Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Fakta-fakta yang Perlu Diketahui tentang Perbedaan Bumi dan Mars

Fakta-fakta yang Perlu Diketahui tentang Perbedaan Bumi dan Mars Fakta-fakta yang Perlu Diketahui tentang Beda Bumi dan Mars. NASA

Merdeka.com - Sekilas perbedaan Bumi dengan Mars yang mencolok adalah dari sisi warnanya. Mars terkenal dengan warna merahnya yang menarik perhatian, sedangkan Bumi memiliki warna biru yang timbul dari lautan yang memenuhi planetnya.

Namun selain itu, apalagi yang membedakan Bumi dengan Mars?

Selain memiliki perbedaan pada warnanya, Mars juga memiliki perbedaan dalam hal ukuran dengan Bumi. Mars memiliki diameter sebesar 4.220 mil atau 6.791 km dengan lebar 12.756 km, jauh lebih kecil dari ukuran Bumi. Sebagai perbandingan, inti Bumi sendiri memiliki lebar sekitar 4.400 mil atau sekitar 7.100 km, bahkan lebih besar dari Mars secara keseluruhan.

Dilansir dari Space, Rabu (3/5), perbedaan lain juga terlihat dari segi iklimnya. Mars memiliki iklim yang jauh lebih dingin daripada Bumi. Hal ini dipengaruhi karena jarak Mars yang lebih jauh dari Matahari dibanding dengan jarak Bumi ke Matahari. Suhu rata-rata di Mars mampu mencapai minus 60 derajat celcius, angka yang mampu membuat makhluk hidup membeku.

Jarak Mars yang lebih jauh dari Matahari dibanding Bumi juga menyebabkan Mars memiliki tahun yang lebih panjang. Dalam satu tahun, Mars memiliki 687 hari yang harus dilalui, angka yang cukup berbeda dengan Bumi, karena satu tahun di Bumi hanya membutuhkan 365 hari saja, hampir setengahnya.

Namun baik Mars atau Bumi memiliki panjang hari yang hampir sama. Mars membutuhkan sekitar 24 jam 40 menit untuk menyelesaikan satu rotasi pada porosnya, sedangkan Bumi membutuhkan waktu 24 jam, hanya berbeda 40 menit dari Mars.

Atmosfer yang melindungi Mars dan Bumi juga cukup berbeda, atmosfer Mars yang kaya akan karbon dioksida memiliki sekitar 100 kali lipat lebih padat daripada atmosfer Bumi. Kepadatan atmosfer di sana cukup bervariasi mengikuti musim di planet Mars sendiri, karena musim dingin yang dimiliki planet merah itu memaksa karbon dioksida mereka membeku di udara.

Itulah beberapa perbedaan lain antara Mars dan Bumi selain perbedaan warna mereka. Dilihat dari jumlah perbedaan yang cukup banyak, tampaknya Mars bukan jalan keluar yang tepat jika kaum manusia benar-benar ingin melakukan migrasi.

Terlepas dari itu semua, para ilmuwan dan astronot terus melakukan penelitian terhadap planet merah tersebut, mari nantikan temuan terbarunya apakah Mars benar-benar akan menjadi rumah masa depan manusia?

Reporter magang: Safira Tiur Margaretha (mdk/faz)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP