Selain bikin sembelit, ini 9 efek buruk lain jika kamu tak suka makan sayur

Merdeka.com - Sayur, tak semua orang suka dengan makanan ini. Penyebabnya beragam, mulai tak suka dengan rasanya, bentuknya, hingga teksturnya. Padahal khasiat sehat dari sayur amatlah beragam karena kandungan nutrisi dan serat tinggi di dalamnya.

Meski begitu, ada saja orang yang tak suka makan sayur. Atau pilih-pilih sayuran tertentu untuk dikonsumsi. Akibatnya, sembelit sering menyerang.

Tak berhenti sampai di situ saja, dilansir dari boldsky.com, ini dia akibat lainnya jika kamu tidak makan sayur.

Mudah memarSayuran mengandung vitamin C tinggi di dalamnya. Jika kamu kekurangan vitamin C, kamu akan mudah mengalami gusi berdarah, ruam, dan luka biasa sulit sembuh.

Beberapa contoh dari sayuran yang kaya vitamin C adalah cabai merah, kale, sayuran berdaun hijau gelap, brokoli, kubis, dan tomat.

Munculnya masalah jantungJika kamu memiliki riwayat keluarga akan penyakit jantung, maka ini jadi pertanda bahwa kamu harus makan banyak sayur. Sebabnya penyakit jantung koroner seperti serangan jantung dan angina sering dialami oleh orang yang makan sayuran lebih sedikit.

Mudah lelahKurang makan sayur juga bisa membuat tubuh mudah lelah. Sebabnya sayuran mengandung asam folat yang memiliki peran dalam sintesis dan perbaikan DNA. Oleh karena itu perbanyak makan sayuran berdaun hijau gelap agar kamu selalu semangat.

Ingatan kacauJika kamu masih muda namun mudah lupa, itu tandanya otakmu kekurangan nutrisi sehat seperti lutein yang telah terbukti mampu meningkatkan kemampuan otak dalam mengingat. Lutein mudah ditemukan dalam brokoli, wortel, jagung, dan tomat.

Lutein juga berguna untuk membantu mencegah katarak dan degenerasi nakula, dua gangguan mata yang umum terjadi.

Sulit sembuh dari sakit demam biasaKurang mengonsumsi sayuran akan melemahkan imunitas tubuh. Alhasil, kamu jadi mudah sakit termasuk beberapa penyakit biasa seperti demam akan sulit untuk sembuh.

Gampang stresKurangnya makan sayur ternyata berdampak pada lemahnya tubuh untuk mengelola stres. Sebabnya sayuran seperti tomat, paprika, atau sayuran hijau berguna untuk mengatasi peradangan akibat dari stres. Sehingga jika peradangan menggawat, maka stres juga akan makin meningkat.

ObesitasSayuran amatlah tinggi serat yang akan membuatmu mudah merasa kenyang. Sayuran juga rendah kalori namun tinggi nutrisi. Kombinasi keduanya amatlah bermanfaat untuk mencegah obesitas. Sehingga jika kamu jarang makan sayur, obesitas pun akan mudah melanda.

Rawan kena kram ototSayuran mengandung potasium yang berguna mencegah kram otot, terutama ketika kamu sedang olahraga. Begitu pula dengan kandungan kalium di dalamnya. Sehingga kurangnya konsumsi sayur, akan membuatmu rentan terkena kram otot, kembung, hingga gangguan jantung dan ginjal.

Sering infeksiSeringnya infeksi menandakan bahwa sistem kekebalan tubuh lemah. Tanpa nutrisi tepat yang bisa didapat dari sayur, imunitas melemah hingga berdampak pada seringnya infeksi.