Akhirnya Microsoft akui Windows Phone telah mati!

Merdeka.com - Windows Phone sudah tak pernah kelihatan batang hidungnya dalam beberapa tahun terakhir. Namun karena tak pernah ada kabar, para pecinta teknologi sebenarnya masih menanti apakah ada terobosan baru dari produk Microsoft ini.
Namun ternyata tidak. Seperti yang disebutkan di dalam serial tweet oleh petinggi Microsoft, Joe Belfiore, bahwa raksasa teknologi tersebut tak lagi mengembangkan fitur baru atau perangkat keras baru untuk Windows Mobile.
"Tentu saja kami tetap mendukung platform (Windows 10 Mobile).. perbaikan bug, update keamanan," ungkap Belfiore. "Namun mengembangkan fitur dan hardware baru bukan fokus utama," tambahnya. Hal ini ia ungkapkan di Twitter ketika acara Windows 10 Fall Creators Update.
Kematian ini akhirnya diakui setelah tak pernah secara resmi mengumumkannya. Microsoft sendiri sepertinya sudah tidak berkecimpung di dunia ponsel dari tahun lalu, setelah divisi mobilenya merumahkan ribuan karyawan.
Sang CEO, Satya Nadella, juga menyebut bahwa Microsoft punya visi baru, yakni "mobile-first, cloud-first," yang ia deskripsikan sebagai era cloud cerdas, yang membuat Microsoft akan lebih fokus ke skenario multi-device dan teknologi berbasis Cloud. Tentu hal ini tak selalu berarti Windows Mobile.
Bill Gates saja, kini sudah memakai Android dan tak lagi memakai Windows Phone. Selain itu, Microsoft memang masih mendukung berbagai aplikasinya yang digunakan pengguna Windows 10 untuk tetap dipakai di Android atau iOS.
Salah satu sebab Windows Phone mati adalah platform ini tidak seberapa diminati para developer. Hal ii membuat banyak masalah di app store Windows Phone.
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya