5 Resep Olahan Ebi yang Gurih, Lezat, dan Menggugah Selera

Merdeka.com - Ebi atau disebut juga “udang kering” merupakan proses pengolahan udang secara tradisional dengan memanfaatkan metode pengeringan. Istilah “ebi” diambil dari bahasa Jepang yang merupakan salah satu negara pembuat produk ini.

Penggunaan ebi pada berbagai menu masakan adalah untuk memperoleh aroma udang dan sebagai penyedap rasa masakan. Ebi juga banyak digunakan di masakan Indonesia terutama dalam pembuatan sambal.

Berikut merdeka.com merangkum resep olahan ebi yang gurih, lezat, dan menggugah selera:

1. Pempek dos

©Shutterstock

Bahan-bahan: - 400 ml air - 2 sdm ebi, rendam air panas, tumbuk halus - 2 siung bawang putih, tumbuk halus - 1 sdt kaldu jamur - 50 gr tepung terigu - 220 gr tepung sagu - 1 butir telur

Cara membuat: 1. Campur air, ebi, bawang putih dan kaldu jamur lalu masak sampai mendidih. Matikan api, masukkan terigu, aduk cepat sampai rata, biarkan hangat.

2. Masukkan telur dan sagu, uleni sampai rata, lalu bentuk sesuai selera.

3. Rebus pempek di air mendidih yang diberi sedikit minyak. Angkat pempek yang sudah terapung matang. Tiriskan.

2. Sambal iris ebi

Bahan-bahan: - 4 siung bawang putih - 9 butir bawang merah - 7 buah cabai rawit - 2 sdm ebi kering - 1 buah tomat - Garam, gula, kaldu bubuk secukupnya - Minyak untuk menumis

Cara membuat: 1. Cuci bersih semua bahan, lalu iris-iris bawang merah putih, cabai dan tomat.

2. Panaskan minyak, masukkan bawang putih, tumis sampai harum tambahkan bawang merah.

3. Masukkan bahan-bahan lainnya, tomat, cabai dan ebi, aduk-aduk.

4. Bumbui dengan garam, gula dan kaldu bubuk, aduk kembali. Matikan api.

3. Ebi furai

Bahan-bahan: - 200 gr ukuran besar atau sedang (buang kepala dan kulitnya sisakan ekornya) - 250 gr tepung panir - 100 gr tepung terigu - Lada bubuk - Garam - Minyak untuk menggoreng

Bahan marinasi - 1 buah bawang putih (haluskan) - 1/2 sdt lada - 1 sdt garam

Cara membuat: 1. Cuci bersih udang yang sudah dibuang kepala dan kulitnya, buang kerat di punggung udang.

2. Marinasi udang dengan bahan marinasi yang sudah disiapkan dan sisihkan di lemari pendingin selama 20 menit.

3. Siapkan tepung panir di wadah yang luas.

4. Untuk bahan pencelup siapkan tepung terigu, lada, garam campur dan beri air hingga adonan mengental (tes rasa biar tidak terlalu asin).

5. Masukkan udang ke adonan pencelup, gulingkan di tepung panir agak ditekan tekan supaya tepung panir menempel.

6. Diamkan di freezer selama 10 menit.

7. Goreng udang di minyak panas dengan api sedang.

8. Tiriskan dan sajikan bersama saos atau salad sayur.

4. Choi pan

©2021 Merdeka.com

Bahan isian: - 600 gr bengkuang, parut kasar - 1 sdm ebi, cincang - 6 siung bawang putih, cincang halus - 1 sdt kaldu bubuk - 1/2 sdt lada bubuk

Bahan kulit: - 125 gr tepung beras - 2 sdm tepung tapioka - 250 ml air - 1/2 sdt garam - 2 sdm minyak goreng

Sambal: - 4 sdm cabai merah giling - 3 sdm gula pasir - 1/2 sdt garam - 6 siung bawang putih, haluskan - 2 buah jeruk kunci, peras airnya - 200 ml air

Topping bawang: - 100 gr bawang putih - 100 gr minyak goreng

Cara membuat: Isian: - Panaskan minyak goreng, tumis bawang putih sampai harum

- Lalu tambahkan ebi, tumis sampai kuning kecokelatan

- Masukkan bengkuang yang sudah diperas airnya

- Masak sampai bengkuang layu dan agak kering

Sambal: - Campur semua bahan sambal dan masak sampai mendidih

Topping bawang: - Cincang halus bawang putih - Panaskan minyak dan goreng bawang sampai kekuningan. Pindahkan ke wadah lain beserta minyaknya

Kulit: 1. Campur semua bahan kulit, aduk hingga larut, kemudian saring.

2. Masak bahan kulit sambil terus diaduk-aduk hingga menggumpal dan tepung matang.

3. Bungkus tangan dengan plastik/sarung tangan karet lalu uleni adonan kulit hingga kenyal dan lentur.

4. Ambil 1 sdm adonan kulit, bulatkan lalu lumuri tepung beras/tapioka. Kemudian tekan-tekan dengan kedua jempol mulai dari bagian luar ke bagian dalam sehingga adonan kulit membentuk seperti mangkuk.

5. Beri isian, kemudian tekan-tekan bagian pinggirnya agar isian tidak keluar pada saat dikukus.

6. Kukus choi pan di kukusan/klakat yang sudah dipanaskan selama 15 menit. Alasi tutupnya dengan kain agar airnya tidak menetes.

7. Tata di piring. Beri taburan bawang putih goreng dan sambal. Sajikan.

5. Sambal udang ebi pete

Bahan-bahan: - 150 gr udang ebi - 4 lonjor pete - 5 lbr daun salam - 3 lbr daun jeruk - 2 btg serai - 3 biji cabai hijau, iris - 2 biji cabai merah, iris - Garam - Gula

Bumbu halus: - 7 butir bawang merah - 4 siung bawang putih - 100 gr cabai keriting - 7 buah cabai rawit

Caranya: 1. Tumis bumbu halus, daun salam, daun jeruk, dan serai sampai wangi.

2. Masukkan udang ebi yang sudah dicuci bersih, aduk rata tambahkan air, beri gula dan garam (pemakaian garam sedikit saja, karena mengingat udang ebi udah asin rasanya), masak hingga bumbu meresap.

3. Setelah air menyusut, masukkan irisan cabai merah + hijau dan juga pete. Masak hingga matang. Koreksi rasa, angkat dan sajikan. (mdk/amd)