Apa itu Hosting? Ketahui Pengertian, Jenis, dan Fungsinya

Merdeka.com - Apa itu hosting? Banyak orang yang masih belum tahu pengertian hosting. Hosting adalah salah satu instrumen yang sangat penting dalam membuat website.

Apa itu hosting? Hosting biasanya berpasangan dengan domain. Kedua hal tersebut merupakan satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan. Hosting dan domain sangat berkaitan.

Namun, sebelum membahas lebih jauh, kita perlu mengerti pengertian jenis, dan fungsi dari hosting. Hosting adalah tempat yang sangat penting. Tanpa hosting, website tidak akan bisa dibuat. Selain itu, hosting juga berpengaruh terhadap performa dan kecepatan sebuah website.

Maka dari itu, berikut ini Merdeka.com merangkum penjelasan tentang apa itu hosting yang memuat tentang pengertian, jenis, dan fungsi hosting, yang dilansir dari berbagai sumber.

Apa itu Hosting?

©2015 Merdeka.com

Apa itu hosting? Hosting atau web hosting adalah tempat untuk menyimpan semua file dan data website sehingga bisa diakses oleh orang-orang melalui internet. File dan data tersebut berbentuk berupa-rupa. Seperti video, gambar, email, script, aplikasi, dan database.

Selain itu, hosting juga diartikan sebagai layanan yang menyediakan sumber daya penyimpanan dan komputasi bagi individu atau organisasi untuk akomodasi dan pemeliharaan sebuah website. Hosting sangat penting bagi suatu website, tanpa hosting, website tidak akan bisa dibuat. Ketika Anda membuat website, Anda pasti akan membutuhkan hosting dan biasanya bisa didapatkan dengan disewa.

Jika diibaratkan website adalah sebuah rumah, maka hosting adalah tanahnya. Kalau Anda ingin membuat rumah dengan mewah dan besar, maka tanah yang diperlukan untuk membangun rumah juga harus besar. Tanah adalah tempat untuk didirikan rumah.

Adapun cara kerja hosting yaitu hosting menyimpan berbagai file yang dibutuhkan oleh website yang berupa berbagai macam seperti gambar, video, script, database. Kemudian pengunjung mengetikkan nama domain website di browser. Setelah itu browser meminta server hosting mengirim file website browser. Server mengirimkan file yang dibutuhkan browser. Selanjutnya, pengunjung baru bisa mengakses website.

Jenis-Jenis Hosting

pexels

Hosting biasanya disediakan oleh penyedia jasa. Beberapa jenis hosting yang disediakan oleh penyedia jasa ada bermacam-macam, tergantung dengan kebutuhan masing-masing. Maka dari itu, berikut ini adalah jenis-jenis hosting yang biasa disediakan oleh penyedia hosting.

1. Shared Hosting

Shared hosting adalah tipe hosting yang paling murah dan populer. Shared hosting merupakan jenis hosting yang servernya dipakai secara bersama-sama dengan pengguna lain.

Kelebihannya adalah harganya yang murah, selain itu juga penyedia jasa hosting biasanya sepenuhnya mengelola dan merawat server hosting jenis ini. Kekurangannya hosting jenis ini adalah ada limit penyimpanan file dan fasilitas server.

2. VPS Hosting

Jenis hosting kedua adalah VPS Hosting. VPS Hosting adalah jenis hosting pribadi yang resource-nya hanya digunakan oleh satu pengguna saja. Hal ini membuat pengguna hosting tersebut tidak terpengaruh dengan pengguna hosting lain. Pengguna hosting ini memiliki keleluasaan untuk mengatur servernya sendiri.

Kelebihannya adalah bebas kustomisasi server VPS, bebas memilih sistem operasi, dan tidak terpengaruh oleh user lain. Sedangkan kekurangannya adalah Anda perlu untuk melakukan konfigurasi server sendiri, dan perlu memiliki kemampuan teknis tentang server.

3. Cloud Hosting

Selanjutnya adalah cloud hosting. Cloud hosting adalah hosting yang hampir sama dengan VPS, akan tetapi memiliki akses yang relatif lebih mudah. Cloud hosting membagikan beban ke beberapa server sekaligus.

Kelebihan cloud hosting adalah resource tersedia dengan banyak, bisa menampung traffic yang sangat tinggi, adapun kekurangannya adalah harga yang lebih mahal ketimbang VPS dan shared hosting.

4. WordPress Hosting

WordPress hosting merupakan jenis hosting yang mirip dengan shared hosting. Hosting jenis ini sangat memudahkan penggunanya. Pasalnya, WordPress hosting juga memberikan plugin-plugin yang bisa dipakai oleh pengguna untuk berbagai hal.

Kelebihan WordPress hosting adalah harganya yang murah, mudah bagi pemula, dan performa yang baik. Adapun kekurangannya adalah resource yang terbatas karena dipakai bersama, jika ada website lain memakai secara berlebihan, website lain akan terkena dampaknya.

5. Dedicated Hosting

Dedicated hosting adalah server yang digunakan oleh satu user saja. Dedicated hosting berarti server yang hanya didedikasikan hanya untuk satu orang saja. Anda memiliki kebebasan untuk mengelola website ketika menggunakan hosting jenis ini.

Kelebihannya adalah resource-nya sangat besar, bisa menampung trafik tinggi dan dapat menyimpan data yang sangat besar. Adapun kekurangannya adalah memiliki harga yang sangat mahal dan harus melakukan perawatan sendiri.

Fungsi Hosting

©2021 Merdeka.com/Pexels.com-photomix-company

Setelah mengetahui pengertian dan jenis hosting, maka Anda juga perlu untuk mengetahui fungsi hosting. Hosting memiliki fungsi yang sangat vital dalam sebuah website. Adapun fungsi hosting adalah sebagai berikut:

1. Menjadi Sarana agar Data Bisa Dilihat Pengunjung

Fungsi hosting pertama adalah sebagai sarana supaya data dalam website bisa dilihat oleh pengunjung. Namun, supaya hal itu bisa terjadi, sebuah website membutuhkan hosting dan domain. Hosting adalah tempat menyimpan data dan domain alamat untuk mengakses data tersebut.

2. Sebagai Ruang Penyimpan Data

Selanjutnya, fungsi hosting adalah sebagai penyimpan data. Data yang ingin ditampilkan kepada pengunjung haruslah diunggah dan disimpan di dalam hosting terlebih dahulu. Jika tidak demikian maka data tidak akan bisa diakses oleh pengunjung.

3. Menentukan Region Sebuah Website

Fungsi ketiga adalah menentukan region website. Anda juga bisa memilih region website dari hosting. Hal ini akan memudahkan untuk menentukan target pengunjung website Anda.

4. Membuat Website Lebih Responsif

Fungsi selanjutnya dari hosting adalah membuat website lebih romantis. Hosting memiliki fungsi yang penting. Sebuah website bisa lemot dan tidak lemot tergantung oleh hosting. Maka jika ingin membuat website lebih responsif yaitu dengan menambah kapasitas hosting.

5. Mempermudah Optimasi Website

Fungsi selanjutnya adalah mempermudah optimasi website agar user friendly. Hal ini juga merupakan fungsi dari hosting. Sebuah website akan lebih baik jika bisa diakses dengan mudah. Hal itu akan membuat pengunjung betah untuk berlama-lama ketika mengakses website. (mdk/mff)