Bertambah 6 Orang, Pasien Positif COVID-19 di Sumut Meningkat Menjadi 20 Orang
Merdeka.com - Senin (30/3), jumlah pasien yang dinyatakan positif COVID-19 di Sumatera Utara bertambah. Hal ini disampaikan oleh Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Sumatera Utara, Mayor Kes dr. Whiko Irwan D.,Sp.B yang bahwa jumlah pasien positif COVID-19 kini menjadi 20 orang.
"Data ini meningkat 30 persen dari hari sebelumnya berjumlah 14 orang. Dari 20 pasien positif COVID-19 ini, 2 orang telah meninggal dunia, sedangkan 18 orang lainnya masih dirawat," katanya, seperti yang dilansir dari Antara.
Jumlah ODP Kembali Naik
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama ditemukan? Menurut pengumuman resmi dari Presiden Joko Widodo, kasus Covid-19 pertama di Indonesia terjadi pada dua warga Depok, Jawa Barat, yang merupakan seorang ibu berusia 64 tahun dan putrinya berusia 31 tahun.
-
Apa saja gejala yang dialami pasien pertama Covid-19? Setelah kembali ke Depok, NT mulai merasakan gejala seperti batuk, sesak, dan demam selama 10 hari. Ia berobat ke RS Mitra Depok dan didiagnosis mengidap bronkopneumonia, salah satu jenis pneumonia yang menyebabkan peradangan pada paru-paru.
Sementara itu, kenaikan juga kembali terjadi terhadap jumlah orang dalam pengawasan (ODP). Yang padahal sebelumnya jumlah ODP di Sumut telah mengalami penurunan drastis dari 4.064 turun menjadi 2.556 per Minggu (29/3).
Namun, hari ini jumlah ODP mengalami kenaikan sebesar 12.1 persen dari angka 2.556 orang menjadi 2.909 orang. Sedangkan untuk pasien dalam pengawasan (PDP) menurun 1.3 persen dari jumlah sebelumnya 77 orang, kini menjadi 76 orang.
"Sedangkan untuk pasien negatif COVID-19 berjumlah 23 orang dengan rincian 12 orang masih dirawat, 11 orang sudah dipulangkan," ujarnya.
Sebelumnya, Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi menetapkan status level Siaga guna mengantisipasi terjadinya penyebaran virus corona COVID-19 pada Senin (16/3) yang lalu. Hal itu sebagai tindak lanjut dari kasus PDP pertama yang ada di Sumut yang berjumlah 3 orang.
(mdk/far)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaKemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaTren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaSejumlah negara melaporkan kembali naiknya kasus virus Covid-19 sejak akhir November 2023.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaLonjakan kasus Covid-19 terjadi di DIY. Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) DIY saat ini sudah tercatat 61 kasus positif Covid di provinsi itu.
Baca SelengkapnyaKasus cacar monyet di DKI Jakarta kembali mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaSeluruh pasien merupakan laki-laki berusia 23-50 tahun. Semuanya tertular melalui kontak seksual.
Baca SelengkapnyaKepala sebuah klinik di Tokyo, Ando Sakuro mengatakan bahwa sepuluh orang telah teruji positif setiap hari sejak akhir Juni.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengungkapkan tiga penyebab kenaikan kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaKasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.
Baca SelengkapnyaGeliat pariwisata di Sumut kembali meningkat pasca Pandemi COVID-19. Kebanyakan wisman berasal dari kawasan ASEAN
Baca Selengkapnya