Menakar Peluang Man City Lolos ke Babak 16 Besar Liga Champions
Mari kita eksplorasi seberapa besar kesempatan Man City untuk meraih sukses di Liga Champions!
Manchester City menghadapi ancaman serius untuk tersingkir lebih awal dari Liga Champions setelah mengalami kekalahan 2-4 dari Paris Saint-Germain (PSG) pada Kamis dini hari WIB (23-1-2025).
Meskipun sempat memimpin dengan dua gol yang dicetak oleh Jack Grealish dan Erling Haaland, tim yang dilatih oleh Pep Guardiola tidak mampu mempertahankan keunggulan mereka dan membiarkan PSG bangkit dengan cara yang dramatis di Parc des Princes.
Kekalahan ini membuat Manchester City terjerembab di posisi ke-25 dalam klasemen Liga Champions, yang berarti mereka berada di luar 24 tim yang berhak lolos ke babak play-off.
Meskipun peluang untuk melanjutkan perjalanan mereka masih ada, situasinya sangat tipis dan bergantung pada faktor keberuntungan. Saat ini, Manchester City hanya mengumpulkan delapan poin dari tujuh pertandingan, tertinggal dua poin dari Stuttgart yang berada di peringkat ke-24.
Format Liga Champions untuk musim ini mengatur bahwa delapan tim teratas akan langsung melaju ke babak 16 besar, sedangkan tim yang menduduki peringkat 9 hingga 24 akan berkompetisi dalam play-off dua leg untuk memperebutkan tempat di fase selanjutnya.
Dalam kondisi saat ini, City harus meraih kemenangan melawan Club Brugge di pertandingan terakhir mereka dan berharap Stuttgart atau tim di atasnya tidak berhasil meraih kemenangan.
Pertandingan penentu melawan Club Brugge
Pada pertandingan terakhir, Manchester City akan bertanding melawan Club Brugge di Stadion Etihad pada Kamis dini hari WIB (30-1-2-2025). Saat ini, tim asal Belgia tersebut menduduki posisi ke-20 dengan total 11 poin, yang mana mereka unggul tiga poin dari City.
Secara teori, Brugge bukanlah lawan yang terlalu berat bagi juara bertahan Liga Inggris. Mereka baru saja meraih hasil imbang melawan Juventus, sementara City memiliki keunggulan dalam hal kualitas dan pengalaman di pentas Eropa.
Namun, ketidakstabilan performa Manchester City di Liga Champions musim ini membuat hasil laga ini sulit untuk diprediksi. Pep Guardiola harus memastikan bahwa para pemainnya tetap fokus selama 90 menit, sebuah hal yang mereka gagal lakukan saat menghadapi PSG.
Jika City tidak mampu meraih kemenangan, mereka akan dipastikan tersingkir dari kompetisi ini, yang tentunya akan menjadi salah satu kejutan terbesar dalam sejarah Liga Champions musim ini.
Bergantung pada hasil pertandingan lainnya
Meskipun mereka berhasil mengalahkan Club Brugge, nasib The Citizen untuk melanjutkan ke babak selanjutnya masih tergantung pada hasil laga antara Stuttgart dan PSG. Jika Stuttgart berhasil meraih kemenangan, posisi City tetap di peringkat ke-25, walaupun mereka menang melawan Brugge.
"PSG, yang sedang dalam performa bagus setelah mengalahkan Man City, memiliki motivasi untuk memperkuat posisi mereka di delapan besar," yang mungkin memberikan sedikit harapan bagi tim asal Inggris tersebut.
Saat ini, Stuttgart, PSG, Sporting CP, dan Benfica semuanya mengumpulkan 10 poin. Jika salah satu tim tersebut mengalami kekalahan dan Man City berhasil mendapatkan tiga poin, maka peluang mereka untuk maju ke babak play-off akan semakin terbuka.
Dengan situasi yang cukup ketat ini, setiap pertandingan akan sangat menentukan bagi semua tim yang terlibat. Oleh karena itu, City harus berjuang keras dan berharap agar hasil dari pertandingan lain berpihak kepada mereka, sehingga mereka bisa melanjutkan perjalanan di kompetisi ini.
Beban psikologis yang berat
Selain menghadapi isu teknis, tekanan psikologis juga merupakan tantangan signifikan bagi Manchester City. Kekalahan dari Paris Saint-Germain tidak hanya menghancurkan rasa percaya diri para pemain, tetapi juga meningkatkan tekanan dari harapan para penggemar.
Ini adalah kali pertama sejak Pep Guardiola menjabat, Man City menghadapi situasi "hidup atau mati" dalam babak penyisihan Liga Champions. Guardiola perlu menemukan cara untuk meredakan ketegangan di antara pemainnya sambil mengambil keputusan taktis yang tepat ketika melawan Brugge.
Walaupun situasinya sulit, Manchester City masih memiliki pemain-pemain bintang yang dapat menjadi penentu. Erling Haaland tetap menjadi andalan dalam mencetak gol dan telah menunjukkan kemampuannya di pertandingan-pertandingan krusial.
Di samping itu, Jack Grealish dan Bernardo Silva memiliki potensi untuk menciptakan peluang dan memberikan kejutan di lapangan. Sangat penting bagi para pemain ini untuk menunjukkan performa terbaik mereka agar tim dapat melewati tantangan yang ada.
Kesempatan kecil, namun tetap ada
Manchester City masih memiliki kesempatan untuk melanjutkan langkah mereka, walaupun nasib mereka sangat tergantung pada faktor keberuntungan serta hasil dari pertandingan tim lain. The Citizens perlu memenangkan laga melawan Club Brugge dan berharap bahwa Stuttgart atau tim pesaing mereka tidak meraih poin dalam pertandingan mereka.
Tentu saja, ini merupakan tantangan yang cukup besar, namun di sisi lain, hal ini juga memberikan peluang bagi Manchester City untuk menunjukkan ketangguhan mental mereka dalam menghadapi situasi yang sulit. Jika tim ini dapat melewati rintangan ini dengan baik, maka kepercayaan diri mereka bisa kembali pulih dan siap untuk melangkah lebih jauh dalam turnamen ini.
