Indra Sjafri Siap Dipecat usai Kegagalan Timnas Indonesia U-20 di Piala Asia 2025, Tunjukan Sikap Kesatria
Timnas Indonesia U-20 yang bertemu dengan Yaman U-20 di laga terakhir Grup C Piala Asia U-20 2025 hanya mampu meraih hasil imbang tanpa gol.

Timnas Indonesia U-20 harus tersingkir di Piala Asia U-20 2025 pada fase grup. Timnas Indonesia U-20 yang bertemu dengan Yaman U-20 di laga terakhir Grup C Piala Asia U-20 2025 hanya mampu meraih hasil imbang tanpa gol.
Hasil ini membuat Timnas Indonesia U-20 berada di peringkat ketiga Grup C dengan total satu poin. Di posisi puncak ditempati Iran yang meraih 8 poin. Disusul Uzbekistan yang berada di posisi kedua dengan 5 poin. Sementara Yaman berada di posisi keempat atau terakhir dengan raihan satu poin.
Sebelummnya, Timnas Indonesia menelan kekalahan di dua laga awal Piala Asia 2025. Timnas Indonesia U-20 yang bertanding melawan Iran di laga pembuka harus takluk 0-3. begitu juga di pertandingan kedua melawan Uzbekistan, kembali kalah 1-3. Dengan hasil ini, Timnas Indonesia U-20 pun harus tersingkir dari Piala Asia 2025 dan gagal ke Piala Dunia U-20.
Penyataan Indra Sjafri
Pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Indonesia atas raihan hasil negatif di Piala Asia 2025. Dia tidak bisa memenuhi target untuk membawa skuad Garuda Muda lolos ke Piala Dunia U-20.
"Saya mewakili tim dan saya pribadi sebagai pelatih yang dipercaya, minta maaf kepada semua masyarakat Indonesia, tidak bisa memenuhi keinginan untuk bisa lolos ke Piala Dunia U-20," katanya.
"Saya menerima tim ini di bulan Desember tahun 2023, dalam 1 tahun ini ada tiga target yang saya terima. Target Pertama itu, juara AFF. Target kedua harus lolos Piala Asia dan target ketiga harus lolos Piala Dunia. Dari ketiga target itu saya tidak bisa mengantarkan tim ini untuk lolos ke Piala Dunia. Untuk itu sekali lagi saya mohon maaf," sambung pelatih asal Sumatra Barat tersebut.
Gagal Penuhi Target PSSI
Dalam kesempatan tersebut, coach Indra Sjafri juga menyampaikan permintaan maaf kepada PSSI, sebab dirinya tidak bisa memenuhi target yang diberikan. Sebab, salah satu target yang diberikan PSSI yakni agar Timnas Indonesia U-20 bisa lolos ke Piala Dunia U-20.
"Saya sangat berterima kasih pada PSSI yang mensupport semua road map saya dan semua program-program latihan saya dan oleh sebab itu saya mohon maaf juga kepada PSSI yang belum bisa memenuhi target untuk bisa lolos ke Piala Dunia," ungkapnya.
Siap Dicopot
Indra Sjafri mengaku siap dievaluasi oleh PSSI terkait hasil negatif Timnas Indonesia U-20 di Piala Asia U-20 2025 ini. Bahkan Indra Sjafri pun siap dicopot dari kursi kepelatihan. Menurutnya hal ini sebagai risiko dari kegagalan Timnas Indonesia U-20 di ajang Piala Asia.
"Mengenai hal-hal yang misalnya apakah saya harus dievaluasi, harus diganti dan lain sebagainya, saya menyerahkan sepenuhnya kepada PSSI. Jangankan digantikan, karena ini tugas negara, apapun risiko dari kegagalan ini saya secara ksatria bertanggung jawab," katanya.
"Jadi apapun, ya tidak hanya pergantian pelatih, berat dari itu karena ini adalah tugas negara saya siap untuk itu," imbuhnya.