Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Aksi Penipuan Berkedok Janjikan Keluarkan Tahanan dari Penjara, Begini Modus Pelaku

Aksi Penipuan Berkedok Janjikan Keluarkan Tahanan dari Penjara, Begini Modus Pelaku Aksi Penipuan Berkedok Janjikan Keluarkan Tahanan dari Penjara, Begini Modus Pelaku. Instagram/@poldasumaterautara ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Seorang pria di Kota Medan, Sumatra Utara (Sumut), ditangkap oleh kepolisian Polda Sumut lantaran ketahuan melakukan aksi penipuan terhadap seorang pemilik usaha Japanese Thai Massage di Kota Pematangsiantar.

Tersangka yang bernama Lambas Fredi Siregar ini, melakukan aksi penipuannya dengan menjanjikan pemilik usaha terapi bisa membebaskan para terapis yang sempat diamankan oleh personel Subdit Renakta Ditreskrimsus Polda Sumut.

Direktur Reskrimum Polda Sumut Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja mengatakan, awalnya tersangka datang ke lokasi terapis di Kota Pematangsiantar. Namun, lokasi terapis itu sudah ditutup usai digerebek polisi.

"Tersangka datang ke tempat terapis, begitu sampai tidak menemukan para terapis. Di lokasi itu Ia bertemu kakak salah satu terapis dan menanyakan kenapa tutup. Ternyata tersangka mengetahui kalau terapis itu baru digerebek," ujar Tatan pada Selasa (9/11).

Tersangka berusaha mencari nomor handphone pemilik terapis, yang bernama Hendi. Saat di perjalanan kembali ke Medan, tersangka mencari kenalan penyidik Polda Sumut melalui temannya.

"Saat perjalanan ke Medan, tersangka menghubungi rekannya bernama Irfan untuk menanyakan kenalan penyidik Poldasu," ucapnya.

Tak lama kemudian, tersangka penipuan berhasil mendapatkan nomor handphone Hendi dan menghubunginya. Dari situ, tersangka mulai melancarkan aksi penipuannya terhadap korban, Hendi. Melansir dari unggahan akun Instagram @poldasumaterautara pada Rabu (10/11), berikut informasi selengkapnya.

Korban Diminta Kirim Uang Rp40 Juta

aksi penipuan berkedok janjikan keluarkan tahanan dari penjara begini modus pelaku

Instagram/@poldasumaterautara ©2021 Merdeka.com

Setelah mendapatkan nomor handphone korban, tersangka melakukan video call. Percakapan itu beralih melalui pesan WhatsApp. Di situ, tersangka mengaku bisa mengurus untuk membebaskan para terapis yang diamankan polisi.

Tergiur dengan tawaran tersangka, korban pun kemudian mengirim uang sebesar Rp35 juta ke rekening BCA atas nama Lilis Elisabeth Manullang. Lilis sendiri diketahui merupakan teman dari tersangka. Setelah itu, korban mengirim uang lagi sebesar Rp5 juta ke rekening yang sama.

"Terjadi pengiriman pertama Rp30 juta, lalu pengiriman kedua sebesar Rp5 juta untuk biaya operasional para tersangka," jelas Tatan.

Namun, setelah uang sudah dikirimkan, para terapis yang ditahan tak kunjung dibebaskan. Korban merasa ada yang janggal dan merasa ditipu. Akhirnya korban melapor ke Polres Pematangsiantar.

"Pemilik terapis meminta kepada penyidik untuk memblokir rekening atas nama Lilis. Ternyata uang yang Rp30 juta sudah sempat diambil para tersangka dan uangnya sudah dibagikan kepada kepada Irfan dan Lilis," ujar Tatan.

Tersangka Mengaku sebagai Anggota BIN

Atas laporan ini, personel DitReskrimum Polda Sumut langsung melakukan pengejaran terhadap tersangka dan dua rekannya yang terlibat tersebut. Diketahui, tersangka pernah bekerja di salah satu bank, sedangkan rekannya, Irfan bekerja sebagai supir dan Lilis merupakan ibu rumah tangga.  Tersangka berhasil ditangkap di Jalan Medan-Binjai. Kepada petugas, korban mengatakan bahwa tersangka mengaku sebagai anggota BIN saat menipunya. "Dia mengaku BIN, jadi saya percaya sama dia bisa mengurus para terapis," ucap Hendi.Tersangka mengaku kalau uang Rp30 juta yang dikirim korban telah dibagikan kepada kedua rekannya. Dan tidak ada anggota polisi yang terlibat dalam kasus ini."Tidak ada sama polisi," ujar tersangka. (mdk/far)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pegawai Pajak Gadungan Bawa Kabur Mobil Milik Janda di Malang
Pegawai Pajak Gadungan Bawa Kabur Mobil Milik Janda di Malang

Keduanya berkenalan melalui aplikasi perjodohan sekitar awal Mei 2024.

Baca Selengkapnya
Penampilan Sok Gagah Perwira Polisi Palsu Penipu Wanita, Ketemu Kombes Asli Tertunduk Lesu
Penampilan Sok Gagah Perwira Polisi Palsu Penipu Wanita, Ketemu Kombes Asli Tertunduk Lesu

Saat ditemui Kombes asli, sosoknya berbalik tertunduk lesu. Pelaku diketahui mengincar wanita demi mendapatkan uang.

Baca Selengkapnya
Kelakuan Pemuda Palembang jadi Polisi Gadungan, Pacari Mahasiswi untuk Kuras Hartanya
Kelakuan Pemuda Palembang jadi Polisi Gadungan, Pacari Mahasiswi untuk Kuras Hartanya

Polisi gadungan bawa kabur motor, ponsel hingga uang mahasiswi Palembang

Baca Selengkapnya
Ustaz Palsu Jadi Otak Pencurian Modus Penggandaan Uang, Korban Rugi Rp300 Juta
Ustaz Palsu Jadi Otak Pencurian Modus Penggandaan Uang, Korban Rugi Rp300 Juta

Peristiwa itu bermula saat korban tertarik dan akhirnya masuk grup pesugihan di Facebook

Baca Selengkapnya
Hati-Hati, Jual Motor Kena Tipu Polisi Gadungan
Hati-Hati, Jual Motor Kena Tipu Polisi Gadungan

Pembeli yang diduga polisi gadungan turut merampas ponsel milik korban. Dalihnya, akan disita sebagai barang bukti.

Baca Selengkapnya
Lansia Penyandera Bocah di Pejaten Ternyata Residivis, 3 Kali Dipenjara di Malaysia hingga China
Lansia Penyandera Bocah di Pejaten Ternyata Residivis, 3 Kali Dipenjara di Malaysia hingga China

Polisi mengungkapkan fakta baru dari terduga pelaku penyanderaan bocah perempuan yang terjadi di Pos Polisi (Pospol) Pejaten, Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya
Jurus Sakti Intel Gadungan saat Beraksi Hingga Banyak Wanita Teperdaya, Saking Saktinya Polisi Asli juga Tertipu
Jurus Sakti Intel Gadungan saat Beraksi Hingga Banyak Wanita Teperdaya, Saking Saktinya Polisi Asli juga Tertipu

Jurus sakti Intel gadungan ini saat beraksi hingga membuat banyak wanita terpedaya.

Baca Selengkapnya
Detik-detik Buser77 Kendari Gerbek Rumah Kost Tangkap Penipuan Agen BRI Link, Pelaku Ngumpet di dalam Lemari
Detik-detik Buser77 Kendari Gerbek Rumah Kost Tangkap Penipuan Agen BRI Link, Pelaku Ngumpet di dalam Lemari

Tim khusus bentukan Polresta Kendari melakukan penangkapan terhadap penipu agen BRI Link bernama Panjul. Saat ditangkap ia bersembunyi di dalam lemari pakaian.

Baca Selengkapnya
Jaksa Gadungan Tipu Orang Tua, Istri hingga Pacar dengan Total Kerugian Rp4,6 Miliar
Jaksa Gadungan Tipu Orang Tua, Istri hingga Pacar dengan Total Kerugian Rp4,6 Miliar

CAN melakukan penipuan terhadap pacar, orang tua, istri hingga mantan pacarnya dengan total kerugian hingga Rp4,6 miliar.

Baca Selengkapnya
Wanita Ini Tega Ceraikan Suami dan Tidur Bareng Selingkuhan, Ternyata Polisi Gadungan
Wanita Ini Tega Ceraikan Suami dan Tidur Bareng Selingkuhan, Ternyata Polisi Gadungan

Korban K telah mentransfer uang sebesar Rp.3.000.000 yang awalnya diyakinkan pelaku untuk mengurus surat cerai.

Baca Selengkapnya
VIDEO:  Terkuak! Fakta-Fakta Kasus Perdagangan Ginjal Viral, Sosok Polisi Jahat Hingga RS Militer Terlibat
VIDEO: Terkuak! Fakta-Fakta Kasus Perdagangan Ginjal Viral, Sosok Polisi Jahat Hingga RS Militer Terlibat

Ditreskrimum Polda Metro Jaya membongkar kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO) modus perdagangan ginjal jaringan Kamboja.

Baca Selengkapnya
Janjikan Jadi Teknisi PT KAI, Polisi Tipu Warga Rp50 Juta
Janjikan Jadi Teknisi PT KAI, Polisi Tipu Warga Rp50 Juta

Polisi mengiming-imingi korban bisa bekerja  di PT Kereta Api Indonesia (KAI).

Baca Selengkapnya