Bahrain Alami Krisis Lini Belakang Jelang Lawan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Timnas Bahrain akan menghadapi Timnas Indonesia sebagai tuan rumah dalam pertandingan lanjutan ronde ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Timnas Bahrain akan menghadapi Timnas Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Selasa (25/3/2025) dalam lanjutan ronde ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026. Sebelumnya, Timnas Bahrain mengalami kekalahan 0-2 saat bertanding melawan tuan rumah Jepang di Stadion Saitama 2002 pada Kamis (20/3/2025) malam WIB.
Dalam pertandingan tersebut, Timnas Bahrain sebenarnya mampu bertahan dengan baik hingga babak pertama berakhir dengan skor 0-0. Namun, gawang yang dijaga oleh Ebrahim Lutfalla akhirnya kebobolan oleh gol Daichi Kamada pada menit ke-66, diikuti oleh gol Takefusa Kubo pada menit ke-87. Dengan hasil ini, Jepang memastikan diri lolos ke Piala Dunia 2026, menjadi tim pertama yang akan berkompetisi di Piala Dunia di Amerika Utara tahun depan. Ini juga menjadi edisi Piala Dunia kedelapan bagi tim Samurai Biru. Di sisi lain, Bahrain masih terpuruk di posisi kelima dengan total nilai 6, yang sama dengan poin yang diperoleh Timnas Indonesia dan China.
Bek Andalan Alami Cedera
Empat hari sebelum pertandingan melawan Timnas Indonesia, skuad Bahrain menerima berita mengenai cedera yang dialami salah satu bek andalannya. Hamad Al Shamsan mengalami masalah cedera yang menghalanginya untuk tampil penuh saat The Reds bertanding melawan Jepang pada malam Kamis. Dalam laga tersebut, Hamad Al Shamsan diturunkan sebagai starter dan berposisi sebagai bek kanan, sementara tiga bek lainnya diisi oleh Waleed Al Hayam, Amine Benaddi, dan Abdulla Al Khalasi. Namun, ia hanya mampu bermain hingga menit ke-82 sebelum akhirnya ditarik keluar karena cedera dan digantikan oleh Vincent Ani Emmanuel.
"Tidak jelas apakah Shamsan akan bermain dalam pertandingan timnas kita berikutnya melawan Indonesia," tulis media Bahrain, Alwatan News, Jumat (21/3/2025).
"Ketidakhadirannya akan berdampak signifikan pada performa pertahanan tim, terutama karena pemain tersebut memegang peranan penting dan signifikan di bek kanan," tambahnya.
Dengan situasi ini, pelatih Bahrain harus mempertimbangkan strategi baru untuk menghadapi Indonesia tanpa kehadiran Hamad Al Shamsan yang berpengalaman dan vital bagi lini belakang tim.
Tantangan Cari Pengganti

Pelatih tim nasional Bahrain, Dragan Talajic, kini dihadapkan pada tantangan untuk mencari pengganti Hamad Al Shamsan yang kemungkinan besar akan absen dalam pertandingan penting di Jakarta. Vincent Ani Emmanuel, yang saat ini ada dalam daftar pemain, sebenarnya bukanlah pilihan terbaik untuk mengisi posisi yang ditinggalkan Shamsan. Ia hanya dimasukkan ke dalam tim sebagai solusi darurat karena tidak ada opsi lain yang tersedia. Menurut laporan dari Alwatan, penampilannya di lapangan belum memuaskan untuk peran sebagai bek kanan.
Dalam situasi ini, Pelatih Dragan Talajic, kini diminta memasukkan Ahmed Bughammar sebagai pengganti Shamsan jika Shamsan tidak dapat bermain dalam pertandingan melawan Indonesia. Selain itu, Bahrain juga harus menghadapi kenyataan bahwa mereka tidak akan diperkuat Amin Benadi yang terkena akumulasi kartu kuning. Dengan kondisi ini, Talajic harus segera merumuskan strategi baru agar timnya tetap kompetitif dalam laga yang akan datang.
Baru Telan Kekalahan dari Jepang
Pelatih Bahrain, Dragan Talajic, harus menerima kenyataan pahit setelah timnya kalah dari Jepang. Ia mengakui bahwa kekuatan Jepang memang jauh lebih unggul. Saat ini, fokusnya beralih untuk persiapan menghadapi Timnas Indonesia di Jakarta. Pelatih yang berasal dari Kroasia ini berharap Jepang dapat memberikan kontribusi positif dalam tiga pertandingan tersisa di ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
"Saya berharap dan mendambakan Jepang di tiga laga berikutnya bisa meraih sembilan poin penuh, agar perjalanan kami sedikit lebih mudah," ujar Dragan Talajic.
Sumber: Alwatan News