“Merupakan sebuah keberuntungan bisa melaju ke semifinal. Kami harus mengakui bahwa lawan yang dihadapi tidaklah mudah untuk ditaklukkan. Oleh karena itu, kami harus selalu siap di lapangan sejak awal. Selain itu, komunikasi di antara kami juga perlu berjalan dengan baik,” kata Daniel. “Strategi kami untuk meraih kemenangan adalah dengan terus menekan sejak awal. Kami harus mengambil inisiatif untuk menyerang terlebih dahulu. Permainan di depan harus tetap kuat. Yang terpenting, dari satu pertandingan ke pertandingan lainnya, kami berkomitmen untuk memberikan yang terbaik,” tambahnya. Fikri juga menegaskan bahwa salah satu kunci penting dari kemenangan mereka hari ini adalah komunikasi yang solid di lapangan. “Di lapangan, komunikasi dan fokus kami sangat baik. Kami harus mampu menguasai permainan dan selalu siap. Kami menyadari bahwa mereka bukan lawan yang mudah. Jadi, kami harus tetap fokus dari awal,” ungkap Fikri.
Kenali Musuh yang Akan Dihadapi Selanjutnya.
Fikri/Daniel akan menghadapi pemenang pertandingan antara Man Wei Chong/Kai Wun Tee (Malaysia) dan unggulan ketiga Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae (Korea Selatan). "Besok di semifinal, kami akan bertemu dengan pemenang dari Malaysia dan Korea Selatan. Kami akan menyaksikan permainan mereka dan menganalisis rekaman pertandingan lawan. Kami perlu mempersiapkan diri dengan lebih baik. Setiap kekurangan yang ada harus diperbaiki agar kami lebih siap untuk pertandingan besok," ungkap Fikri. "Jika kami bertemu dengan pasangan ganda dari Korea, mereka memiliki kekuatan dan kecepatan yang sangat baik. Dengan shuttlecock yang lebih berat, kami harus siap di lapangan. Jika berhadapan dengan pasangan dari Malaysia, mereka memiliki pertahanan yang ketat. Kami juga harus siap dan yang terpenting adalah menghindari kesalahan sendiri," tambahnya. *Sumber: Antara*
