Momen-momen Krusial Pertandingan Club Brugge vs Atalanta di Liga Champions: Penalti jadi Kontroversi
Club Brugge menang 2-1 atas Atalanta dalam laga dramatis Liga Champions, dengan momen penting yang menentukan hasil pertandingan.

Pertandingan leg pertama play-off fase gugur Liga Champions antara Club Brugge dan Atalanta yang berlangsung pada Kamis, 13 Februari 2025, di Stadion Jan Breydel, menyajikan drama yang tak terlupakan. Club Brugge, sebagai tuan rumah, berhasil meraih kemenangan tipis 2-1 atas wakil Italia, Atalanta. Gol-gol yang dicetak oleh Ferran Jutgla dan Gustaf Nilsson melalui penalti di menit akhir pertandingan, menjadi sorotan utama dalam laga ini.
Hasil ini tentunya memberikan modal berharga bagi Club Brugge untuk leg kedua yang akan berlangsung di Italia. Sejak awal pertandingan, Club Brugge menunjukkan determinasi yang tinggi. Mereka langsung mengambil inisiatif serangan, berusaha mendominasi permainan. Ferran Jutgla membuka keunggulan untuk timnya pada menit ke-15, memanfaatkan umpan matang dari Chemsdine Talbi. Gol ini membuat stadion bergemuruh dan memberikan semangat tambahan bagi para pemain Club Brugge.
Namun, Atalanta tidak tinggal diam dan segera merespons dengan serangan balik yang cepat. Atalanta, yang dikenal dengan gaya permainan menyerang dan agresif, berhasil menyamakan kedudukan melalui Mario Pasalic pada menit ke-41. Gol ini menunjukkan bahwa Atalanta adalah tim yang tidak mudah menyerah. Dengan skor imbang 1-1, kedua tim memasuki babak kedua dengan penuh semangat dan harapan untuk meraih kemenangan. Ketegangan semakin meningkat saat kedua tim saling berusaha menciptakan peluang, namun peluang-peluang tersebut sering kali terbuang sia-sia.
Jalannya Pertandingan dan Momen Penting
Setelah jeda, Club Brugge kembali menunjukkan agresivitasnya. Mereka menciptakan beberapa peluang emas, dengan Hans Vanaken dan Maxim De Cuyper menjadi aktor penting dalam serangan. Namun, Atalanta juga memberikan ancaman serius dengan serangan balik cepat, meskipun beberapa peluang dari Mateo Retegui dan pemain lainnya masih belum mampu mengubah skor. Pertandingan berlangsung ketat, dengan kedua tim saling beradu strategi dan taktik.
Drama terbesar terjadi di menit-menit akhir pertandingan. Ketika waktu menunjukkan menit ke-90+4, wasit memberikan penalti kepada Club Brugge setelah meninjau tayangan VAR. Keputusan ini langsung memicu protes dari pihak Atalanta, yang merasa keputusan tersebut tidak adil. Gustaf Nilsson, yang ditunjuk sebagai eksekutor, berhasil mengeksekusi penalti dengan baik dan memastikan kemenangan untuk Club Brugge dengan skor 2-1.
Kemenangan ini bukan hanya soal angka, tetapi juga membawa dampak psikologis yang signifikan bagi kedua tim. Club Brugge kini memiliki keuntungan menjelang leg kedua di Italia, sementara Atalanta harus berjuang keras untuk membalikkan keadaan. Pertandingan ini menunjukkan betapa pentingnya setiap momen dalam sepak bola, di mana keputusan wasit dan ketenangan pemain dalam situasi tekanan dapat menentukan hasil akhir.
Kesimpulan
Dengan hasil ini, Club Brugge berhasil menciptakan keunggulan kecil yang bisa menjadi kunci untuk melangkah ke babak 16 besar Liga Champions. Namun, Atalanta yang dikenal dengan kekuatan dan ketangguhannya di kandang lawan, tentunya tidak akan mudah menyerah. Leg kedua di Italia akan menjadi tantangan besar bagi Club Brugge, dan semua mata akan tertuju pada bagaimana mereka akan mempertahankan keunggulan ini. Apakah mereka mampu mengamankan tiket ke babak berikutnya? Hanya waktu yang akan menjawabnya.