit rentan jerawatan. Dan buruknya, fluktuasi hormon mampu mempengaruhi berat badan, tekanan darah, serta kadar gula darah," pungkasnya.

Lalu, bagaimana caranya agar kamu tak jerawatan lagi?

Dr. Luigi pun memberikan tips yaitu dengan cara mencuci muka menggunakan cuka apel. "Cuka ini memiliki sifat anti bakteri dan anti jamur yang dapat membunuh bakteri penyebab jerawat, menghilangkan kotoran dan minyak berlebih, serta menghilangkan se-sel kulit mati. Cuka apel juga dapat mengembalikan kembali kadar pH kulit yang bermanfaat untuk mengurangi jerawat."