Waspada! 4 Hal ini Bisa Jadi Penyebab Munculnya Ruam Popok pada Buah Hati
Merdeka.com - Penggunaan popok terutama popok sekali pakai memang merupakan hal yang cukup mempermudah kerja orang tua. Namun sayangnya selain karena tidak ramah lingkungan, hal ini juga bisa menyebabkan masalah kulit berupa ruam popok pada bayi.
Ruam popok ini terlihat berwarna merah dengan sedikit benjolan. Hal ini biasanya terjadi pada bagian pantat, paha, serta alat vital bayi.
Ruam popok ini biasanya disebabkan penggunaan popok yang basah dan kotor terlalu lama. Enzim yang terdapat pada kencing dan kotoran bayi menyebabkan iritasi pada kulit bayi yang sensitif dan memicu ruam. Ukuran popok yang terlalu sempit juga dapat memicu terjadinya hal ini.
-
Kenapa bayi mudah terkena jamur? Bayi yang memiliki kondisi sistem kekebalan yang masih lemah sangat rentan terhadap berbagai jenis infeksi.
-
Dimana infeksi jamur bisa terjadi? Infeksi jamur dapat mempengaruhi berbagai bagian tubuh, seperti kulit, kuku, mulut, dan bahkan organ dalam.
-
Kenapa infeksi jamur bisa terjadi? Infeksi jamur dapat menyebar melalui kontak langsung dengan jamur atau dengan menggunakan benda yang terkontaminasi oleh jamur. Misalnya, menggunakan handuk atau pakaian yang telah terkontaminasi jamur dapat menjadi penyebbar infeksi jamur pada kulit atau kuku.
-
Kenapa bayi rentan terhadap penyakit di musim hujan? Bayi lebih rentan terhadap infeksi pernapasan seperti pilek, flu, bronkitis, dan pneumonia selama musim hujan. Virus-virus yang menyebabkan ISPA lebih mudah menyebar di udara lembab dan dingin.
-
Kapan ruam popok biasanya muncul pada bayi? Salah satu masalah kulit yang paling umum pada bayi adalah ruam popok. Ruam ini disebabkan oleh iritasi akibat kelembapan di area popok yang mendorong pertumbuhan bakteri atau jamur.
-
Dimana infeksi jamur kulit dapat terjadi? Infeksi jamur kulit dapat menyerang berbagai bagian tubuh, termasuk kaki, tangan, kuku, dan area lipatan kulit.
Infeksi Bakteri atau jamur juga bisa jadi penyebab terjadinya ruam popok ini. Bagian tubuh yang biasa tertutup popok cenderung lebih hangat dan lembap membuatmu lebih rentan terhadap infeksi ini.
Sejumlah hal yang terjadi sehari-hari bisa jadi penyebab dari masalah ini. Dilansir dari Times of India, berikut sejumlah hal yang tanpa kamu sadari bisa jadi penyebab munculnya ruam popok.
Buah Hati Alami Reaksi Alergi
Popok kertas memiliki sejumlah kandungan yang bisa saja tidak cocok dengan kulit bayi yang sensitif. Kandungan yang tak cocok dari popok bayi ini merupakan penyebab utama ruam popok yang dialami.
Biasanya bayi bakal menunjukkan reaksi ini pada merek-merek tertentu sehingga kamu bisa mencoba menggantinya. Namun jika ternyata maslaha ini masih terus dialami cobalah ganti popok kertas dengan popok kain.
Ukuran yang Tak Tepat
Ukuran popok bayi yang tak tepat merupakan salah satu masalah yang kerap dialami. Hal ini bisa menyebabkan berbagai dampak pada bayi termasuk munculnya ruam akibat penggunaan popok.
Baik terlalu kecil maupun terlalu besar, kedua hal ini tidak tepat bagi bayi. Keduanya bisa menyebabkan gesekan pada area tubuh bayi yang tertutup popok sehingga menyebabkan munculnya ruam.
Pemakaian yang Salah
Banyaknya kasus ruam akibat popok bayi disebabkan karena orangtua memakaikan pada buah hati secara tidak tepat. Hal ini bisa berupa pantat bayi yang belum kering sepenuhnya atau jarang mengganti popok yang digunakan.
Untuk mencegah hal ini, pastikan pantat buah hati benar-benar kering sepenuhnya sebelum dipasangkan popok. Hal ini juga dapat menurunkan risiko gesekan serta iritasi kulit.
Infeksi Bakteri atau Jamur
Munculnya infeksi bakteri dan jamur bisa jadi penyebab masalah ruam popok pada bayi. Hal ini bisa terjadi karena kebiasaan tidak mengganti popok dengan cukup sering.
Infeksi ini dapat berujung masalah terutama pada kulit yang sensitif. Memastikan kebersihan yang tepat serta rutin mengganti popok bayi bisa menjadi cara agar terhindar dari masalah ini.
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sengatan cuaca panas di luar ruangan bisa menjadi penyebab sejumlah masalah kulit. Ketahui cara penanaganannya.
Baca SelengkapnyaKulit bayi yang sensitif sangat rentan terhadap ruam.
Baca SelengkapnyaKelembaban tinggi, suhu yang rendah, dan paparan air hujan dapat menjadi faktor pemicu munculnya berbagai masalah kulit selama musim hujan.
Baca SelengkapnyaSejumlah masalah kesehatan kulit yang dialami oleh bayi dan anak bisa rentan dialami karena sejumlah alasan.
Baca SelengkapnyaKondisi pancaroba yang terjadi beberapa waktu terakhir ini menyebabkan cuaca menjadi lembap dan bisa berdampak membuat kulit jadi lebih sensitif.
Baca SelengkapnyaPenyakit kulit kurap ini berupa sebuah ruam melingkar yang menyebabkan sensasi rasa gatal.
Baca SelengkapnyaPertukaran barang pribadi hingga kebiasaan bercocok tanam bisa sebabkan infeksi kurap.
Baca SelengkapnyaInfeksi jamur merupakan salah satu masalah kesehatan yang sering dihadapi oleh masyarakat di berbagai belahan dunia.
Baca SelengkapnyaMunculnya bau tak sedap di ketiak dan lipatan tubuh lain rentan terjadi karena sejumlah hal.
Baca SelengkapnyaSejumlah wilayah di Indonesia sedang dilanda suhu panas.
Baca SelengkapnyaBiang keringat pada bayi adalah kondisi di mana kelenjar keringat mengalami penyumbatan atau iritasi.
Baca SelengkapnyaPenyebab dan cara mengatasi jerawat punggung yang membandel.
Baca Selengkapnya